4 Pemain Legendaris Jerman di Inter Milan
Gia Yuda Pradana | 12 Mei 2020 15:35
Bola.net - Inter Milan memiliki sejarah yang panjang. Selama ini, sudah banyak pemain top yang pernah memperkuat mereka. Termasuk di antaranya adalah empat pemain legendaris dari Jerman.
Lukas Podolski, yang dipinjam dari Arsenal di paruh kedua musim 2014/15, adalah pemain Jerman ke-8 yang pernah berseragam Nerazzurri. Kontribusinya jelas tak bisa dibandingkan dengan empat kompatriotnya ini.
Siapa sajakah mereka? Berikut ulasannya.
Karl-Heinz Rummenigge (1984-1987)
Karl-Heinz Rummenigge adalah pemenang dua trofi individu bergengsi Ballon d'Or (1980, 1981), dan merupakan bagian skuad Jerman Barat yang menjuarai Piala Eropa 1980, sebelum bergabung dengan Inter Milan dari Bayern Munchen.
Rummenigge dibeli Inter dengan rekor transfer €5,7 juta pada tahun 1984.
Meski sepak terjangnya di Italia lebih identik dengan cedera, Rummenigge masih sanggup mencetak 26 gol dalam 69 penampilan di semua ajang selama tiga musim berseragam Inter, sebelum hijrah ke Servette FC. Di klub Swiss itu, dia kemudian mengakhiri karier profesionalnya.
Lothar Matthaus (1988-1992)
Pada musim perdananya setelah hijrah dari Bayern Munchen (1988/89), Lothar Matthaus langsung membantu Inter Milan meraih Scudetto dengan perolehan 58 poin dalam 34 giornata. Itu adalah rekor poin terbanyak oleh sebuah tim di Serie A dengan regulasi dua poin untuk satu kemenangan.
Matthaus mencetak winning goal ketika Inter menaklukkan Napoli 2-1 dalam laga yang menentukan keberhasilan timnya menjuarai Serie A di musim tersebut.
Kepemimpinannya di atas lapangan juga menjadi salah satu faktor penting dalam kesuksesan Inter merengkuh trofi UEFA Cup 1990/91, trofi pertama Inter di Eropa dalam 26 tahun.
"Dia adalah lawan paling sulit yang pernah saya hadapi dalam hidup saya," kata legenda Napoli dan Argentina, Diego Maradona, tentang kehebatan seorang Matthaus.
Andreas Brehme (1988-1992)
Andreas Brehme merupakan salah satu eksekutor tendangan bebas dan spesialis umpan-umpan silang terbaik sepanjang masa.
Bersama Lothar Matthaus, Brehme bergabung dengan Inter Milan dari Bayern Munchen di tahun 1988. Dia adalah salah satu pilar di skuad Inter besutan Giovanni Trapattoni yang dikenal sebagai 'Inter dei record' (Inter sang pemecah rekor).
Sama seperti Matthaus, Brehme juga berjasa membawa Inter menjuarai Serie A 1988/99, Supercoppa Italiana 1989 dan UEFA Cup 1990/91.
Jurgen Klinsmann (1989-1992)
Kesuksesan Lothar Matthaus dan Andreas Brehme membuat Inter Milan memutuskan untuk membeli pemain Jerman lagi di musim panas berikutnya. Datanglah Jurgen Klinsmann dari VfB Stuttgart dan dikontrak selama tiga tahun oleh La Beneamata.
Pada musim perdananya, Klinsmann mencetak 13 gol dan Inter hanya finis peringkat tiga di Serie A. Musim berikutnya, Klinsmann membantu Inter menjuarai UEFA Cup (menang agregat 2-1 vs AS Roma) dan mencetak 14 gol di Serie A. Kontribusi positif itu mengantarnya mendapatkan perpanjangan kontrak sampai 1994.
Namun, keterpurukan Inter di musim 1991/92 (finis peringkat 8) membuat semuanya jadi berantakan. Situasi tak lagi kondusif akibat perpecahan internal, Klinsmann pun memutuskan hengkang ke AS Monaco.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ayah Santiago Gimenez Sentil AC Milan Yang Ingin Tukar Putranya Dengan Striker Roma
Liga Italia 4 September 2025, 22:59 -
Daftar Pembalap MotoGP 2026: Yamaha Pertahankan Jack Miller di Pramac Racing
Otomotif 4 September 2025, 16:12 -
Serie A, Panggung Akhir Para Bintang Veteran
Liga Italia 4 September 2025, 15:30 -
Gara-gara Randal Kolo Muani, PSG Kini Anggap Juventus Sebagai Musuh!
Liga Italia 4 September 2025, 14:20
LATEST UPDATE
-
Permainan Timnas Indonesia yang Diinginkan Patrick Kluivert Mulai Menemukan Bentuknya
Tim Nasional 6 September 2025, 01:00 -
Debut Manis Miliano Jonathans, Apresiasi Sananta buat Suporter Timnas Indonesia
Tim Nasional 6 September 2025, 00:33 -
Dukungan Suporter Timnas Indonesia Tinggalkan Kesan Mendalam buat Pemain Lawan
Tim Nasional 6 September 2025, 00:22 -
Chelsea Coba Tikung MU untuk Perburuan Bintang Timnas Inggris Ini
Liga Inggris 5 September 2025, 23:48 -
Garuda Beringas: Timnas Indonesia Mendominasi Laga Kontra Chinese Taipei
Tim Nasional 5 September 2025, 23:39 -
Timnas Indonesia Menang Telak, Erick Thohir: Makasih Ya, Chinese Taipei!
Tim Nasional 5 September 2025, 23:35 -
Harry Maguire Diincar 2 Klub Arab Saudi, Lepas Gak Nih, MU?
Liga Inggris 5 September 2025, 23:23 -
Ulasan Performa Beckham Putra di Laga Indonesia vs Chinese Taipei: Kelas!
Tim Nasional 5 September 2025, 23:20 -
Man of the Match Timnas Indonesia vs Chinese Taipei: Marc Klok
Tim Nasional 5 September 2025, 23:10 -
Hasil Latihan Kedua Formula 1 GP Italia 2025: Lando Norris Tercepat, Ungguli Charles Leclerc
Otomotif 5 September 2025, 23:07 -
Bintang Atletico Madrid Ini Masuk Daftar Belanja MU di Januari 2026
Liga Inggris 5 September 2025, 23:01 -
Kala Ramadhan Sananta Unjuk Gigi di Laga Timnas Indonesia vs Chinese Taipei
Tim Nasional 5 September 2025, 22:51 -
Cedera Tidak Parah, Lamine Yamal Siap Perkuat Timnas Spanyol Lagi
Liga Spanyol 5 September 2025, 22:31
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24