Mensos Gus Ipul: Anugerah Liputan6 Adalah Cerminan Nurani Bangsa.

Mensos Gus Ipul: Anugerah Liputan6 Adalah Cerminan Nurani Bangsa.
Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Mensos Gus Ipul menghadiri acara Anugerah Liputan6 pada Kamis 16 Oktober 2025. (c) Liputan6.com/M Radityo Priyasmoro

Bola.net - Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf memberikan makna mendalam bagi perhelatan Anugerah Liputan6 2025. Menurutnya, ajang ini lebih dari sekadar seremoni, melainkan sebuah cerminan nurani bangsa.

Kehadirannya di SCTV Tower pada Kamis, 16 Oktober 2025, diisi dengan apresiasi tulus. Ia menilai acara tersebut mampu menyalakan kembali semangat kebaikan dan kemanusiaan.

Gus Ipul, sapaan akrabnya, menekankan bahwa penghargaan ini berhasil memberi panggung bagi mereka yang bekerja dalam sunyi. Kebaikan yang seringkali luput dari sorotan kini diberikan ruang terhormat.

Institusi yang ia pimpin, Kementerian Sosial, turut menerima penghargaan dalam ajang ini. Anugerah tersebut diberikan untuk kategori pemberdayaan masyarakat penggerak kemandirian sosial nasional.

Dalam sambutannya, Mensos mengelaborasi lebih jauh tentang kekuatan kolaborasi dan fondasi sejati sebuah bangsa, yang menurutnya berakar pada solidaritas dan dedikasi tulus dari masyarakat.

1 dari 5 halaman

Refleksi Nurani dan Kebaikan Bangsa

Refleksi Nurani dan Kebaikan Bangsa

Menteri Sosial, Saifullah Yusuf saat menghadiri ajang penghargaan tahunan Anugerah Liputan6 2025 di The Hall, Lantai 8 SCTV Tower, Senayan, Jakarta, Kamis (16/10/2025). (c) Liputan6.com/Helmi Fithriansyah

Bagi Gus Ipul, dapat menghadiri acara Anugerah Liputan6 merupakan sebuah anugerah tersendiri. Momen tersebut menjadi kesempatan untuk bertemu dengan individu-individu hebat dan inspiratif.

"Bisa datang di tengah-tengah Bapak, Ibu sekalian dalam acara Liputan6 hari ini sudah merupakan anugerah," ujar Mensos Gus Ipul. "Lebih-lebih ketemu dengan orang-orang hebat, orang-orang yang sudah berbuat luar biasa, itu juga satu anugerah tersendiri."

Ia menyoroti bahwa manusia kini hidup di era di mana kebaikan seringkali berjalan tanpa tepuk tangan. Namun, Anugerah Liputan6 berhasil mengubah narasi tersebut dengan memberikan sorotan yang layak.

“Hari ini kebaikan itu kita nyalakan bersama,” tegasnya. “Kebaikan dari mereka yang memilih berbuat, bukan hanya berkata. Mereka yang selama ini tidak tersorot kamera, tapi hari ini diberi tempat yang pantas.”

Sekretaris Jenderal PBNU ini meyakini bahwa ajang tersebut bukan penghargaan biasa. Baginya, ini adalah refleksi nurani bangsa yang sesungguhnya.

2 dari 5 halaman

Kekuatan Sinergi Lintas Sektor

Gus Ipul juga memandang anugerah ini sebagai pengingat penting. Di tengah kerasnya realitas sosial, masih banyak sosok yang bergerak tulus dengan cinta dan dedikasi.

"Masih ada perempuan hebat yang memeluk sesama tanpa pamrih," terangnya. "Masih ada lembaga dan sosok yang menyalakan lilin di tengah gelapnya masalah sosial."

Dalam kesempatan tersebut, ia turut menggemakan kembali pesan yang selalu ditekankan Presiden Prabowo. Pesan tersebut adalah tentang pentingnya kolaborasi dan sinergi dalam pembangunan.

“Pemberdayaan tentu tidak bisa dilakukan sendirian,” kata dia. “Negara membutuhkan sinergi dengan mereka yang punya hati.”

Sinergi yang dimaksud harus melibatkan semua elemen bangsa. Pemerintah, sektor swasta, media, hingga masyarakat sipil harus bergerak bersama.

3 dari 5 halaman

Fondasi Bangsa dari Hati Nurani

Sebagai Menteri Sosial, Gus Ipul percaya bahwa kekuatan sejati sebuah bangsa tidak terletak pada program-program berskala besar. Fondasi utamanya justru berada di level akar rumput.

Kekuatan itu, menurutnya, ada pada manusia-manusia sederhana yang berhati besar. Ia ada pada setiap tangan yang tulus dan hati yang memilih untuk tidak menyerah.

