
Bola.net - - Tiga kali juara dunia GP500, Kenny Roberts Sr, sangat kagum melihat performa garang Valentino Rossi di MotoGP meski belum lagi meraih gelar dunia sejak 10 tahun lalu. Kepada Crash.net, Roberts mengaku tak habis pikir Rossi masih mampu mendapat motivasi tinggi meski sudah mencapai usia 40 tahun.
Usai hengkang dari Ducati dan kembali ke Yamaha pada 2013, Rossi konsisten menjadi kandidat juara dan masih aktif dalam perebutan podium dan kemenangan. Ia bahkan disebut sebagai 'Peter Pan' karena mampu menyesuaikan diri dengan banyak perubahan di MotoGP dan melawan para rider-rider muda.
Musim ini, yang sudah berjalan tiga seri, The Doctor mampu tampil kompetitif meski YZR-M1 masih memiliki masalah teknis. Ia bahkan dua kali finis kedua, yakni di Argentina dan Austin. Saat ini ia duduk di peringkat kedua pada klasemen pebalap dengan 51 poin, hanya tertinggal 3 poin dari Andrea Dovizioso.
Harusnya Duduk di Kursi Goyang
Roberts, yang merupakan juara dunia GP500 1978-1980, mengaku terkejut Rossi masih mampu tampil garang dalam usia 40 tahun. King Kenny sendiri bahkan pensiun dalam usia 32 tahun pada 1983, usai hanya enam musim berkompetisi di ajang Grand Prix.
"Tentu saja saya kaget! Seharusnya dia duduk di kursi goyang! Saya selalu berpikir ingin pensiun, duduk di kursi goyang, dan merokok. Tapi saat saya pensiun, saya meletakkan rokok di mulut saya dan menggerutu, 'Ya Tuhan, ini mengerikan!'" ujar pria asal Amerika Serikat ini.
Beruntung Jarang Cedera
Roberts juga menyatakan Rossi sangat diuntungkan kondisi fisik yang sangat bugar, hingga punya karier panjang. Sejak debutnya di GP125 pada 1996 lalu, Rossi diketahui hanya dua kali mengalami cedera parah, yakni cedera patah tulang fibula dan tibia kaki kanan usai kecelakaan di Mugello pada 2010 dan kecelakaan enduro pada 2017.
"Satu hal soal panjangnya karier Vale adalah, ia sangat jarang cedera. Ini faktor yang sangat penting saat bertambah tua dan mempertahankan 'ritme' yang bisa ia jalani. Datang dari era 2-tak ke era modern motor GP, begitu juga derajat kemiringan yang rider-rider ini lakukan, sungguh menakjubkan melihat Vale masih bisa melakukannya (kompetitif)," tutup Roberts.
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 21 Oktober 2025 16:08
Mengenal Diogo Moreira, Rider Muda Asal Brasil yang Jadi Rookie Honda di MotoGP 2026
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:22
Jadwal Live Streaming MotoGP Malaysia 2025 di Vidio, 24-26 Oktober 2025
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:22
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 03:37
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 03:23
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:06
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:05
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:04
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
- Para Pemenang Baru di MotoGP 2025: Semuanya dari Tim Satelit, Termasuk Raul Fernandez
- Pecco Bagnaia Jeblok Lagi di MotoGP Australia, Ngaku Mending Kecelakaan Ketimbang Finis Terakhir
- Kaget Bisa Podium di MotoGP Australia, Marco Bezzecchi Malah Salip Pecco Bagnaia di Klasemen Pembalap
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...