
Bola.net - - Legenda MotoGP, Mick Doohan mengaku kagum melihat kekuatan rider Ducati Corse, Andrea Dovizioso selama dua tahun terakhir, di mana ia mengakhiri musim di peringkat runner up. Meski begitu, Doohan tak yakin Dovizioso sudah layak disejajarkan dengan rider Repsol Honda, Marc Marquez, yang selalu menjadi lawan beratnya.
Menurut Doohan, situasi Dovizioso saat ini berada di ranah abu-abu. Pria Australia ini tak bisa memastikan, kekuatan performa Dovizioso selama dua tahun terakhir ini benar-benar berasal dari peningkatan dirinya sebagai seorang rider, atau justru berasal dari evolusi Desmosedici yang makin meningkat tajam di tangan sang engineer utama, Luigi 'Gigi' Dall'Igna.
"Kita tak tahu level Ducati, dan Dovi pernah membela Honda dan Ducati begitu lama dan tak pernah benar-benar meraih hasil baik. Tahun lalu dan tahun ini, ia menyajikan balapan yang hebat, tapi tampaknya belum cukup bisa merebut gelar atau konsisten lebih baik dari rider lain. Ia orang baik, tapi entah apa ia cukup kuat menghadapi tantangan," ujar Doohan via MotoGP.com.
Marquez Hadirkan Perbedaan
Lima kali juara dunia GP500 ini juga menyatakan bahwa Dovizioso masih harus bekerja ekstra keras bila memang ingin menjegal langkah Marquez untuk merebut gelar dunia. Doohan menyatakan bahwa rider sekaliber Marquez, yang terbukti tetap kuat meski tak mengendarai motor terbaik, sungguh tak mudah dikalahkan.
"Marc bisa mengendarai motor apa pun. Seperti yang saya bilang, jika semuanya baik bagi beberapa rider, maka persaingan makin ketat. Tapi Marc membuat perbedaan dan bisa berkendara dengan cara apa pun. Saya rasa itulah perbedaan rider seperti Marc yang membuat mereka begitu mencolok," ungkapnya.
Belum Selevel Marquez
Doohan bahkan menyatakan bahwa performa Dovizioso saat ini membuatnya teringat pada Dani Pedrosa, dan juga rivalnya pada masa lalu, Luca Cadalora, yang ia nilai bisa sangat kuat bila situasinya mendukung, namun secara terduga juga bisa terpuruk dalam balapan berikutnya. Atas alasan ini, ia tak yakin Dovizioso merupakan rival tertangguh bagi Marquez.
"Ada juga rider lain, seperti Pedrosa. Jika semua sempurna baginya, Anda takkan bisa melihatnya. Cadalora juga begitu, tapi di seri berikutnya performanya bisa menurun. Kini Dovi memang lebih baik, tapi masih punya sedikit keraguan. Saya rasa ia makin kuat selama beberapa tahun terakhir, tapi kita tak tahu situasi yang sebenarnya. Apakah ini karena Ducati? Menurut saya, ia belum bisa disejajarkan dengan Marc," pungkas Doohan.
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 21 Oktober 2025 16:08
Mengenal Diogo Moreira, Rider Muda Asal Brasil yang Jadi Rookie Honda di MotoGP 2026
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:22
Jadwal Live Streaming MotoGP Malaysia 2025 di Vidio, 24-26 Oktober 2025
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:22
LATEST UPDATE
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 17:30
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 17:21
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 17:21
-
News 22 Oktober 2025 17:17
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 17:12
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 16:56
MOST VIEWED
- Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Australia di Phillip Island
- Profil Raul Fernandez, Pemenang Terbaru MotoGP yang Terlambat Berkarier dan Sempat Benci Balap Motor
- Sejarah Baru MotoGP! Kini Semua Tim Peserta Sudah Pernah Cicipi Kemenangan, Siapa Saja Penyumbangnya?
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...