Aleix Espargaro Sebut Ulah Marc Marquez Bisa Akhiri Karier Miguel Oliveira
Anindhya Danartikanya | 27 Maret 2023 13:39
Bola.net - Pembalap Aprilia Racing, Aleix Espargaro, geleng-geleng melihat kelakuan para rivalnya dalam balapan MotoGP Portugal di Sirkuit Algarve, Portimao, Minggu (26/3/2023). Ia tak hanya dibikin heran oleh ulah Marc Marquez yang menabrak Miguel Oliveira dan Jorge Martin, melainkan juga Brad Binder dan Joan Mir.
Marquez memang jadi sorotan utama dalam balapan itu. Pada Lap 3, saat ada di posisi keempat, ia menabrak Martin yang ada di depannya di Tikungan 3. Insiden ini memicu efek domino kepada Oliveira yang ada di depan. Marquez dan Oliveira langsung gagal finis di tempat, sementara Martin bisa melanjutkan balapan meski jatuh pada Lap 20.
Marquez, yang mengalami retak tulang metakarpal pertama tangan kanan, dijatuhi dua long lap penalty di main race MotoGP Argentina akibat ulahnya yang agresif tersebut. Oliveira sendiri lolos dari cedera parah dan hanya memar-memar di kaki. Namun, Martin mengalami keretakan tulang ibu jari kaki kanan.
Dibikin Jengkel Brad Binder dan Joan Mir
Selain kesal pada Marquez, Espargaro juga kesal pada Binder dan Mir yang agresif pada lap pertama. Menurutnya, Mir terlalu buru-buru karena harus menjalani long lap penalty usai menabrak Fabio Quartararo di sprint race. Espargaro menuduh para rider ini tak belajar dari kecelakaan hebat Pol Espargaro dan Enea Bastianini.
"Balapan ini bikin saya merasa kami tak belajar apa pun. Dengan kecelakaan-kecelakaan kemarin, orang-orang malah melakukan hal yang sama hari ini. Binder menabrak saya, dan lap pertama Joan sungguh gila. Joan tampak seperti bola boling karena bisa kehilangan lima detik akibat penaltinya," ujarnya kepada Marca.
"Apa sih untungnya buat mereka? Mengapa Anda harus membunuh tiga orang lain ketika kehilangan lima detik? Saya tak bisa memahami hal-hal macam ini, dan insiden Marc tampak serius. Ia bisa menghancurkan lutut Miguel dan membuatnya tak bisa balapan lagi pada sisa hidupnya. Dampaknya brutal," keluh Espargaro.
Minta Marc Marquez Dijatuhi Hukuman Larangan Balap
Lewat Autosport, pembalap berusia 33 tahun ini juga mengomentari hukuman apa yang layak diterima Marquez. Ia mensinyalir dua long lap penalty tidaklah cukup, dan menyarankan FIM Stewards untuk menjatuhkan hukuman setidaknya satu larangan balap agar rider Repsol Honda itu jera.
"Menurut saya, mereka (FIM Stewards) harus menjatuhkan, minimal, satu larangan balap, seperti yang seharusnya mereka lakukan pada (Takaaki) Nakagami di Barcelona (tahun lalu). Menurut saya, itu konyol. Saya berharap begitu, tetapi saya tak peduli, bukan saya yang bikin peraturan," ungkapnya.
Selain Marquez, Oliveira, dan Martin, dua rider lain juga mengalami cedera, yakni Pol Espargaro dan Enea Bastianini. 'Polyccio' mengalami memar paru-paru serta retak tulang rahang dan tulang belakang usai jatuh di sesi latihan kedua, sementara Bastianini retak tulang belikat kanan usai ditabrak Luca Marini di sprint race.
Sumber: Marca, Autosport
Baca juga:
- Jorge Martin: Cerita Lama, Bukan Pertama Kali Marc Marquez Tabrak Rider Lain
- Jorge Martin Sebal Marc Marquez Berkali-kali Agresif: Minta Maaf Sudah Tak Ada Gunanya
- Miguel Oliveira Terima Maaf Marc Marquez: Sudah Pasti Dia Tidak Sengaja
- Legawa Dihukum, Marc Marquez Minta Maaf ke Miguel Oliveira dan Fans Portugal
- Video: Aksi Agresif Marc Marquez di MotoGP Portugal, Tabrak Miguel Oliveira-Jorge Martin
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Hasil FP2 MotoGP Catalunya 2025: Wow! Joan Mir dan Honda Catat Waktu Tercepat
Otomotif 6 September 2025, 15:46 -
Inter Milan Siap Rebut Dusan Vlahovic Secara Gratis Tahun Depan
Liga Italia 6 September 2025, 15:38 -
Arai Agaska Jalani Debut WorldSSP300 dengan Status Wildcard di Seri Prancis 2025
Otomotif 6 September 2025, 15:20 -
Usai Pesta Enam Gol Lawan Chinese Taipei, Timnas Indonesia Diminta Jangan Lupa Diri
Tim Nasional 6 September 2025, 14:35
LATEST UPDATE
-
Hansi Flick Belum Temukan Kombinasi Bek Tengah Terbaik Barcelona
Liga Spanyol 6 September 2025, 16:32 -
MU Bisa Raup Bonus Tambahan dari Transfer Antony ke Real Betis, Begini Caranya
Liga Inggris 6 September 2025, 16:11 -
Barcelona Pertimbangkan Lepas Ronald Araujo Jika Performa Tak Membaik
Liga Spanyol 6 September 2025, 16:01 -
Jadwal Live Streaming Pertandingan Livoli Divisi Utama 2025 di MOJI Hari Ini, 6 September 2025
Voli 6 September 2025, 15:52 -
Jadwal, Hasil Lengkap, dan Klasemen Livoli Divisi Utama 2025
Voli 6 September 2025, 15:48 -
Jadwal Lengkap Pertandingan Livoli Divisi Utama 2025, 3 September-19 Oktober 2025
Voli 6 September 2025, 15:48 -
Jadwal Lengkap Livoli Divisi Utama Putri 2025
Voli 6 September 2025, 15:48 -
Hasil FP2 MotoGP Catalunya 2025: Wow! Joan Mir dan Honda Catat Waktu Tercepat
Otomotif 6 September 2025, 15:46 -
Inter Milan Siap Rebut Dusan Vlahovic Secara Gratis Tahun Depan
Liga Italia 6 September 2025, 15:38 -
Arai Agaska Jalani Debut WorldSSP300 dengan Status Wildcard di Seri Prancis 2025
Otomotif 6 September 2025, 15:20 -
Link Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Makau, Kick-off Pukul 19.30 WIB!
Tim Nasional 6 September 2025, 15:19 -
Usai Pesta Enam Gol Lawan Chinese Taipei, Timnas Indonesia Diminta Jangan Lupa Diri
Tim Nasional 6 September 2025, 14:35
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24