Maresca Akui Chelsea Tampil Buruk Saat Kalah dari Sunderland
Aga Deta | 26 Oktober 2025 03:52
Bola.net - Enzo Maresca tak mencari alasan setelah Chelsea menelan kekalahan mengejutkan dari Sunderland di Stamford Bridge, Sabtu (26/10/2025) dini hari WIB. Pelatih asal Italia itu menegaskan timnya tampil jauh di bawah standar.
Chelsea sebenarnya memulai laga dengan baik. Alejandro Garnacho membuka keunggulan lewat gol perdananya untuk The Blues, membuat publik Stamford Bridge sempat bersorak optimistis.
Namun, keadaan berubah drastis setelah Sunderland menyamakan kedudukan di pertengahan babak pertama. Tim tamu kemudian bertahan rapat dan memanfaatkan kelengahan Chelsea di penghujung laga untuk mencetak gol kemenangan.
Kekalahan ini menjadi pelajaran berharga bagi Maresca dan skuadnya. Ia menilai para pemain harus segera memperbaiki performa, terutama dalam hal konsentrasi bertahan dan efektivitas serangan.
Tidak Cukup Baik di Semua Lini

Maresca mengakui bahwa timnya tampil di bawah ekspektasi. Ia menilai Chelsea tidak menunjukkan kualitas yang dibutuhkan untuk bersaing di level tertinggi Premier League.
Menurutnya, kegagalan mempertahankan konsistensi membuat Chelsea harus menanggung konsekuensi pahit di akhir laga. Kekalahan ini menjadi pengingat bahwa setiap kesalahan kecil bisa berujung fatal.
“Saya pikir secara umum kami tidak cukup baik,” kata Maresca kepada media resmi klub. “Ketika Anda tidak cukup baik di Premier League, kami tahu konsekuensinya bisa buruk. Saya sudah sering mengatakan, ketika tidak bisa menang, setidaknya jangan kalah.”
“Gol kedua mereka hanya berasal dari satu umpan panjang di belakang pertahanan kami, padahal ada dua bek tengah yang mengawal satu penyerang. Kami tidak bertahan dengan benar. Gol pertama datang dari lemparan ke dalam, tetapi sulit karena mereka membawa enam atau tujuh pemain ke kotak penalti. Secara keseluruhan, saya pikir kami tidak cukup baik,” ujar Maresca.
Lengah di Menit Akhir Jadi Bumerang

Chelsea kembali harus membayar mahal karena kehilangan fokus di menit-menit akhir. Maresca menilai timnya seharusnya bisa mengantisipasi situasi sederhana yang akhirnya berujung gol kemenangan Sunderland.
Kondisi itu menggambarkan bahwa konsentrasi dan ketenangan di menit akhir menjadi aspek penting yang harus diperbaiki The Blues. Menurut Maresca, situasi tersebut seharusnya bisa diatasi dengan mudah.
“Itu seharusnya situasi yang mudah karena kami unggul dua lawan satu, dan penyerang mereka menghadap ke gawangnya sendiri, jadi mudah untuk bertahan,” ujar Maresca.
“Tapi mungkin kami mencoba untuk sedikit mengatur tempo karena itu sudah menit ke-93. Namun, dalam situasi seperti itu, kami jelas harus bisa melakukan lebih baik.”
Minim Kreativitas di Lini Depan
Selain masalah di lini belakang, Maresca juga menyoroti tumpulnya serangan Chelsea. Menurutnya, kreativitas dan kualitas umpan akhir menjadi faktor utama yang membuat The Blues gagal menembus pertahanan rapat Sunderland.
Meski menguasai permainan, Chelsea sulit menciptakan peluang bersih setelah unggul lebih dulu. Hal ini membuat mereka kehilangan momentum dan memberi kepercayaan diri lebih kepada lawan.
“Saya pikir kami tidak cukup baik, kami kurang kreativitas, dan tidak banyak menciptakan peluang, mungkin selain gol itu,” ungkap Maresca. “Kami kesulitan dan para pemain harus tampil 100 persen. Bahkan ketika unggul 1-0, kami kalah dalam beberapa duel dan kehilangan bola kedua, dan melawan tim seperti ini kami harus tampil lebih baik.”
“Ketika kami berada di area tertentu di lapangan, kami sering melakukan umpan silang karena berharap ada empat atau lima pemain di kotak penalti. Tapi hari ini, meskipun pemain sudah ada di sana, kualitas umpan silang kami tidak cukup baik. Kami sudah mencetak banyak gol dari umpan silang, seperti saat melawan Benfica di kandang ketika Garnacho memaksa terjadinya gol bunuh diri. Mungkin hari ini masalahnya lebih pada kualitas umpan silang daripada posisi pemain di kotak penalti,” tutup Maresca.
Sumber: Chelsea
Klasemen Premier League
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Setelah Drama 4-4 dengan Bournemouth, Bos Man United Masih Percaya Ruben Amorim?
Liga Inggris 17 Desember 2025, 11:59
-
Rapor Pemain Barcelona vs Guadalajara: Christensen Bersinar, Rashford Jadi Penentu
Liga Spanyol 17 Desember 2025, 11:28
LATEST UPDATE
-
Update Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025 Thailand
Olahraga Lain-Lain 17 Desember 2025, 13:25
-
Cari Pelatih Timnas Indonesia, PSSI Janji Lebih Hati-hati
Tim Nasional 17 Desember 2025, 13:24
-
Saham Superbank Tembus ARA, Debut Perdana SUPA Menguat Signifikan
News 17 Desember 2025, 12:20
-
Berikut Jadwal Perempat Final Carabao Cup 2025/26, Tayang di Vidio
Liga Inggris 17 Desember 2025, 12:07
-
Setelah Drama 4-4 dengan Bournemouth, Bos Man United Masih Percaya Ruben Amorim?
Liga Inggris 17 Desember 2025, 11:59
-
Rapor Pemain Barcelona vs Guadalajara: Christensen Bersinar, Rashford Jadi Penentu
Liga Spanyol 17 Desember 2025, 11:28
-
Kemenangan yang Ternodai: Pernyataan Enzo Maresca yang Mengundang Spekulasi di Chelsea
Liga Inggris 17 Desember 2025, 11:27
-
Pertahankan Tradisi Medali SEA Games, Megawati Puji Mentalitas Skuad Muda Voli Putri Indonesia
Voli 17 Desember 2025, 11:07
-
Jadwal Semifinal Voli Putra SEA Games 2025: Indonesia vs Vietnam
Voli 17 Desember 2025, 10:58
LATEST EDITORIAL
-
Jika Diambil Alih Arab Saudi, Inilah Prediksi Starting XI Barcelona dengan 4 Pemain Baru
Editorial 16 Desember 2025, 14:48
-
5 Kandidat Pengganti Xabi Alonso di Real Madrid, Zidane Kembali ke Bernabeu?
Editorial 9 Desember 2025, 10:48
-
5 Calon Pengganti Mohamed Salah di Liverpool jika Sang Bintang Benar-benar Pergi
Editorial 9 Desember 2025, 10:19
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49



