
Bola.net - Pelatih Chelsea, Frank Lampard, tidak menganggap kekalahan atas Manchester United di ajang Carabao Cup sebagai hal yang buruk. Pasalnya ajang tersebut tak pernah masuk dalam skala prioritasnya.
Perjalanan the Blues dalam ajang Carabao Cup harus berhenti lebih cepat. Mereka dinyatakan tersingkir setelah tumbang dari Manchester United dalam laga 16 besar yang berlangsung hari Kamis (31/10/2019) dini hari kemarin.
Chelsea sempat menunjukkan perlawanan yang cukup sengit. Bermain di hadapan pendukungnya yang memadati Stamford Bridge, mereka unggul telak secara penguasaan bola dan mendominasi permainan. Namun Chelsea tak bisa menahan gol MU yang berawal dari bola mati.
Gol pertama Manchester United tercipta dari eksekusi penalti Marcus Rashford di menit ke-25. Chelsea menyamakan kedudukan berkat gol cantik dari Michy Batshuayi d babak kedua. Namun, mereka kalah 2-1 setelah Rashford membukukan gol dari tendangan bebas.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Carabao Cup Bukan Prioritas
Lampard merasa bahwa kekalahan atas Manchester United bukanlah akhir dari segalanya. Ketimbang mati-matian di ajang Carabao Cup, ia lebih memilih mengutamakan kompetisi yang lebih bergengsi seperti Premier League ataupun Liga Champions.
"Kami meraih tujuh kemenangan beruntun. Kami memiliki laga-laga berat di Liga Champions, dan ingin melaju ke babak berikutnya dalam kompetisi itu," tutur Lampard dikutip dari Goal International.
"Performa kami di liga sangatlah baik. Dua kompetisi itu adalah prioritas. Namun kami ingin memenangkan semua pertandingan dan memberikan segalanya," lanjutnya.
"Hari ini, saya harus melihat ke dalam skuat dan siapa saja yang pantas mendapatkan kesempatan bermain. Para pemain muda. Kompetisi ini memiliki sebuah elemen seperti itu bagi kami."
Alih Fokus ke Laga Berikutnya
Terlepas dari kekalahan itu, Lampard mengatakan bahwa dirinya puas dengan performa yang ditunjukkan oleh sejumlah pemain muda the Blues. Beberapa nama yang diberi kesempatan bermain dalam laga kali ini antara lain Reece James, Marc Guehi, dan Billy Gilmour.
Lampard sendiri mengakui bahwa dirinya benci kekalahan. Namun ia tak ingin tenggelam dalam penyesalan dan berharap para pemainnya bisa langsung mengalihkan fokus ke pertandingan berikutnya.
"Saya melihat banyak hal yang bagus bagi kami di masa depan. Ada banyak hal yang bagus soal kami," tambah pria yang memulai karir kepelatihannya di klub Championship, Derby County, itu.
"Saya benci kekalahan. Kami semua di sini juga demikian. Namun ada gambar yang lebih besar serta laga-laga penting akan segera datang, serta jadwal pertandingan yang padat. Sekarang kami harus fokus kepada apa yang akan terjadi berikutnya," tandasnya.
(Goal International)
Baca Juga:
- Mereka Pernah Dijuluki The Next Cristiano Ronaldo, Tapi Akhirnya Gagal di Manchester United
- Lima Klub Siap Bajak Transfer Jadon Sancho ke Manchester United
- Ini Rahasia Marcus Rashford Bikin Gol ala Cristiano Ronaldo
- Dijegal Manchester United Lagi, Chelsea Jadi Bahan Olokan Netizen
- Kalahkan Chelsea, MU Diklaim Bisa Bermain Lebih Baik Lagi
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 15 November 2025 18:16Gak Jadi Beli Striker Baru, MU Putuskan Orbitkan Wonderkid Ini untuk Gantikan Sesko?
-
Liga Inggris 15 November 2025 18:06Punya Atribut Ini, Bryan Mbeumo Diklaim Bakal Buat MU Semakin Tokcer!
-
Liga Inggris 15 November 2025 17:32MU Ketok Palu! Joshua Zirkzee Tidak Diizinkan Pindah Klub di Januari 2026
-
Liga Inggris 15 November 2025 17:03Al-Ahli Bantah Ivan Toney Bakal Gabung Manchester United: Itu Spekulasi Doang!
-
Liga Inggris 15 November 2025 16:50
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 16 November 2025 01:58 -
Piala Dunia 16 November 2025 01:16 -
Otomotif 15 November 2025 23:57 -
Bola Indonesia 15 November 2025 23:37 -
Otomotif 15 November 2025 23:16 -
Piala Dunia 15 November 2025 23:09
MOST VIEWED
- Bukan Wacana, MU Lancarkan Manuver Senyap untuk Gelandang Timnas Inggris Ini
- The Tactical Miracle: Bagaimana Sunderland Mengalahkan Logika Premier League
- Man United Dikritik Karena Lepas Carreras Terlalu Cepat: Kesalahan Besar!
- Tragisnya Karier Sterling: Ketika Kejayaan Berubah Jadi Keheningan di Usia Emas
HIGHLIGHT
- 5 Pemain yang Harus Segera Ditarik dari Masa Pemin...
- Juventus Resmi Pecat Igor Tudor, Ini 5 Kandidat Pe...
- 7 Rekan Satu Tim di Timnas yang Pernah Bertikai He...
- 4 Striker Terbaik Versi Harry Kane, Nama Thierry H...
- Real Madrid Siap Cuci Gudang? 4 Pemain Ini Bisa Pe...
- 3 Pemain Terbaik Versi Zlatan Ibrahimovic: Messi N...
- Terancam Gagal ke Piala Dunia, 6 Pemain Inggris In...

















:strip_icc()/kly-media-production/medias/5409677/original/055060200_1762868297-1001160294.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5413908/original/039066900_1763210854-1000760793.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5413903/original/090194400_1763209758-1000558829.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5413899/original/090051800_1763208030-Jenazah_Korban_Longsor_Cibeunying_2.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5405920/original/095568200_1762504083-Situasi_SMAN_72_Jakarta.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5413860/original/017826100_1763205048-WhatsApp_Image_2025-11-15_at_17.44.52.jpeg)

