Gonta-ganti Formasi dan Starting XI Timnas Inggris ala Gareth Southgate: Inkonsistensi yang Bawa Bencana
Abdi Rafi Akmal | 26 September 2022 13:26
Bola.net - Tidak kaku terhadap formasi dan taktik sebetulnya bagus untuk seorang pelatih. Namun, jika terlalu sering mengubah formasi dasar dan susunan pemain seperti yang dilakukan Gareth Southgate di timnas Inggris, justru akan merugikan.
Inggris baru saja mencatatkan rekor memalukan semenjak 1992. The Three Lions untuk pertama kalinya tanpa kemenangan dalam lima pertandingan berturut-turut. Seluruh pertandingan itu digelar dalam tajuk UEFA Nations League Grup A4.
Kegagalan mendapatkan tiga poin di setiap pertandingan itu memastikan Inggris degradasi dari UEFA Nations League Divisi A menuju Divisi B. Inggris terbenam di dasar klasemen dengan perolehan dua poin saja dan tidak bisa lolos, meski masih punya satu pertandingan lagi.
Jika menilik dari lima pertandingan tersebut, Inggris nyaris tidak punya pakem. Southgate memaksa mengubah formasi di setiap pertandingan, termasuk pula pilihan susunan pemainnya.
Berikut ini adalah rangkuman formasi dasar dan starting XI Inggris bersama Southgate. Simak ulasan selengkapnya di bawah ya, Bolaneters~
Hungaria 1-0 Inggris: Formasi 3-4-3
Inggris turun dengan formasi 3-4-3 saat menjalani laga pertama di Grup A4. Laga ini terbilang mudah karena ‘hanya’ akan menghadapi Hungaria, tim yang sangat tidak diperhitungkan bisa lolos. Namun, Inggris justru tumbang 0-1 lewat penalti yang dicetak Dominik Szoboszlai.
Ada beberapa pemain yang mengejutkan turun sebagai starter di pertandingan ini. Conor Coady (saat itu masih Wolverhampton), Jarrod Bowen (West Ham), dan James Justin (Leicester City).
Inggris (3-4-3): Jordan Pickford; Kyle Walker (John Stones 62’), Conor Coady (Kalvin Philips 79’), Harry Maguire; Trent Alexander-Arnold (Reece James 62’), Jude Bellingham, Declan Rice, James Justin (Bukayo Saka 46’); Jarrod Bowen, Harry Kane, Mason Mount (Jack Grealish 62’).
Jerman 1-1 Inggris: Formasi 4-2-3-1
Inggris beralih ke formasi dasar empat bek saat laga kedua. Lawan yang dihadapi menjadi sangat berat, yaitu Jerman. Meski sempat menang di Piala Eropa 2020 lalu, Inggris kini hanya imbang 1-1, itu pun diselamatkan oleh penalti Harry Kane di menit ke-88.
Inggris tampil dengan kekuatan terbaiknya di pertandingan ini. Tidak ada pemain yang dicoba-coba. Namun yang menarik, Kieran Trippier yang biasa bermain di bek kanan ditaruh di bek kiri.
Inggris (4-2-3-1): Jordan Pickford; Kyle Walker, John Stones, Harry Maguire, Kieran Trippier; Kalvin Philips (Jude Bellingham 14’), Declan Rice; Bukayo Saka (Jarrod Bowen 80’), Mason Mount (Jack Grealish 72’), Raheem Sterling: Harry Kane.
Inggris 0-0 Italia: Formasi 4-2-3-1
Formasi yang sama, tetapi susunannya berbeda. Padahal, jeda pertandingan melawan Jerman hanya empat hari. Meski begitu, Inggris sukses berbagi poin dengan Italia setelah laga berakhir tanpa gol.
Perubahan yang dilakukan Southgate termasuk tidak populer pada pertandingan ini. Gelandang Southampton, James Ward-Prowse dijadikan tandem dengan Rice di tengah. Lalu ada Tammy Abraham di posisi ujung tombak.
Inggris (4-2-3-1): Aaron Ramsdale; Reece James, Harry Maguire, Fikayo Tomori (Marc Guehi 88’), Kieran Trippier; James Ward-Prowse, Declan Rice (Kalvin Philips 65’); Raheem Sterling (Raheem Sterling 79’), Mason Mount (Jarrod Bowen 65’), Jack Grealish; Tammy Abraham (Harry Kane 65’).
Inggris 0-4 Hungaria: Formasi 4-2-3-1
Inggris lagi-lagi tidak belajar dari kekalahan di pertemuan pertama. Sejumlah pemain yang belum berpengalaman dimainkan sejak awal laga. Alhasil, Inggris tumbang 0-4 di tangan Hungaria untuk kali kedua.
