
Bola.net - Marcelo membantah pandangan bahwa Real Madrid punya wajah berbeda ketika bermain di Liga Champions. Los Blancos memang akrab dengan trofi tersebut, tapi bukan berarti mereka bisa selalu tampil lebih baik di kompetisi itu.
Hubungan Los Blancos dengan Liga Champions memang tidak perlu diragukan. Mereka sudah mengoleksi 13 trofi si kuping besar, yang paling banyak dalam sejarah.
Madrid selalu disebut memiliki DNA Liga Champions, yakni kemampuan untuk tampil jauh lebih hebat di kompetisi tersebut. Memang, mentalitas skuad Madrid bukan sekadar isapan jempol.
Biar begitu, Marcelo membantah bahwa Madrid selalu tampil lebih apik di Liga Champions. Mengapa demikian? Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Tergantung Pertandingan
Menurut Marcelo, dia yakin pemain-pemain Real Madrid memandang setiap kompetisi sama pentingnya. Liga Champions memang istimewa, tapi pemain Madrid tidak pernah pilih-pilih.
Setiap pertandingan berbeda, tergantung lawannya. Tidak ada alasan mengapa Liga Champions bisa membuat pemain lebih termotivasi, sebab mereka memang harus termotivasi di setiap pertandingan.
"Tidak [spesial], itu juga tergantung pada pertandingannya. Ini bukan soal salah satu lebih memotivasi dari yang lain," buka Marcelo kepada Marca.
"Kami belum cukup menjuarai liga dalam 13 tahun terakhir, kami belum meraih gelar juara liga yang seharusnya."
Sama Saja
Kamis (7/11/2019) dini hari WIB nanti, Madrid bakal menjamu Galatasaray pada matchday 4 Grup A Liga Champions 2019/20. Marcelo tahu pertandingan itu sangat penting, khususnya bagi asa Madrid menembus fase gugur.
"Mengenakan kostum Real Madrid adalah mimpi setiap anak kecil, dan saya termotivasi melakukan itu sama baiknya di setiap kompetisi," lanjut Marcelo.
"Kami akan bermain untuk menang. Kami sudah menantikan pertandingan Liga Champions ini. Pertandingan seperti inilah yang terbaik dan kami harus menang untuk jadi penantang."
"Kami memandang laga ini sebagai final," tandasnya.
Sumber: Marca
Baca ini juga ya!
- Misteri Gareth Bale: Dinilai Tidak Fit di Real Madrid, tapi Dipanggil Timnas Wales
- Kritik Pedas untuk Pesepak Bola: Tentang Luka atau Motivasi
- Ajax Amsterdam, Tamu yang Nakal di Liga Champions
- Zidane Pastikan Bale Bertahan di Madrid, Setidaknya Sampai Akhir Musim
- Zidane: Saya Tahu Mbappe Ingin ke Real Madrid
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 19 September 2025 05:39
-
Liga Champions 19 September 2025 05:33
-
Liga Champions 19 September 2025 05:28
-
Liga Champions 19 September 2025 04:20
Hasil Newcastle vs Barcelona: Dwigol Marcus Rashford Bawa Barca Berjaya di Inggris
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 19 September 2025 06:08
-
Liga Champions 19 September 2025 05:39
-
Liga Champions 19 September 2025 05:33
-
Liga Champions 19 September 2025 05:28
-
Liga Champions 19 September 2025 05:03
-
Liga Champions 19 September 2025 04:20
MOST VIEWED
- Rekap Hasil Liga Champions Tadi Malam: Sang Juara Dunia Tumbang, Liverpool Lagi-Lagi Menang Dramatis
- Jadwal UCL 2025 Malam Ini: Duel Apa Saja yang Tayang di SCTV?
- Rapor Pemain Juventus Saat Paksakan Hasil Imbang Lawan Borussia Dortmund: Dusan Vlahovic Memang Ciamik!
- Prediksi Bayern Munchen vs Chelsea 18 September 2025
HIGHLIGHT
- 3 Kandidat Pengganti Robert Lewandowski di Barcelo...
- 5 Target Manchester United yang Gagal Direkrut pad...
- 5 Transfer Termahal Manchester United Era Erik Ten...
- Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Am...
- 6 Pemain Top yang Gabung Klub Liga Arab Saudi Musi...
- Deretan Pemain dengan Gaji Fantastis di La Liga 20...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...