
Bola.net - Sanksi yang diberikan FIFA, benar-benar membuat Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) terpasung. Organisasi pimpinan La Nyalla Mahmud Matalitti tersebut, terpaksa batal menggelar kursus kepelatihan C AFC.
Sanksi juga membuat PSSI tidak mendapatkan keuntungan dari FIFA dan AFC melalui program pengembangan, kursus, dan pelatihan.
Sanksi tanpa batas waktu dan baru akan dicabut apabila berjalan tanpa intervensi dari pemerintah tersebut, membuat PSSI tidak dapat mengelola tim nasional dan kompetisi.
"Saya telah mengumumkan hal ini kepada peserta kursus. Semua merasa kecewa, namun mereka dapat menerima situasi dan keputusan yang ada," ujar Direktur Kepelatihan PSSI, Poranvakara Narayanan Sivaji.
Padahal jika sesuai agenda, kursus tersebut digelar mulai 1 hingga 13 Juni. Selain itu, bertujuan sebagai lanjutan kursus yang sudah digelar.
Pada 2015, PSSI sudah menyelenggarakan kursus untuk lisensi kepelatihan. Di antaranya, untuk lisensi C AFC dua kali, lisensi B AFC satu kali, dan lisensi pelatih futsal level 1 AFC.
Indonesia mendaptkan sanksi dari FIFA seperti yang ditegaskan lewat surat tertanggal 30 Mei dan ditandatangani Sekjen FIFA, Jerome Valcke. Akibat sanksi tersebut, PSSI kehilangan hak sebagai anggota dan seluruh wakil Indonesia tidak bisa mengikuti kompetisi FIFA dan AFC.
Meski demikian, tim nasional Indonesia U-23 kini masih diperbolehkan ikut SEA Games 2015 di Singapura. (esa/dzi)
Sanksi juga membuat PSSI tidak mendapatkan keuntungan dari FIFA dan AFC melalui program pengembangan, kursus, dan pelatihan.
Sanksi tanpa batas waktu dan baru akan dicabut apabila berjalan tanpa intervensi dari pemerintah tersebut, membuat PSSI tidak dapat mengelola tim nasional dan kompetisi.
"Saya telah mengumumkan hal ini kepada peserta kursus. Semua merasa kecewa, namun mereka dapat menerima situasi dan keputusan yang ada," ujar Direktur Kepelatihan PSSI, Poranvakara Narayanan Sivaji.
Padahal jika sesuai agenda, kursus tersebut digelar mulai 1 hingga 13 Juni. Selain itu, bertujuan sebagai lanjutan kursus yang sudah digelar.
Pada 2015, PSSI sudah menyelenggarakan kursus untuk lisensi kepelatihan. Di antaranya, untuk lisensi C AFC dua kali, lisensi B AFC satu kali, dan lisensi pelatih futsal level 1 AFC.
Indonesia mendaptkan sanksi dari FIFA seperti yang ditegaskan lewat surat tertanggal 30 Mei dan ditandatangani Sekjen FIFA, Jerome Valcke. Akibat sanksi tersebut, PSSI kehilangan hak sebagai anggota dan seluruh wakil Indonesia tidak bisa mengikuti kompetisi FIFA dan AFC.
Meski demikian, tim nasional Indonesia U-23 kini masih diperbolehkan ikut SEA Games 2015 di Singapura. (esa/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:05
-
News 22 Oktober 2025 08:00
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 06:47
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 06:06
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 05:51
MOST VIEWED
- Jadwal Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Hasil Persebaya vs Persija: Macan Kemayoran Mengaum, Bantai Bajul Ijo 3-1 di GBT
- Kata-Kata Thom Haye Usai Pamer Kualitas Tingkat Tinggi Saat Persib Bantai PSBS di BRI Super League: Beberapa Hari Terakhir Benar-Benar Berat
- Jadwal Lengkap BRI Super League 2025/2026
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...