Termasuk Laga Belanda vs Argentina di Piala Dunia 2022, Ini 4 Pertandingan yang Dikenal karena Hujan Kartu Kuning!
Richard Andreas | 12 Desember 2022 23:34
Bola.net - Duel Belanda vs Argentina di perempat final Piala Dunia 2022 masih terus dibicarakan, tapi bukan untuk hal positif. Pertandingan ini ramai karena hujan kartu kuning yang dikeluarkan wasit Mateu Lahoz selama 120 menit plus adu penalti.
Bagaimana tidak, laga yang berlangsung di Lusail Iconic Stadium, Jumat (9/12/2022) yang diwarnai cekcok mulut serta nyaris adu jotos itu berujung 17 kartu kuning.
Termasuk pelatih Lionel Scaloni, pemain La Albiceleste yang diganjar kartu kuning adalah Cristian Romero, Marcos Acuna, Lisandro Martinez, Nicolas Otamendi, Lionel Messi, Leandro Paredes, German Pezzella, dan Gonzalo Montiel.
Sementara, di kubu Die Oranje, pemain yang mendapat kartu kuning yakni Jurrien Timber, Memphis Depay, Steven Bergwijn, Steven Berghuis, Wout Weghorst, Noa Lang, plus dua kartu kuning untuk Denzel Dumfries.
Ini menjadi rekor kartu kuning terbanyak dalam sejarah Piala Dunia. Pertandingan itu dimenangkan Argentina 4-3 via adu penalti setelah kedua tim bermain imbang 2-2 hingga babak perpanjangan waktu.
Selain duel Belanda Vs Argentina di perempat final Piala Dunia 2022, ada tiga laga lain yang memaksa wasit mengeluarkan banyak kartu kuning dari sakunya.
Belanda Vs Portugal (Piala Dunia 2006)
Keduanya bersua di babak 16 besar. Duel yang dipimpin wasit Valentin Ivanov asal Rusia ini berlangsung sengit dalam tempo tinggi.
Belanda yang saat itu diarsiteki legendanya, Marco van Basten, dihuni pemain-pemain top macam Edwin van der Sar, Wesley Sneijder, Phillip Cocu, Robin van Persie, dan Ruud van Nistelrooy.
Pun begitu dengan Portugal, armada Luiz Felipe Scolari menurunkan semua terbaiknya seperti Fernando Meira, Hélder Postiga, Cristiano Ronaldo, serta Luís Figo.
Laga yang kemudian hari dikenal sebagai "Pertempuran Nuremberg" itu diwarnai 16 kartu kuning dan empat kartu merah. Portugal menang 1-0 berkat gol tunggal Maniche.
PSG Vs Marseille (Ligue 1 2020/2021)
Bayangkan, saking kerasnya laga ini, wasit kudu mengeluarkan sedikitnya 14 kartu kuning dan lima kartu merah, termasuk kepada bintang PSG, Neymar.
Laga yang mentas di Parc des Princes itu sebenarnya tak perlu banjir jika tak ada perkelahian di menit-menit terakhir yang dipicu oleh dugaan penghinaan rasis dari Alvaro Gonzalez kepada Neymar.
Boca Juniors vs Sporting Cristal (Libertadores 1971)
Bermain di Bombonera, Boca membutuhkan kemenangan untuk lolos ke babak berikutnya. Tetapi dengan satu menit tersisa dan skor 2-2, wasit mengabaikan klaim penalti menyusul pelanggaran yang terjadi di kotak penalti Sporting Cristal.
Marah, Ruben Sune dari Boca, yang reputasinya sebagai orang gila pada saat itu, mengejar bintang Sporting Cristal yang juga pemain adalan Timnas Peru, Alberto Gallardo.
Aksi kejar-kejaran yang diikuti pemain lain terjadi di lapangan. Saling dorong dan adu jotos tak terhindarkan.
Polisi dan tentara yang berjaga di pinggir lapangan terpaksa masuk ke lapangan. Lebih kurang 19 pemain dari kedua kubu terpaksa diusir ke luar lapangan.
Sumber: Planetfootbal
Disadur dari: Bola.com (Choki Sihotang/Wiwig Prayugi)
Jangan lewatkan ya, Bolaneters!
- 4 Kandidat Terkuat Pemain Terbaik Piala Dunia 2022: Lionel Messi dan Kylian Mbappe Masuk Bursa
- 3 Nasib yang Bisa Ditempuh Cristiano Ronaldo Setelah Portugal Tersingkir dari Piala Dunia 2022
- 3 Bintang yang Menangis Enggak Kelar-kelar di Piala Dunia 2022
- Catat! Ini Jadwal Semifinal Piala Dunia 2022 yang Tayang di SCTV, Indosiar, dan Vidio
- Hasil Lengkap, Klasemen, dan Top Skor Piala Dunia 2022
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Cedera, Frenkie de Jong Tinggalkan Timnas Belanda
Liga Spanyol 6 September 2025, 14:10 -
Mengenal Calvin Verdonk: Pilar Garuda dengan Darah Aceh di Ligue 1
Tim Nasional 6 September 2025, 13:55
LATEST UPDATE
-
Prediksi Turki vs Spanyol 8 September 2025
Piala Dunia 6 September 2025, 19:35 -
Hasil Kualifikasi Moto2 Catalunya 2025: Sikat Jake Dixon, Daniel Holgado Sabet Pole
Otomotif 6 September 2025, 19:30 -
Susunan Pemain Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Rotasi oleh Gerald Vanenburg
Tim Nasional 6 September 2025, 19:21 -
Prediksi Jerman vs Irlandia Utara 8 September 2025
Piala Dunia 6 September 2025, 19:11 -
Hasil Latihan Ketiga Formula 1 GP Italia 2025: Lando Norris Ungguli Charles Leclerc
Otomotif 6 September 2025, 18:37 -
Hasil Kualifikasi Moto3 Catalunya 2025: David Almansa Rebut Pole Perdana
Otomotif 6 September 2025, 18:32 -
Update Klasemen Pembalap WorldSSP300 2025
Otomotif 6 September 2025, 18:26 -
Hasil Race 1 WorldSSP300 Prancis 2025: Debut Arai Agaska, Loris Veneman Menang
Otomotif 6 September 2025, 18:22 -
Kualifikasi Piala Asia U-23 2026: Korea Selatan Habisi Laos Tujuh Gol Tanpa Balas
Tim Nasional 6 September 2025, 18:02 -
Prediksi Lithuania vs Belanda 7 September 2025
Piala Dunia 6 September 2025, 17:50 -
Update Klasemen Pembalap MotoE 2025
Otomotif 6 September 2025, 17:46 -
Update Klasemen Pembalap WorldWCR 2025
Otomotif 6 September 2025, 17:25 -
Hasil Race 1 WorldWCR Prancis 2025: Kalahkan Chloe Jones, Maria Herrera Rebut Kemenangan
Otomotif 6 September 2025, 17:21
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24