Ketika Prancis Mendobrak Sejarah di Piala Dunia 2018
Gia Yuda Pradana | 5 November 2022 14:29
Bola.net - Kesuksesan Prancis meraih gelar mereka yang kedua di Piala Dunia 2018 tidaklah mudah. Les Bleus harus melalui berbagai rintangan. Mereka bahkan harus mendobrak sebuah sejarah.
Sebelum Piala Dunia 2018, ada satu sejarah negatif yang tak pernah terpatahkan. Tim-tim yang kalah di final Euro tak pernah ada satu pun yang berhasil mencapai final Piala Dunia berikutnya.
Sebelum Piala Dunia 2018, Prancis kalah di final Euro 2016. Tahun itu, bertindak sebagai tuan rumah, Prancis dikalahkan Portugal 0-1 lewat extra time di partai puncak dan harus puas sebagai runner-up.
Sejarah itulah yang mengadang Prancis di Piala Dunia 2018. Namun, Les Bleus mampu mendobraknya, bahkan keluar sebagai juara.
Perjalanan Prancis di Piala Dunia 2018
Prancis menjuarai Grup C dengan mengoleksi tujuh poin. Prancis lolos usai mengalahkan Australia 2-1, menaklukkan Peru 1-0, dan imbang 0-0 dengan Denmark.
Prancis kemudian menyingkirkan Argentina di babak 16 besar (4-3), Uruguay di perempat final (2-0), dan Belgia di semifinal (1-0).
Di final, Prancis mengakhiri sensasi Kroasia. Prancis menang 4-2 dan meraih gelar juara Piala Dunia mereka yang kedua.
Sebelum Prancis
Seperti disebutkan di awal, sempat ada sejarah negatif yang tak terpatahkan. Tim-tim yang kalah di final Euro selalu gagal mencapai final Piala Dunia berikutnya.
Sebelum Prancis di Piala Dunia 2018, pencapaian terbaik oleh runner-up Euro adalah peringkat tiga Piala Dunia, yakni oleh Jerman pada tahun 2010.
Jerman finis sebagai runner-up Euro 2008. Mereka kalah 0-1 lawan Spanyol di final.
Di Piala Dunia dua tahun berikutnya, di Afrika Selatan 2010, Jerman kembali dikalahkan Spanyol 0-1 di semifinal. Jerman mendapatkan sedikit pelipur lara usai mengalahkan Uruguay 3-2 dalam perebutan tempat ketiga.
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Kilas Balik Piala Dunia: Tendangan Bebas Cantik Toni Kroos ke Gawang Swedia
- 4 Pelatih Tua yang Akan Berlaga di Piala Dunia 2022
- Bersama Kasper Hjulmand, Denmark Optimistis Bakal Berprestasi di Piala Dunia 2022
- Piala Dunia 2022 Digelar di Tengah Musim Justru Untungkan Pemain, Kok Bisa?
- Ruben Dias: Kerja Sama Tim Rahasia Juara Piala Dunia 2022
- Kasper Schmeichel Mengenang Kepergian Sang Mentor Jelang Berlaga Di Piala Dunia 2022
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Prediksi Uni Emirat Arab vs Oman 12 Oktober 2025
Piala Dunia 11 Oktober 2025, 07:43 -
Prediksi Timnas Indonesia vs Irak 12 Oktober 2025
Tim Nasional 11 Oktober 2025, 07:02
LATEST UPDATE
-
Antony Ungkap Upaya Matheus Cunha yang Coba Mencegahnya Pergi dari Manchester United
Liga Inggris 13 Oktober 2025, 04:40 -
Liverpool Ketar-Ketir! Ibrahima Konate Dipulangkan dari Timnas Prancis karena Cedera
Liga Inggris 13 Oktober 2025, 00:55 -
Timnas Indonesia Sudah Tinggalkan Arab Saudi Semalam, Tiba Pagi Ini di Jakarta
Tim Nasional 13 Oktober 2025, 00:19 -
Marcus Rashford Betah di Barcelona, Malas Pulang ke Manchester United
Liga Inggris 12 Oktober 2025, 23:47 -
MU Siap Bersaing Dengan Liverpool dan City Dalam Perburuan Bintang Muda Palace
Liga Inggris 12 Oktober 2025, 22:39 -
Jadwal, Hasil Lengkap, dan Klasemen Livoli Divisi Utama 2025
Voli 12 Oktober 2025, 21:49
LATEST EDITORIAL
-
3 Pemain Manchester United yang Berpotensi Cabut Januari Nanti, Mainoo Salah Satunya
Editorial 10 Oktober 2025, 15:51 -
Jangan Cari Penjaga Gawang MU, Ini 5 Kiper Terbaik Premier League Musim Ini
Editorial 10 Oktober 2025, 15:12 -
Nasib 6 Pemain MU yang Dilepas Ruben Amorim Musim Ini, Adakah yang Sukses?
Editorial 10 Oktober 2025, 14:27 -
6 Striker Baru Premier League dengan Harga Fantastis, Siapa yang Paling Gacor?
Editorial 10 Oktober 2025, 13:50 -
Dari Wirtz hingga Sancho: 5 Pemain Baru Premier League yang Kesulitan di Awal Musim
Editorial 9 Oktober 2025, 14:49