AC Milan: Goyah di Belakang, Tak Berkembang di Tengah, Tumpul di Depan
Gia Yuda Pradana | 31 Maret 2025 19:25
Bola.net - Napoli menjadi batu sandungan bagi AC Milan di pekan ke-30 Serie A 2024/2025. Bertandang ke Stadio Diego Armando Maradona, Rossoneri harus mengakui keunggulan tuan rumah dengan skor 1-2.
Gol cepat Matteo Politano di menit kedua langsung membuat Milan berada dalam tekanan. Romelu Lukaku kemudian menggandakan keunggulan Napoli di menit ke-19. Milan hanya mampu membalas lewat gol Luka Jovic di menit ke-84.
Santiago Gimenez sebenarnya berpeluang memperkecil ketertinggalan lebih awal lewat penalti di menit ke-67. Namun, eksekusinya gagal mengubah papan skor.
Goyah di Barisan Belakang
Mike Maignan tampil cukup solid meski harus kebobolan dua kali. Dia tidak bisa berbuat banyak karena lini pertahanan yang terlalu mudah ditembus.
Kyle Walker menjadi salah satu titik lemah Milan di laga ini. Kesalahannya dalam menjaga garis pertahanan membuat Lukaku bisa mencetak gol kedua Napoli.
Matteo Gabbia dan Strahinja Pavlovic juga tak menunjukkan ketangguhan. Gabbia kalah dalam duel melawan Lukaku, sementara Pavlovic terlalu sering kehilangan posisi.
Lini Tengah yang Tak Berkembang
Warren Bondo tidak bertahan hingga laga usai, tetapi dia juga tidak memberikan dampak besar. Milan terlalu mudah kehilangan bola di lini tengah.
Youssouf Fofana lebih baik di babak kedua, terutama dalam 20 menit terakhir. Namun, secara keseluruhan, dia gagal mengontrol permainan sejak awal.
Tijjani Reijnders juga tampil di bawah standar. Dia memang meningkat di akhir laga, tetapi sentuhannya kurang tajam dan beberapa peluangnya gagal dimanfaatkan dengan baik.
Serangan yang Tumpul
Christian Pulisic kesulitan memberikan ancaman dari sisi kanan. Dia kurang kreatif dalam mengolah bola dan tidak diberi kesempatan mengambil penalti.
Joao Felix kembali mengecewakan. Dia nyaris tidak berkontribusi apa pun dan tampak kesulitan membangun serangan.
Tammy Abraham cukup aktif dengan pergerakannya, tetapi efektivitasnya rendah. Dia gagal menjadi target man yang bisa menahan bola dan menghubungkan lini serang.
Perubahan Terlambat di Babak Kedua
Rafael Leao masuk dari bangku cadangan dan langsung memberikan dampak. Kombinasinya dengan Theo Hernandez menghasilkan penalti serta assist untuk gol Jovic.
Gimenez justru gagal saat diberi tanggung jawab besar. Selain membuang peluang dari permainan terbuka, dia juga gagal mengeksekusi penalti.
Samuel Chukwueze lebih baik dibandingkan Pulisic. Dia aktif mencari celah dan lebih berani dalam duel satu lawan satu.
Luka Jovic: Secercah Sinar di Malam Kelam
Jovic layak menjadi pemain terbaik Milan dalam laga ini. Dia mencetak gol dengan penyelesaian apik dan hampir menambah satu lagi dengan tembakan tipis melebar.
Pergerakan dan pengambilan keputusannya di lapangan membuat serangan Milan lebih hidup. Sayangnya, kontribusinya datang terlambat untuk menyelamatkan Milan dari kekalahan.
Milan harus segera membenahi performa mereka di semua lini. Jika tidak, mereka akan terus kesulitan di sisa musim ini.
Klasemen Serie A
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- AC Milan Karam di Napoli, Kini Bertaruh di Derby
- Joao Felix di AC Milan: Ibarat Menaruh Harapan pada Bayangan
- AC Milan, Kapal yang Bocor di Tengah Badai Serie A
- Lewandowski, Mata Pisau Barcelona yang Menyayat Girona
- Irama Permainan Barcelona Mengalun Indah dan Membuai Girona
- Rapor Pemain Barcelona saat Gulung Girona: Lewandowski Aktif dalam Skema Serangan
- Debut Igor Tudor di Juventus: Formasi Baru, Energi Baru, Semangat Baru
- Antara Cinta dan Ambisi: Mengapa Dulu Tonali Memilih AC Milan, Bukan Juventus?
- Bersinar di Lapangan, Redup di Kursi Pelatih: Van Nistelrooy dan Mantan-mantan MU yang Gagal sebagai Peramu Taktik
- Eid Mubarak dari Cristiano Ronaldo: Salam Kemenangan di Hari Raya Idul Fitri
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Man of the Match Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Arkhan Fikri
Tim Nasional 6 September 2025, 22:32 -
Terlewatinya Catatan Gol Francesco Totti di Timnas Italia
Piala Dunia 6 September 2025, 22:08 -
Marselino Ferdinan Cari Jam Terbang di Slovakia Bersama AS Trencin
Tim Nasional 6 September 2025, 20:34 -
Nkunku Bukan Penyerang Tengah, Gimenez Masih Layak Tempati Posisi Nomor 9 AC Milan
Liga Italia 6 September 2025, 20:33
LATEST UPDATE
-
Daftar Pembalap Formula 1 dengan Kemenangan Terbanyak Sepanjang Sejarah
Otomotif 7 September 2025, 21:39 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:29 -
Update Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:28 -
Klasemen Sementara Formula 1 2025 Usai Seri Italia di Monza
Otomotif 7 September 2025, 21:27 -
Hasil Balapan Formula 1 GP Italia 2025: Max Verstappen Kalahkan Duet McLaren
Otomotif 7 September 2025, 21:22 -
Update Klasemen Pembalap WorldSBK 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:18 -
Hasil Race 2 WorldSBK Prancis 2025: Toprak Razgatlioglu Bawa Pulang Hat-trick Kemenangan
Otomotif 7 September 2025, 21:14 -
Matheus Cunha Tebar Kode Sudah Fit untuk Perkuat MU Lawan Man City
Liga Inggris 7 September 2025, 20:55 -
Update Klasemen Pembalap WorldSSP 2025
Otomotif 7 September 2025, 20:18 -
Hasil Race 2 WorldSSP Prancis 2025: Stefano Manzi Lagi-Lagi Kalahkan Can Oncu
Otomotif 7 September 2025, 20:13 -
Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Catalunya
Otomotif 7 September 2025, 19:53 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 7 September 2025, 19:53 -
Update Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 7 September 2025, 19:53 -
Hasil Balapan MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Sikat Marc Marquez, Enea Bastianini Podium
Otomotif 7 September 2025, 19:45
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24