Marc Guehi diduetkan dengan John Stones di jantung pertahanan. Ada pula nama Connor Gallagher bersama Kalvin Philips di lini tengah.
Inggris (4-2-3-1): Aaron Ramsdale; Kyle Walker, John Stones, Marc Guehi, Reece James; Connor Gallagher (Mason Mount 56’), Kalvin Philips; Jarrod Bowen (Raheem Sterling 46’), Jude Bellingham (Phil Foden 68’), Bukayo Saka (Harry Maguire 85’), Harry Kane.
Italia 1-0 Inggris: Formasi 3-4-3
Empat laga yang tidak sukses itu membuat Southgate tidak punya pakem yang jelas untuk dipakai di laga kelima. Di laga ini, Inggris kalah 0-1 dari Italia dan menggunakan formasi dasar 3-4-3.
Dibandingkan pertandingan-pertandingan lain, komposisi pemain Inggris di laga ini jauh lebih solid. Namun, kurangnya waktu bermain bersama memaksa Inggris kalah lagi.
Inggris (3-4-3): Nick Pope; Kyle Walker (Luke Shaw 71’); Reece James, Jude Bellingham, Declan Rice, Bukayo Saja (Jack Grealish 71’); Phil Foden, Harry Kane, Raheem Sterling.
Bacaan Menarik Lainnya:
- 4 Pemain Kunci Italia untuk Lolos ke Putaran Final UEFA Nations League
- Inggris vs Jerman, Gejolak Emosional Jamal Musiala Lawan Mantan Negara
- Sudah Pasti Degradasi, 4 Pemain Inggris Ini Bisa Dicoba Southgate saat Lawan Jerman
- 4 Pemain Jerman yang Berpotensi Bikin Inggris Ketar-ketir di UEFA Nations League
- Belanda vs Belgia, Virgil van Dijk: Sulit Lawan Tim Terbaik Kedua di Dunia
- Keputusan Tegas Gareth Southgate: Trent Alexander-Arnold Bukan Pilihan Utama Bek Kanan Timnas Inggri
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Efek Tamparan Gattuso, Italia Bangkit dengan Perkasa
Piala Dunia 6 September 2025, 11:10 -
Manchester United Masih Belum Lepaskan Pandangannya dari Eks Pemain Chelsea Ini
Liga Inggris 6 September 2025, 11:05 -
Gattuso: Italia Harus Ambil Risiko untuk Bisa Menang
Liga Inggris 6 September 2025, 10:52 -
Rasa Hormat Fans Timnas Indonesia pada Jhon Benchy, Didier Drogba-nya Chinese Taipei
Tim Nasional 6 September 2025, 10:18
LATEST UPDATE
-
Kata-kata Pertama Miliano Jonathans Setelah Debut Timnas Indonesia
Tim Nasional 6 September 2025, 12:24 -
Patrick Dorgu Terkejut dengan Keputusan Manchester United di Bursa Transfer
Liga Inggris 6 September 2025, 12:17 -
Jadwal Timnas Indonesia di FIFA Matchday September 2025, Live SCTV, Indosiar, dan Vidio
Tim Nasional 6 September 2025, 12:11 -
Gawat! Man City Bisa Tanpa 10 Pemain Saat Derby Kontra MU
Liga Inggris 6 September 2025, 12:05 -
Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
Tim Nasional 6 September 2025, 12:04 -
Harga Emas Antam dan Perhiasan Kompak Naik Hari Ini, Simak Rincian Lengkapnya
News 6 September 2025, 11:41 -
Pakar Cedera Ungkap Detail Kondisi Matheus Cunha di Manchester United
Liga Inggris 6 September 2025, 11:28 -
Efek Tamparan Gattuso, Italia Bangkit dengan Perkasa
Piala Dunia 6 September 2025, 11:10 -
Manchester United Masih Belum Lepaskan Pandangannya dari Eks Pemain Chelsea Ini
Liga Inggris 6 September 2025, 11:05 -
Gattuso: Italia Harus Ambil Risiko untuk Bisa Menang
Liga Inggris 6 September 2025, 10:52 -
Harga 75 Juta Poundsterling Tapi Belum Juga Moncer di MU, Benjamin Sesko Kena Sentil
Liga Inggris 6 September 2025, 10:49 -
Rasa Hormat Fans Timnas Indonesia pada Jhon Benchy, Didier Drogba-nya Chinese Taipei
Tim Nasional 6 September 2025, 10:18
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24