
Bola.net - Status pelatih permanen benar-benar mengubah keberuntungan Ole Gunnar Solskjaer di Manchester United. Dia sempat membangkitkan MU sebagai pelatih interim musim lalu, tapi permainan apik itu hanya sementara.
Teranyar, MU hanya bisa bermain imbang 2-2 kontra Aston Villa akhir pekan lalu. Artinya, Setan Merah hanya bisa mencatatkan empat kemenangan dari 18 pertandingan terakhir di Premier League.
Laju itu jelas buruk, MU terseok-seok di Premier League. Laga kontra Villa itu merupakan laga ke-22 Solskjaer sebagai pelatih permanen MU, torehannya ternyata tidak memuaskan.
Baca ulasan selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
22 Pertandingan Solskjaer
Mengutip The Athletic, torehan Solskjaer sebagai pelatih interim dan pelatih permanen berbeda drastis. Musim ini sudah berjalan 14 pertandingan, masalah MU masih sama.
Tercatat, Solskjaer hanya bisa meraih 6 kemenangan, 8 hasil imbang, dan 8 kekalahan pada 22 pertandingan sebagai pelatih permanen (26 poin). Artinya, Solskjaer hanya bisa menorehkan persentase 23,7 persen kemenangan di Premier League.
Angka itu ternyata lebih buruk dari mantan pelatih MU sebelumnya, Jose Mourinho dan David Moyes. Kedua pelatih itu dipecat lebih cepat, mungkinkah seharusnya Solskjaer juga dipecat?
Lebih Buruk dari Mourinho, Moyes, Van Gaal
Mantan pelatih MU yang terakhir, Jose Mourinho, ternyata masih lebih baik dari Solskjaer pada 22 laga terakhirnya. Mou bisa meraih 41 poin alias 15 poin lebih banyak dari MU yang di bawah Solskjaer sekarang.
Bahkan Moyes, yang hanya bertahan enam bulan, bisa menorehkan 37 poin pada 22 pertandingan terakhirnya. Dia unggul 11 poin dari torehan Solskjaer.
Lalu, ada Louis van Gaal dengan 40 poin pada 22 pertandingan terakhir. Van Gaal saja bisa meraih 14 poin lebih banyak daripada Solskjaer.
Perbandingan Torehan Poin Pelatih MU Usai Sir Alex Ferguson
David Moyes: menang 11, imbang 4, kalah 7 = 37 poin dalam 22 pertandingan terakhir
Louis van Gaal: menang 11, imbang 7, kalah 4 = 40 poin
Jose Mourinho: menang 11, imbang 8, kalah 3 = 41 poin
Ole Gunnar Solskjaer: menang 6, imbang 8, kalah 8 = 26 poin
Emery Bahkan Lebih Baik
Angka di atas sudah cukup jadi alasan pemecatan Solskjaer. Jika mendapat perlakuan sama seperti pelatih-pelatih sebelumnya, Solskjaer jelas masuk dalam kategori layak dipecat.
Tak hanya itu, bahkan torehan Solskjaer masih lebih buruk dari Unai Emery, mantan pelatih Arsenal. Emery bisa mengumpulkan 28 poin dari 22 pertandingan terakhirnya, berarti 2 poin lebih banyak dari Solskjaer.
Biar begitu, Emery sudah dipecat. Jadi kapan giliran Solskjaer?
Sumber: The Athletic
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:48
Chelsea Coba Tikung MU untuk Perburuan Bintang Timnas Inggris Ini
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:23
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:01
Bintang Atletico Madrid Ini Masuk Daftar Belanja MU di Januari 2026
-
Liga Inggris 5 September 2025 15:11
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:21
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:15
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:06
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:03
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:01
-
Liga Italia 6 September 2025 07:50
MOST VIEWED
- Grimsby Town Melanggar Aturan Pendaftaran Pemain, Manchester United Otomatis Lolos ke Carabao Cup?
- Alasan Manchester United Pilih Senne Lammens ketimbang Emi Martinez: Calon Pewaris Takhta Courtois!
- Cerita Kegagalan MU di Hari Terakhir Bursa Transfer: Donnarumma Memilih Man City, Gallagher Beda Kemauan!
- Sudah Tes Medis, Kenapa Transfer Marc Guehi ke Liverpool Malah Gagal di Menit Akhir?
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...