
Bola.net - Pebalap Aprilia Racing Team Gresini, Andrea Iannone, akhirnya menanggapi kritikan banyak pihak mengenai dirinya yang suka menunjukkan kemolekan wajah dan tubuhnya di media sosial, terutama Instagram. Opininya ini ia sampaikan kepada La Gazzetta dello Sport.
Sejak 2017, Iannone memang diketahui kerap melakukan berbagai perawatan tubuh, termasuk menjalani beberapa operasi plastik pada wajahnya. Ia juga kerap menunjukkan gaya berpakaiannya yang fashionable dan gaya hidup yang glamor lewat Instagram. Alhasil, ia kerap banjir kritik.
Kritik tajam pun semakin menghujaninya saat ia tersandung kasus dugaan penggunaan doping, yang membuatnya diskors dari ajang balap apa pun, termasuk MotoGP, dan terancam dijatuhi larangan balap selama empat tahun. Iannone pun menyampaikan tanggapannya.
Masih Merasa Sebagai Pebalap
"Saya masih merasa sebagai pebalap. Jika Anda tahu benar atas apa yang Anda lakukan, orang lain bisa berkata semau mereka. Saya tak merasa seperti orang yang pakai berbagai produk bermerek. Jika orang mau membicarakan Andrea Iannone, silakan saja," ujarnya seperti yang dikutip Corsedimoto.
The Maniac bahkan secara blak-blakan menyebut dirinya justru merupakan rider MotoGP yang paling jarang menggunakan media sosial untuk mempublikasi kehidupan pribadinya, melainkan hanya memakainya sebagai wadah sponsor yang mendukungnya.
"Mungkin justru saya yang paling jarang memakai media sosial. Media sosial saya dipakai secara spesifik untuk tujuan pengiklanan, sesuai dengan kewajiban yang tertera dalam kontrak saya," ungkapnya.
Ingin Turun di Uji Coba Sepang
Terancam dijatuhi larangan balap di ajang apa pun selama empat tahun, Iannone bisa mengajukan argumen kepada Komisi Disiplin Internasional (CDI) dalam 45 hari. Jika argumennya tak diterima, ia bisa naik banding ke Pengadilan Abritrase Olahraga (CAS) Lausanne di Swiss.
Dengan rumitnya kasus ini, maka Iannone dipastikan takkan turun dalam uji coba pramusim MotoGP Malaysia pada 2-4 dan 7-9 Februari mendatang. Padahal Iannone sangat penasaran pada inovasi baru RS-GP.
"Saya sangat ingin berada di sana, sangat penting untuk memahami bagaimana cara motor baru kami bekerja. Saya mengharapkan banyak hal positif tahun ini," pungkas pebalap Italia berusia 30 tahun tersebut.
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 6 September 2025 21:48
-
Otomotif 6 September 2025 21:44
Hasil Race 2 MotoE Catalunya 2025: Eric Granado Raih Kemenangan Ganda untuk LCR E-Team
-
Otomotif 6 September 2025 21:36
Daftar Pabrikan Motor dengan Gelar Dunia Konstruktor MotoGP Terbanyak dalam Sejarah
-
Otomotif 6 September 2025 21:17
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 6 September 2025 23:55
-
Tim Nasional 6 September 2025 23:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:55
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:54
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:40
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:32
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...