Aryna Sabalenka Diprediksi Gila-gilaan di 2026! Nadia Petrova: Dia Bisa Sapu Bersih 4 Grand Slam

Afdholud Dzikry | 23 Desember 2025 16:41
Aryna Sabalenka Diprediksi Gila-gilaan di 2026! Nadia Petrova: Dia Bisa Sapu Bersih 4 Grand Slam
Petenis Aryna Sabalenka saat memenangkan kejuaraan US Open, 6 September 2025. (c) AP Photo/Yuki Iwamura

Bola.net - Aryna Sabalenka baru saja melewati musim 2025 yang penuh dengan drama emosional. Ada tangis kekalahan pahit, namun ada juga tawa kemenangan di penghujung tahun.

Mantan petenis nomor 3 dunia, Nadia Petrova, melihat potensi mengerikan dalam diri sang bintang Belarusia. Ia yakin Sabalenka bisa mencetak sejarah gila pada musim 2026 mendatang.

Advertisement

Petrova memprediksi Sabalenka sanggup meraih Calendar Grand Slam. Ini adalah prestasi langka menyapu bersih empat gelar mayor dalam satu tahun kalender.

Keyakinan ini muncul meski Sabalenka sempat gagal di beberapa final krusial tahun ini. Pengalaman pahit itu justru dinilai akan menjadi bahan bakar utamanya.

1 dari 3 halaman

Belajar dari 'Tergelincir' di Final

Musim 2025 memang menyisakan rasa penasaran bagi petenis peringkat 1 dunia ini. Sabalenka harus puas jadi runner-up di Australian Open dan French Open.

Ia juga terhenti di semifinal Wimbledon sebelum akhirnya bangkit menjuarai US Open. Petrova menilai kegagalan di partai puncak itu adalah pelajaran berharga.

Mentalitas Sabalenka diyakini akan jauh lebih baja di tahun 2026. Ia tidak akan lagi demam panggung saat berada di momen-momen krusial perebutan gelar.

"Dia punya setiap kesempatan untuk memenangkan Calendar Slam ini. Dia sangat percaya diri musim ini," ujar Petrova kepada Championat.

"Ya, ada momen di mana dia tersandung, bisa dibilang, tepat di garis finis," tambahnya menganalisis.

2 dari 3 halaman

Mentalitas Baja Siap Terbentuk

Petrova percaya bahwa kekalahan menyakitkan di Melbourne dan Paris akan mendewasakan permainan Sabalenka. Sang bintang diprediksi bakal tampil lebih tenang dan mematikan.

Emosi yang meledak-ledak di lapangan diharapkan tidak lagi menjadi penghalang. Sabalenka akan bertransformasi menjadi mesin kemenangan yang lebih efisien.

Faktor kepercayaan diri usai juara US Open 2025 menjadi modal utamanya. Momentum positif ini diyakini akan terbawa hingga awal musim depan.

"Tapi dia akan belajar dari itu (kekalahan), menjadi lebih berpengalaman, lebih kuat," tegas Petrova.

"Mungkin dia akan lebih santai menghadapi situasi berbeda di lapangan, tidak terlalu stres, sehingga emosi-emosi itu tidak menghalangi," lanjutnya.

3 dari 3 halaman

Mengejar Jejak Legenda Tenis

Jika ramalan Petrova terbukti benar, Sabalenka akan masuk jajaran legenda elit dunia. Meraih Calendar Grand Slam adalah pencapaian tersulit di dunia tenis modern.

Hingga saat ini, hanya ada tiga wanita yang mampu melakukannya dalam sejarah. Mereka adalah Maureen Connolly, Margaret Court, dan Steffi Graf.

Sabalenka memiliki semua syarat teknis untuk menyamai rekor tersebut. Kini, semua bergantung pada konsistensi mentalnya di empat turnamen mayor tahun depan.

"Dia (Sabalenka) tentu mendapatkan kepercayaan diri yang luar biasa musim ini. Saya pikir Aryna akan memulai tahun depan dengan kepercayaan diri itu juga," tutup Petrova.

TAG TERKAIT

LATEST UPDATE