Main Fleksibel, Manfaatkan Half-Space: Analisis Taktis Milan dari Dua Laga Uji Coba Terakhir
Gia Yuda Pradana | 12 Agustus 2025 14:34
Bola.net - AC Milan menutup rangkaian pramusim 2025 dengan dua laga melawan wakil Premier League. Hasilnya campur aduk, yakni imbang melawan Leeds United dan kalah dari Chelsea.
Meski begitu, dua pertandingan ini bukan hanya soal skor di papan, tapi juga eksperimen taktik. Pelatih Massimiliano Allegri terlihat mencoba berbagai formasi dan peran bebas untuk pemain. Leeds memberi ruang untuk eksplorasi, sementara Chelsea jadi ujian ketahanan menghadapi tekanan.
Hanya seminggu sebelum laga pembuka resmi di San Siro, Milan sudah mendapat gambaran jelas. Mulai dari eksploitasi half-space, peran wing-back, hingga pola build-up fleksibel, semuanya tersaji di lapangan. Mari kita bahas detailnya.
Formasi Fleksibel di Dublin
Menghadapi Leeds, Milan tampil dengan formasi yang bergeser-geser antara 5-3-2 dan 5-4-1. Musah diposisikan sebagai wing-back kanan, sementara Magni mengisi pos bek tengah tambahan.
Pendekatan ini menjaga pertahanan tetap rapat di tengah tapi juga lebar di sayap. Secara praktis, Milan lebih terlihat bermain dengan skema 3-4-2-1 daripada 4-3-3.
Formasi ini memberi ruang transisi yang mulus dari bertahan ke menyerang. Mereka tetap punya struktur rapi sekaligus opsi melebar untuk membangun serangan.
Tekanan Tinggi dan Ruang Half-Space
Milan menekan dengan pendekatan man-oriented, membuat kiper Leeds terpaksa mengirim bola ke sisi lapangan. Dengan begitu, bangunan serangan lawan dari tengah bisa diputus sejak awal.
Dalam fase build-up, Milan luwes berganti bentuk antara 2+2 dan 3+2. Perubahan ini membuat mereka lebih mudah menemukan pemain bebas dan melewati pressing lawan.
Half-space jadi area favorit untuk progresi serangan. Dari sini lahir gol Gimenez, yang memanfaatkan ruang hasil lebar posisi Musah dan penempatan cerdas Chukwueze di dalam.
Ujian Berat di Stamford Bridge
Chelsea menerapkan pressing tinggi dengan formasi 5-3-2. Milan menanggapi dengan build-up 3+2, memanfaatkan Musah di lebar lapangan dan Loftus-Cheek di celah antar pemain Chelsea.
Mereka mengincar sisi kanan Chelsea yang dianggap titik lemah. Neto terlalu cepat meninggalkan posnya, memberi peluang Modric mengirim umpan pada Saelemaekers untuk duel satu lawan satu dengan Reece James.
Gol Fofana tercipta dari pola yang mirip peluang Gimenez melawan Leeds. Saelemaekers menarik bek keluar, lalu mengirim umpan terobosan ke Fofana yang memanfaatkan ruang half-space.
Sumber: Sempre Milan
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Transfer Malick Thiaw dari Milan ke Newcastle Picu Efek Domino yang Libatkan Juventus dan Genoa
- Renato Veiga Mantap Ingin Kembali ke Juventus, Chelsea Tetapkan Banderol Rp500-an Miliar
- McKennie dan Juventus: Siapa yang akan Mengalah Lebih Dulu?
- Bek Kanan Muda Juventus Bisa Jadi Tumbal demi Pembangunan Skuad
- Alternatif Lookman, Inter Jalin Kontak dengan Agen Winger Manchester United
- Inter Milan, Liverpool, dan Minat Konkret pada Bek Muda Sensasional Parma
- Liverpool Enggan Lepas Federico Chiesa yang Diminati Inter dan Napoli, Kenapa?
- Inter Batal Kejar Bintang Muda Monaco Karena Harga Fantastis yang Tembus Rp1 Triliun
- Skuad Lengkap AC Milan 2025-2026: Transfer Pemain, Pelatih, Daftar Pemain dan Nomor Punggungnya
- Skuad Lengkap Juventus 2025-2026: Transfer Pemain, Pelatih, Daftar Pemain dan Nomor Punggungnya
- Jadwal Kick-off Piala Kemerdekaan 2025: Indonesia vs Tajikistan
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jelang Chelsea vs Benfica: Mengenang 8 Trofi Persembahan Jose Mourinho di Stamford Bridge
Liga Champions 30 September 2025, 08:50 -
Pesan Tegas Untuk Liverpool Usai Keok dari Palace: Jangan Panik, Tapi Harus Perbaiki Diri!
Liga Inggris 30 September 2025, 04:45 -
Joe Gomez Jadi Target AC Milan, Liverpool Terancam Krisis Bek Tengah
Liga Italia 30 September 2025, 03:45 -
Liverpool Sudah Temukan Calon Penerus Virgil van Dijk di Anfield
Liga Inggris 30 September 2025, 03:15
LATEST UPDATE
-
Prediksi Union Saint-Gilloise vs Newcastle 1 Oktober 2025
Liga Champions 30 September 2025, 10:29 -
Aldila Sutjiadi/Janice Tjen Mantap ke Perempat Final WTA 125 Suzhou 2025
Tenis 30 September 2025, 10:22 -
Prediksi Qarabag vs FC Copenhagen 1 Oktober 2025
Liga Champions 30 September 2025, 10:13 -
Para Rider MotoGP Mulai Tiba di Indonesia, Siap Jumpa Fans dan Ikut Parade di Lombok
Otomotif 30 September 2025, 10:08 -
Rivalitas Hanya 90 Menit, Pesan Berkelas Kevin De Bruyne untuk Luka Modric Curi Perhatian
Bolatainment 30 September 2025, 10:01 -
Mental Juara AC Milan Tumbuh Kembali Berkat 2 Rekrutan Baru Ini, Siapa Dia?
Liga Italia 30 September 2025, 09:47 -
Inter Milan vs Slavia Praha: Statistik-statistik yang Mendukung Kemenangan Tuan Rumah
Liga Champions 30 September 2025, 09:23 -
Xabi Alonso Buka-bukaan Usai Dibantai Atletico: Ogah Salahkan Pemain, Masalahnya Ada di Sini
Liga Spanyol 30 September 2025, 09:17 -
Jadwal, Hasil Lengkap, dan Klasemen Livoli Divisi Utama 2025
Voli 30 September 2025, 09:13 -
Jadwal Lengkap Pertandingan Livoli Divisi Utama 2025, 3 September-19 Oktober 2025
Voli 30 September 2025, 09:13
LATEST EDITORIAL
-
3 Alternatif William Saliba yang Layak Dipertimbangkan Real Madrid
Editorial 29 September 2025, 15:55 -
3 Alasan Kuat Manchester United Harus Lepas Ruben Amorim Sekarang Juga
Editorial 29 September 2025, 12:36 -
5 Pelatih yang Berpeluang Besar Gantikan Ruben Amorim di MU
Editorial 29 September 2025, 12:12 -
Carvajal dan Trent Cedera, Ini 5 Pemain yang Bisa Jadi Solusi Real Madrid
Editorial 29 September 2025, 11:25 -
4 Bek Gratis yang Bisa Didatangkan Liverpool Setelah Giovanni Leoni Cedera ACL
Editorial 26 September 2025, 16:54