
Bola.net - Merasa hukuman yang diberikan oleh Komisi Disiplin (Komdis) PSSI terhadap salah satu pilar utamanya, Choirun Nasirin terlampau berat, manajemen Persida Sidoarjo memupuk tekat untuk membela Nasirin melalui Komisi Banding.
Manajemen klub berjuluk Laskar Jenggolo ini menganggap hukuman yang diberikan kepada Nasirin terlalu berat dan tidak fair play. Bahkan, manajemen juga menuding bahwa Komdis tidak melihat sebab dan akibat atas perbuatan Nasirin saat itu.
"Sudah dari dua minggu yang lalu setelah mengumpulkan sejumlah bukti yang menguatkan, kami mulai berupaya mengajukan banding ke Komisi Banding atas vonis yang diberikan ke Nasirin," kata Manajer Umum Persida, Rosid Mardani.
Dalam surat keputusan nomor 055/DU/KD-PSSI/v/2014, Nasirin ini dijatuhi hukuman berupa larangan beraktifitas di sepakbola selama 12 bulan. Nasirin juga dijatuhi denda sebesar 25 juta rupiah. Denda itu harus dibayar paling lambat 1 Juli 2014.
Hukuman yang diberikan oleh Komdis karena Nasirin dianggap melakukan tingkah laku buruk pada pertandingan kontra Martapura FC, 29 Mei lalu. Saat itu, Nasirin kedapatan memukul wasit Saharudin asal Maros.
"Komdis tidak mencermati penyebab kerusuhan tersebut. Padahal jika dari awal pemicu adanya pemukulan terhadap wasit itu karena wasit yang memimpin pertandingan tidak bersikap tegas. Sehingga hal itu membuat emosi para pemain Persida terpancing," tutup Rosid. [initial]
(faw/pra)
Manajemen klub berjuluk Laskar Jenggolo ini menganggap hukuman yang diberikan kepada Nasirin terlalu berat dan tidak fair play. Bahkan, manajemen juga menuding bahwa Komdis tidak melihat sebab dan akibat atas perbuatan Nasirin saat itu.
"Sudah dari dua minggu yang lalu setelah mengumpulkan sejumlah bukti yang menguatkan, kami mulai berupaya mengajukan banding ke Komisi Banding atas vonis yang diberikan ke Nasirin," kata Manajer Umum Persida, Rosid Mardani.
Dalam surat keputusan nomor 055/DU/KD-PSSI/v/2014, Nasirin ini dijatuhi hukuman berupa larangan beraktifitas di sepakbola selama 12 bulan. Nasirin juga dijatuhi denda sebesar 25 juta rupiah. Denda itu harus dibayar paling lambat 1 Juli 2014.
Hukuman yang diberikan oleh Komdis karena Nasirin dianggap melakukan tingkah laku buruk pada pertandingan kontra Martapura FC, 29 Mei lalu. Saat itu, Nasirin kedapatan memukul wasit Saharudin asal Maros.
"Komdis tidak mencermati penyebab kerusuhan tersebut. Padahal jika dari awal pemicu adanya pemukulan terhadap wasit itu karena wasit yang memimpin pertandingan tidak bersikap tegas. Sehingga hal itu membuat emosi para pemain Persida terpancing," tutup Rosid. [initial]
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 7 September 2025 01:57
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:11
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:06
-
Liga Italia 7 September 2025 00:11
-
Liga Italia 6 September 2025 23:55
-
Tim Nasional 6 September 2025 23:51
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Efek Kedatangan Thom Haye & Reijnders: Persib Jadi Klub 'Sultan' di BRI Super League, Tinggalkan Persija Jauh!
- Bermain di ACL 2 Jadi Salah Satu Alasan Thom Haye Bergabung Persib: Saya Berpengalaman di Europa League
- Thom Haye Pamerkan Kualitas yang Akan Ditunjukkan bersama Persib di BRI Super League
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...