Pertumbuhan Indonesia tidak hanya ditopang oleh pembangunan fisik semata. Bangsa ini tumbuh subur berkat kasih, dedikasi, dan solidaritas yang tidak pernah padam.

"Indonesia tumbuh bukan hanya dengan pembangunan, tetapi dengan kasih, dedikasi, dan solidaritas yang tak pernah padam," tandas Gus Ipul. "Kemanusiaan adalah cerita terbaik yang bisa kita bagikan."

Sebagai bukti nyata dari semangat tersebut, Kementerian Sosial sendiri mendapatkan anugerah inspiratif. Penghargaan diberikan atas perannya dalam pemberdayaan masyarakat penggerak kemandirian sosial nasional.

4 dari 5 halaman

Penerima Penghargaan

Berikut daftar para penerima penghargaan Anugerah Liputan6 2025:

  1. Bank Mandiri sebagai penerima anugerah kategori Inovasi CSR: Penggerak Kepedulian Inovatif
  2. Bupati Jember sebagai penerima anugerah kategori Pemberdayaan Masyarakat: Penggerak Konektivitas
  3. PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) sebagai penerima anugerah kategori Inovasi CSR: Penggerak Ekonomi Hijau Inklusif
  4. Hypernet Technologies sebagai penerima anugerah bidang digitalisasi: penggerak integrasi jaringan managed service digital Indonesia
  5. PT BANK SYARIAH INDONESIA (BSI) sebagai penerima anugerah bidang digitalisasi: Bulion Bank, inivator ekosistem emas terintegrasi 2025
  6. BANK RAYA sebagai penerima anugerah bidang digitalisasi: Inovasi perbankan digital berbasis komunitas
  7. BPJS Kesehatan sebagai penerima anugerah bidang digitalisasi: Pelopor ekosistem kesehetan digital nasional
  8. Kementerian Sosial sebagai penerima anugerah bidang pemberdayaan masyarakat: penggerak kemandirian nasional.
  9. PT Harfia Construction Machinery sebagai penerima anugerah bidang Swasembada Pangan: Penyedia Transformasi Pertanian Terintegrasi di Indonesia
  10. Bulog sebagai penerima anugerah bidang Swasembada Pangan: Inovasi Logistik Pangan Digital Nasional
  11. PT Permodalan Nasional Madani(PNM) sebagai penerima anugerah bidang Kesejahteraan Masyarakat: Penggerak Pemberdayaan Perempuan Prasejahtera
  12. PT Permodalan Nasional Madani(PNM) sebagai penerima anugerah bidang Tanggung Jawab Bisnis: Pendorong UMKM Naik Kelas Berkelanjutan.
  13. Harita Nickel sebagai penerima anugerah tanggung jawab bisnis: Program UMKM dan Kewirausahaan Terbaik
  14. Kementerian Kelautan Perikanan (KKP) sebagai penerima anugerah Pemberdayaan Masyarakat Pelestarian Ekosistem Pesisir Berkelanjutan
  15. Pemprov Jakarta sebagai penerima anugerah Lingkungan: Inovasi Kota Hijau Berkelanjutan
  16. Dirjen Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi, PROF. DR. ENG. Eniya Listiani Dewi, B.ENG., M.ENG., IPU sebagai penerima anugerah Energi: Orkestrator Sains dan Kebijakan Energi.
  17. BPJS Ketenagakerjaan sebagai penerima anugerah bidang Pendidikan: Penjaga Asa Keluarga Pekerja Indonesia.
5 dari 5 halaman

Anugerah Perempuan Hebat

  1. Anugerah Perempuan Hebat Kategori Kesehatan: Dr. dr. Tan Shot Yen, M.Hum - Penggerak Pemberian Makan Bayi dan Anak
  2. Anugerah Perempuan Hebat Kategori Kemanusiaan: dr Prita Kusumaningsih - Pejuang Kesehatan Ibu dan Anak Korban Perang di Gaza
  3. Anugerah Perempuan hebat kategori olahraga: Desak Made Rita - Penjaga Nyala Api Panjat Tebing Indonesia
  4. Anugerah Perempuan Hebat Kategori Literasi Digital: Mira Sahid - Pegiat Literasi Digital Anti-Hoax
  5. Anugerah Perempuan Hebat Kategori Energi Terbarukan: Mada Ayu Habsari, Chairwoman Asosiasi Energi Surya Indonesia (AESI) - Penerang Desa Terpencil dengan Energi Surya
  6. Anugerah Perempuan Hebat Kategori Teknologi: Krisan Valerie Sangari - Inovator Teknologi Inklusif
  7. Anugerah Perempuan Hebat Kategori UMKM: Findy Oktavian - Penggerak Inovasi Nusantara.