Kekurangan Darwin Nunez sebagai Penyerang Tajam 'Hanya' Soal Finishing
Abdi Rafi Akmal | 23 Desember 2022 14:19
Bola.net - Finishing dan Darwin Nunez seperti tidak ditakdirkan berjodoh dalam waktu singkat saat tiba di Liverpool. Pemain berusia 23 tahun ini sering buang-buang peluang yang akhirnya berakibat fatal bagi tim.
Salah satunya ketika Nunez gagal memaksimalkan peluang-peluang emas yang diperolehnya saat melawan Manchester City pada putaran keempat Carabao Cup 2022. Alhasil, Liverpool kalah 2-3 dari Man City di Etihad Stadium, Jumat (23/12/2022) WIB.
Dalam catatan Fotmob, Nunez setidaknya punya tiga kesempatan untuk mencetak gol. xG-nya senilai 0,32. Semua tembakan itu pun berada di dalam kotak penalti, tepatnya di ruang apit sebelah kanan serangan Liverpool.
Sialnya, semua melenceng. Terutama peluang satu lawan satu di menit ke-72. Kesempatan untuk menyamakan kedudukan sirna karena tendangannya melebar.
Bukan Posisinya Nunez
Opta kemudian merilis shots map atau peta tendangan Nunez selama berseragam Benfica. Di musim 2021/2022 itu, Nunez sangat tajam dengan 26 gol dari hanya 18.4 xG.
Menariknya, Nunez memang sangat jarang mencetak gol dari ruang apit di sebelah kanan. Jumlahnya terlalu sedikit dibandingkan saat Nunez mengeksekusi peluang di tengah atau ruang apit sebelah kiri.
Kurang Tenang, Masih Adaptasi
Sebagai seorang penyerang, ketenangan dalam memaksimalkan peluang adalah hal penting. Hal tersebut hanya bisa dilatih dengan pengalaman dan mentalitas.
Sementara, Nunez sendiri belum genap satu tahun di Inggris. Pemain asal Uruguay itu masih perlu adaptasi.
Punya Modal Jadi Penyerang Tajam
Nunez sendiri sejatinya sudah punya modal untuk menjadi penyerang tajam. Ia nyaris punya segalanya di usianya yang masih muda.
Nunez punya kecepatan dengan posturnya yang tinggi. Walaupun memang beberapa atribut masih perlu diasah kembali.
Brilian saat Endus Ruang Kosong
Laga melawan Manchester City memperlihatkan betapa Nunez sangat brilian ketika bermain melawan tim dengan blok tinggi. Ia sangat pandai mengendus ruang kosong.
Ditunjang dengan kecepatannya tadi, Nunez adalah sosok paling merepotkan dan berbahaya bagi tim lawan.
Terbebani Ekspektasi dan Terpaksa Dibandingkan dengan Haaland
Satu lagi yang tampaknya membuat Nunez begitu buruk adalah ekspektasi orang-orang. Harganya yang hampir mencapai sekitar 100 juta Poundsterling itu jelas jadi patokan bagaimana seharusnya sang pemain tampil.
Belum lagi, Nunez datang bersamaan dengan Erling Haaland ke Manchester City. Walaupun lebih murah, Haaland justru menggila kesetanan dengan sudah mencetak 24 gol berbanding sembilan milik Nunez.
Sumber: Fotmob, Twitter
Klasemen Premier League 2022/2023
Bacaan Menarik Lainnya:
- Kevin de Bruyne Layak Disebut Legenda Manchester City
- Manchester City Taklukkan Liverpool, Nathan Ake: Padahal Baru Latihan Sebentar
- Manchester City adalah Lawan Favorit Mohamed Salah
- Sisi Positif dari Kekalahan Liverpool dari Manchester City di Carabao Cup
- Darwin Nunez Gagal Cetak Gol, Fans Manchester City Buatkan Nyanyian Khusus
- Kalah dari Man City, Klopp: Liverpool Kebobolan Gol Yang Tak Perlu
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ryan Gravenberch Absen Latihan Jelang Laga Liverpool vs Eintracht Frankfurt
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 23:02 -
Jose Mourinho Kagum Newcastle Bisa Pulih Cepat Usai Ditinggal Alexander Isak
Liga Champions 21 Oktober 2025, 22:50 -
Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
Liga Spanyol 21 Oktober 2025, 22:43
LATEST UPDATE
-
Gak Jadi Main di Benua Lain! Laga Barcelona vs Villarreal di Miami Resmi Dibatalkan
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 06:47 -
Daftar Peraih Man of The Match Liga Champions 2025/2026
Liga Champions 22 Oktober 2025, 05:59 -
Setelah Cetak Hat-trick Perdana, Fermin Lopez Pede Tatap Laga El Clasico
Liga Champions 22 Oktober 2025, 04:59 -
Hasil Union Saint-Gilloise vs Inter Milan: Tim Tamu Bantai Tuan Rumah Tanpa Ampun
Liga Champions 22 Oktober 2025, 04:35
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04