3 Resep Sukses Timnas Indonesia U-22 Tahan Imbang Iran
Aga Deta | 14 November 2019 09:05
Bola.net - Timnas Indonesia U-22 bermain imbang melawan Iran U-23. Pertandingan yang digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Rabu (13/11/2019), itu berakhir dengan skor 1-1.
Timnas Indonesia U-22 unggul berkat gol Muhammad Rafli pada menit kesembilan setelah menerima umpan terukur Feby Eka Putra. Sayang, Iran U-23 mampu membalasnya lewat Mohamad Reza Azadi pada menit ke-69'.
Secara permainan, Tim Garuda Muda mampu menyaingi Iran. Apa yang ditunjukkan oleh Andy Setyo dkk. mulai terlihat bahwa mereka siap bersaing di SEA Games 2019, yang akan dimulai pada 25 November 2019.
Pemain Timnas Indonesia U-22 juga berani tampil menekan. Meski dalam beberapa kesempatan, mereka juga kurang mengantisipasi upaya serangan balik yang disusun oleh Iran U-23.
Hasil imbang ini dinilai cukup positif untuk Timnas Indonesia U-22 mengingat ran juga memiliki tim yang berkualitas.
Berikut tiga kunci keberhasilan Timnas Indonesia U-22 menahan imbang Iran U-23 seperti dilansir Bola.com:
Kekuatan Lini Tengah
Lini tengah Timnas Indonesia U-22 memiliki warna baru untuk mengatur kontrol permainan. Gelandang Evan Dimas bekerja sama dengan dua pemain muda lainnya, yaitu Syahrian Abimanyu dan Luthfi Kamal Baharsyah.
Ketiga pemain itu bekerja sama dengan baik dan mampu mengalirkan bola dari kaki ke kaki. Abimanyu kemudian menjadi aktor dan mengirim umpan ke depan kepada Feby Eka Putra.
Umpan itu yang kemudian berbuah gol untuk Timnas Indonesia U-22. Feby mengirim umpan kepada M. Rafli dan mampi menjebol gawang Iran.
Akselerasi Pemain Sayap
Sisi sayap yang dihuni oleh Feby Eka Putra dan Irkham Zarul Mila menjadi motor serangan lain. Beberapa kali kedua pemain ini mampu menyisir sisi sayap hingga masuk ke pertahanan lawan.
Permainan dua pemain sayap ini menunjukkan ciri khas permainan Timnas Indonesia U-22, yang mengandalkan sisi sayap. Feby kemudian membuktikan kualitasnya lewat assist-nya pada laga ini.
Kompak dan Rapat di Belakang
Iran sebenarnya juga tidak bermain pasif dalam pertandingan ini. Mereka mampu beberapa kali menyerang dengan mengandalkan serangan balik.
Dalam situasi ini, Timnas Indonesia U-22 bermain kompak langsung turun menjaga pertahanan. Makanya, Iran juga kesulitan mencari celah.
Namun, pemain belakang Skuat Garuda Muda lalai menjaga pertahanan. Gol yang dicetak oleh Mohammadreza Azad sebenarnya bisa diantisipasi, tetapi kali ini lemah dan lengah mengatasinya.
Disadur dari: Bola.com/Penulis Aditya Wani/Editor Gregah
Published: 14 November 2019
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Timnas Indonesia U-17 ke Dubai: Persiapan Terakhir Menuju Piala Dunia U-17 2025
Tim Nasional 15 Oktober 2025, 22:54 -
Semua Bisa Terjadi, Timnas Indonesia U-17 Tak Perlu Gentar Hadapi Brasil
Tim Nasional 15 Oktober 2025, 22:45 -
Dianggap Netral, 2 Pelatih Asing Ini Dinilai Cocok untuk Memegang Timnas Indonesia
Tim Nasional 15 Oktober 2025, 22:36
LATEST UPDATE
-
Prediksi KRC Genk vs Real Betis 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 21:27 -
Sejarah Baru: Arsenal Raih 100 Kemenangan di Liga Champions
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:16 -
Arsenal Resmi Jadi 'Raja Bola Mati' di Eropa
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 21:08 -
Real Madrid vs Juventus: Duel Panas Dua Bintang Turki, Arda Guler dan Kenan Yildiz
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:01 -
Prediksi Go Ahead Eagles vs Aston Villa 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 20:59 -
Prediksi FCSB vs Bologna 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 20:17 -
Prediksi Freiburg vs FC Utrecht 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 19:35 -
Prediksi Lille vs PAOK 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 19:28 -
Prediksi Persib Bandung vs Selangor FC 23 Oktober 2025
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 18:14 -
Frankfurt Mencari Pijakan, Liverpool Berambisi Mempertahankan Superioritasnya
Liga Champions 22 Oktober 2025, 18:02
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04