Lapor Race Direction, Bos Yamaha: Marquez Harus Dikoreksi!
Anindhya Danartikanya | 9 April 2018 15:15
Bola.net - - Managing Director Yamaha Motor Racing, Lin Jarvis menyebut bahwa manuver agresif Marc Marquez kepada beberapa rider, termasuk Valentino Rossi, dalam sesi balap MotoGP Argentina merupakan tindakan yang tak bisa diterima. Inilah alasan mengapa pihaknya segera melapor kepada Race Direction usai balap.
Marquez yang sempat mendapat hukuman ride through penalty akibat blunder sebelum start, bersikeras kembali ke posisi terdepan. Sayang, aksinya yang kelewat ngotot memakan beberapa korban, yakni Aleix Espargaro, Takaaki Nakagami dan Franco Morbidelli. Ketiganya masih 'selamat' dari terjangan Marquez, namun tidak bagi Rossi yang harus terjatuh di Tikungan 13 pada Lap 21.
Saya rasa sudah cukup jelas bagi semua orang yang lihat di TV, bahwa itu adalah manuver yang tak bisa diterima. Jadi itu adalah yang kesekian dari banyak manuver yang tak bisa diterima sepanjang pekan balap. Kami mengalami masalah serupa di sesi latihan, ketika ia nyaris menyenggol Maverick (Vinales), ujar Jarvis kepada Crash.net.
Ada beberapa insiden dengan rider lain, bukan dengan rider kami, di sepanjang pekan balap. Dalam balapan, ia mengalaminya dengan Aleix. Ada juga dengan Taka dan lainnya. Akhirnya ia membuat Vale keluar lintasan. Ini sungguh tak bisa diterima. Titik, lanjut pria asal Inggris ini.
Usai balap, Rossi dan Jarvis, serta Direktur Tim Movistar Yamaha, Massimo 'Maio' Meregalli pun segera menuju kantor Race Direction untuk menjelaskan sudut pandang Rossi, dan menuntut mereka untuk mengambil tindakan tegas soal perilaku Marquez. Jika mereka setuju dengan opini kami, mereka harus memutuskan tindakan yang tepat untuk mengoreksinya. Toh ini bukannya baru terjadi di beberapa bulan terakhir. Sepanjang karirnya Marc sudah menunjukkan contoh-contoh macam ini, ungkap Jarvis.
Perilaku Marc menunjukkan betapa kurangnya rasa hormat kepada para kompetitor. Memang bukan tugas kami untuk membuat aturan, bukan tugas kami untuk memutuskan tindakan yang tepat. Ini tak hanya untuk kami. Kami adalah korban di kesempatan kali ini, tapi di kesempatan berikutnya bisa saja terjadi pada orang lain. Jadi saya sangat berharap mereka akan mengkaji ulang pekan balap kali ini, tutupnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Nonton Live Streaming Voli SEA Games 2025 Thailand di RCTI+ Hari Ini, 10 Desember 2025
Voli 10 Desember 2025, 00:01
-
Jadwal Siaran Langsung Persib vs Bangkok United di RCTI Hari Ini
Bola Indonesia 9 Desember 2025, 21:58
-
Prediksi Persib vs Bangkok United 10 Desember 2025
Bola Indonesia 9 Desember 2025, 21:47
-
Jadwal Liga Champions Pekan Ini Live di SCTV, 9-11 Desember 2025
Liga Champions 9 Desember 2025, 20:40
LATEST EDITORIAL
-
5 Kandidat Pengganti Xabi Alonso di Real Madrid, Zidane Kembali ke Bernabeu?
Editorial 9 Desember 2025, 10:48
-
5 Calon Pengganti Mohamed Salah di Liverpool jika Sang Bintang Benar-benar Pergi
Editorial 9 Desember 2025, 10:19
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02














