
Bola.net - General Manager Ducati Corse, Gigi Dall'Igna, mengaku sedih melihat Pecco Bagnaia gagal naik podium dalam balapan utama MotoGP Argentina 2025. Ia sangat menyayangkan rider Ducati Lenovo Team itu belum juga klop dengan Desmosedici GP25 sejak masa pramusim sampai seri kedua musim ini.
Dalam balapan Sprint, Bagnaia hanya mampu finis ketiga usai lagi-lagi kalah dominan dari Marquez Bersaudara. Hal serupa terjadi dalam balapan Grand Prix, di mana Bagnaia kembali tak bisa mengimbangi kakak-adik tersebut. Ia bahkan hanya mampu finis keempat usai tersalip Franco Morbidelli sejak Lap 4.
Tak hanya itu, Bagnaia finis dengan margin waktu yang cukup jauh dari Marc Marquez yang memenangi balapan, yakni dengan jarak 5,536 detik. Lewat blognya di situs resmi Ducati pada Selasa (18/3/2025), