Jorge Martin Ambisius Pindah ke Tim Pabrikan Ducati di MotoGP 2023
Anindhya Danartikanya | 3 November 2021 11:23
Bola.net - Pembalap Pramac Racing, Jorge Martin, mulai membidik salah satu slot Ducati Lenovo Team di MotoGP 2023 mendatang. Hal ini ia nyatakan lewat MotoGP.com, Selasa (2/11/2021) usai melihat progresnya yang positif sepanjang 2021 meski sempat absen panjang akibat cedera patah tulang di delapan tempat berbeda.
Sejak tiba di MotoGP awal musim ini, Martin mengemban ekspektasi tinggi dari banyak pihak, karena ia dinilai sebagai salah satu rider muda bertalenta hebat. Memenuhi ekspektasi itu, ia sukses menyabet pole dan finis ketiga di Seri Doha. Sayang, progresnya terhambat akibat kecelakaan di Seri Portugal dan cedera parah.
Martinator absen empat balapan, dan loyo di Seri Catalunya dan Jerman. Namun, setibanya di Red Bull Ring untuk menjalani Seri Styria dan Austria, rider berusia 23 tahun ini menggebrak. Ia sukses merebut pole di kedua seri, merebut kemenangan di Styria, dan finis ketiga di Austria. Ini tentu prestasi yang sangat apik.
Pramac Racing Sediakan Segalanya
"Saya bisa jadi pembalap yang seperti sekarang ini berkat Pramac. Saya punya segalanya di sana. Apa pun yang saya mau dari sebuah tim, mereka memilikinya. Ada atmosfer yang baik, mereka bagai kawan dan saudara saya sendiri. Sangat penting punya sebuah 'keluarga' di paddock MotoGP, yang membantu Anda meraih target," ujar Martin.
Meski membela tim satelit, Martin memiliki kontrak yang terikat langsung dengan Ducati Corse. Kontrak itu akan habis pada akhir 2022. Namun, jika melihat performanya yang apik musim ini, kontraknya berpeluang besar diperpanjang. Walau nyaman di Pramac, Martin berharap bisa dipindahkan ke tim pabrikan pada 2023.
"Impian saya adalah turun di MotoGP. Namun, jelas saya juga ingin membela tim pabrikan. Rider terbaik pasti membela tim terbaik pula. Hanya di tim pabrikan lah Anda bisa dapat dukungan dan material terbaik. Bagi seorang pembalap, sangat penting membela tim itu jika ingin memperebutkan gelar dunia," ungkap Martinator.
2023 Tahun yang Penting untuk ke Tim Pabrikan
Saat ini, Ducati Lenovo Team sedang diisi oleh Pecco Bagnaia dan Jack Miller. Kontrak keduanya juga akan habis pada akhir 2022. Bagnaia yang ikut memperebutkan gelar tahun ini kemungkinan akan dapat perpanjangan kontrak, sementara nasib Miller terkatung-katung meski sukses merebut dua kemenangan.
"Tahun depan jelas sempurna bertahan di Pramac, karena tim ini tempat terbaik untuk belajar, berprogres, dan memperbaiki diri. Tapi tahun yang sangat penting adalah 2023. Kita lihat saja nanti di mana posisi kami. Saya harap bisa dapat kesempatan ke tim pabrikan. Kalau terwujud, pasti sangat menyenangkan," kata Martin.
Sebelum membidik slot di tim pabrikan, target terdekat yang harus dibidik Martin saat ini adalah gelar debutan terbaik. Dengan dua seri tersisa, ia kini tertinggal lima poin dari rider Avintia Esponsorama, Enea Bastianini. "Tentu saya ingin jadi debutan terbaik. Saya tak pernah dapat gelar itu seumur hidup saya," tuturnya.
Belum Menyerah Sabet Gelar Debutan Terbaik
"Sangat penting bagi saya memenangkan gelar itu untuk pertama kali, apalagi ini satu-satunya kesempatan karena tahun depan saya takkan lagi jadi debutan. Semoga saya bisa melakukannya, meski sempat absen banyak balapan. Andai tak absen, tentu merebut gelar ini bakal lebih mudah. Namun, beginilah adanya," pungkas Martin.
Berikut klasemen sementara debutan MotoGP 2021 usai Seri Emilia Romagna.
13. Enea Bastianini - Ducati GP19 - 87 poin (2 podium)
14. Jorge Martin - Ducati GP21 - 82 poin (3 podium, 1 kemenangan)
20. Luca Marini - Ducati GP19 - 37 poin (0 podium)
Sumber: MotoGP
Baca Juga:
- Jorge Martin: Saya Bisa Menang di MotoGP Berkat Jorge Lorenzo
- Valentino Rossi Target Kembali Masuk 10 Besar di MotoGP Algarve
- Gegar Otak Ringan, Marc Marquez Resmi Absen dari MotoGP Algarve
- Impian Fabio Quartararo Selanjutnya: Berebut Gelar dengan Marc Marquez
- Tren Performa Positif, Maverick Vinales Pede Bikin Aprilia Makin Maju
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Daftar Pabrikan Motor dengan Gelar Dunia Konstruktor MotoGP Terbanyak dalam Sejarah
Otomotif 6 September 2025, 21:36 -
Update Klasemen Pembalap WorldSSP 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:17 -
Hasil Race 1 WorldSSP Prancis 2025: Stefano Manzi Menang, Kalahkan Can Oncu
Otomotif 6 September 2025, 21:13 -
Hanya Andalkan Kontribusi 3 Pembalap, Ducati Kunci Gelar Dunia Konstruktor MotoGP 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:04
LATEST UPDATE
-
Manchester United dan Trabzonspor Sepakat, Onana Menuju Pintu Keluar Old Trafford
Liga Inggris 7 September 2025, 01:57 -
Hasil Armenia vs Portugal: Ronaldo dan Felix Sumbang Dua Gol, Selecao Menang Telak 5-0
Piala Dunia 7 September 2025, 01:11 -
Hasil Inggris vs Andorra: Taktik Tuchel Berbuah Manis, Three Lions Menang 2-0
Piala Dunia 7 September 2025, 01:06 -
Situasi Pelik Inter Milan terkait Lautaro Martinez jelang Duel Kontra Juventus
Liga Italia 7 September 2025, 00:11 -
AC Milan Masih Minati Vlahovic: Ada Kendala dan Pesaing yang Harus Diwaspadai
Liga Italia 6 September 2025, 23:55 -
Jadwal, Hasil Lengkap, Klasemen, dan Top Skor Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
Tim Nasional 6 September 2025, 22:55 -
Man of the Match Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Arkhan Fikri
Tim Nasional 6 September 2025, 22:32 -
Terlewatinya Catatan Gol Francesco Totti di Timnas Italia
Piala Dunia 6 September 2025, 22:08 -
Update Klasemen Pembalap MotoE 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:48 -
Hasil Race 2 MotoE Catalunya 2025: Eric Granado Raih Kemenangan Ganda untuk LCR E-Team
Otomotif 6 September 2025, 21:44
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24