
Bola.net - - Konflik internal yang terjadi di antara para petinggi Estrella Galicia 0,0 Marc VDS Honda pada awal musim ini sempat membuat nasib Franco Morbidelli terkatung-katung. Meski begitu, ia berhasil diselamatkan oleh struktur balap Sepang International Circuit (SIC) yang resmi menjadi tim satelit baru Yamaha mulai MotoGP musim depan.
Tim yang bernama Petronas Yamaha SRT ini pun sangat tertarik menggaet Morbidelli, yang merupakan juara dunia Moto2 2017, sekaligus salah satu anggota VR46 Riders Academy yang punya talenta dan performa mencolok. Tanpa pikir panjang, rider Italia berdarah Brasil ini pun segera menerima tawaran tim asal Malaysia ini.
"Saya sangat senang saat mendapat telepon dari manajer saya, dan ia menceritakan soal peluang ini. Ia memberitahu saya soal proyek baru yang ambisius, dengan peluang bagus yang bisa jadi tantangan baru bagi saya. Sejak saat itu, saya langsung tertarik pada struktur tim baru ini, kemudian saya bicara dengan orang-orang Yamaha," ujarnya via Speedweek.
Tekanan Bagian dari Permainan
Morbidelli memang diprediksi bakal tampil lebih kompetitif di atas YZR-M1, apalagi ia akan mendapatkan motor spek pabrikan. Hal ini pun membuatnya diharapkan langsung garang sejak awal musim. Meski tak mau menanggapi tekanan dari luar, Morbidelli mengaku dirinya punya setumpuk tugas dalam beradaptasi.
"Tekanan adalah bagian dari permainan, tentu saya merasakannya. Tapi tak masalah. Saya langsung nyaman sejak hari pertama. Tak ada kejutan besar bagi saya. Saya bisa langsung mencapai limit dengan motor ini. Tapi sekalinya mencapai limit itu, Anda harus bekerja lebih keras agar lebih baik. Di sana pekerjaan yang sesungguhnya dimulai," ungkapnya.
Terlalu Dini Patok Target
Ada juga beberapa hal lain yang akan menjadi tantangan bagi Morbidelli. Dengan M1 spek pabrikan, ia akan mengendarai motor yang sama dengan sang mentor, Valentino Rossi. Soal ini, Morbidelli ogah mematok target muluk musim depan, dan bertekad ingin menikmati masa adaptasi usai hengkang dari Honda.
"Masih terlalu dini untuk mematok target. Kami harus tunggu dan lihat jalannya uji coba pada Februari. Kami akan mendapat perangkat baru untuk dijajal. Kami akan mencobanya dan melihat apakah bisa membuat kami lebih cepat. Sekalinya masa pramusim berakhir, maka kami akan tahu lebih jelas apa yang harus kami patok di balapan pertama," tutupnya.
Advertisement
LATEST UPDATE
-
Olahraga Lain-Lain 16 Desember 2025 23:39 -
Liga Italia 16 Desember 2025 23:35 -
Olahraga Lain-Lain 16 Desember 2025 23:30 -
Liga Spanyol 16 Desember 2025 23:15 -
Tim Nasional 16 Desember 2025 22:36 -
Liga Inggris 16 Desember 2025 22:29
HIGHLIGHT
- 6 Pemain Tercepat yang Mencapai 100 Gol di Premier...
- 8 Pemain Real Madrid dengan Gaji Tertinggi Sepanja...
- 8 Pemain Real Madrid dengan Gaji Tertinggi Sepanja...
- Best XI Serie A: Napoli yang Juara, Inter Milan ya...
- 5 Calon Pengganti Mohamed Salah yang Wajib Diperti...
- 6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Diperman...
- 5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Ser...

















:strip_icc()/kly-media-production/medias/5411735/original/031764800_1763020182-Naker_2__2_.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5328315/original/031567500_1756205655-IMG_1575.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5364370/original/059965900_1759092375-AP25271698876245.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5318308/original/076383400_1755466482-christian-pulisic-ac-milan.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4962185/original/062030900_1728296003-000_36H78QK.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5446448/original/052171700_1765887948-PHOTO-2025-12-16-19-21-56.jpg)
