
Bola.net - Wayne Rooney angkat suara soal kondisi Manchester United yang kian terpuruk. Legenda klub itu menilai penampilan tim tidak menunjukkan kemajuan di bawah kepemimpinan Ruben Amorim.
Sebagai mantan kapten dan pencetak gol terbanyak United, kritik Rooney menjadi sorotan besar. Ia mengeluarkan komentar itu usai menyaksikan kekalahan telak Setan Merah dalam derby Manchester.
United memang berharap banyak ketika Amorim diangkat pada November tahun lalu. Namun perjalanan sang pelatih asal Portugal kini justru penuh tanda tanya.
Kinerja yang tak kunjung membaik membuat fans dan pengamat semakin meragukan arah tim. Suara Rooney hanya mempertegas bahwa United sedang berada dalam situasi sulit.
Rooney Soroti Minimnya Perkembangan

Manchester United kembali tumbang 0-3 dari Manchester City dalam derby akhir pekan lalu. Hasil itu menambah daftar panjang kegagalan tim sejak ditangani Ruben Amorim.
Rooney menilai permainan United malah makin merosot meski sudah hampir setahun ditangani pelatih asal Portugal itu. Ia mengaku sulit melihat adanya tanda progres di dalam tim.
"Saya ingin tetap mendukung manajer dan para pemain," kata Rooney dalam acara The Wayne Rooney Show yang tayang di BBC Sounds.
"Tapi sangat sulit mengatakan ada perkembangan, atau setidaknya ada hal-hal yang bisa membawa hasil dalam waktu dekat. Kami sama sekali tidak melihat itu, dan ini sangat sulit," lanjut Rooney.
Kekecewaan yang Terlihat di Tribun

Kekalahan dari City tidak hanya menyakitkan bagi para pemain. Para suporter di Old Trafford pun menunjukkan rasa frustrasi dengan meninggalkan stadion lebih cepat.
Menurut Rooney, pemandangan tersebut adalah bukti nyata betapa besarnya kekecewaan fans. Dukungan yang biasanya jadi kekuatan justru semakin tergerus oleh performa buruk tim.
"Ada momen di akhir laga saat saya melihat suporter United meninggalkan tribun," ujar Rooney.
"Anda bisa mendengar fans menyanyikan nama Amorim, tapi saya rasa itu menunjukkan betapa kecewanya mereka dengan apa yang dilihat di lapangan," tambahnya.
Situasi yang Kian Memburuk

Musim lalu United hanya finis di urutan ke-15 dengan 42 poin, catatan terburuk sejak 1989/1990. Itu juga menjadi rekor paling sedikit poin sejak degradasi pada 1973/1974.
Padahal, klub sudah menghabiskan sekitar 250 juta pounds untuk mendatangkan pemain baru. Amorim mencoba menerapkan pola 3-4-3 seperti di Sporting, tetapi hasilnya jauh dari ekspektasi.
"Saya pikir setelah tahun lalu saat Ten Hag dipecat dan Ruben masuk, kita mendengar bagaimana mereka akan bermain dan segalanya akan berubah," kata Rooney.
"Saya rasa jika manajer jujur pada dirinya sendiri, situasinya justru semakin buruk," tegas Rooney.
Sumber: BBC
Klasemen Premier League
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 1 November 2025 09:40Jadwal Premier League di SCTV Hari Ini Sabtu 1 November 2025
-
Liga Inggris 1 November 2025 08:35Jadwal Lengkap Premier League 2025/2026 Live di SCTV dan Vidio
LATEST UPDATE
-
Bola Indonesia 1 November 2025 10:08 -
Bola Indonesia 1 November 2025 09:58 -
Liga Inggris 1 November 2025 09:40 -
Tim Nasional 1 November 2025 08:59 -
Liga Inggris 1 November 2025 08:35 -
Liga Inggris 1 November 2025 04:35
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Manchester United 2025/2026
- Pengakuan Jujur Rashford: Cuma Satu Pelatih MU yang Dicintainya, dan itu Bukan Ten Hag!
- Manchester United Tak Akan Belanja Besar di Januari, Ruben Amorim Dapat Target Jelas
- Dibongkar Michael Carrick: Ini Rahasia Taktik Ruben Amorim di MU yang 'Nyalakan' Kembali Mesin Tua Casemiro
HIGHLIGHT
- 4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben A...
- Dari Buffon hingga Ronaldo: 7 Legenda Dunia yang T...
- 6 Striker Mematikan Incaran Barcelona untuk Gantik...
- 12 Pemain yang Pernah Membela Real Madrid dan Juve...
- Real Madrid Siap Cuci Gudang? 4 Pemain Ini Bisa Pe...
- 3 Pemain Terbaik Versi Zlatan Ibrahimovic: Messi N...
- Terancam Gagal ke Piala Dunia, 6 Pemain Inggris In...














:strip_icc()/kly-media-production/medias/5396433/original/099505200_1761734983-Menkeu_Purbaya_menandatangani_Nota_Kesepahaman_dengan_Menteri_Kehutanan__rajaantoni_terkait_komi.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4584872/original/036661600_1695362915-Snapinsta.app_379135450_1060230698674422_4607612961133603923_n_1080.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4255388/original/099094100_1670573986-20221209-Cuaca-Ekstrem-Faizal-4.jpg)
:strip_icc():watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,573,20,0)/kly-media-production/medias/5383655/original/012088500_1760686911-CKG.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4893618/original/006169100_1721185314-Ilustrasi_siswa__pelajar__murid_SMA__anak_sekolah.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/3381654/original/013582900_1613731916-20210219-Kondisi-Banjir-yang-Genangi-Terowongan-Cawang-IMAM-2.jpg)
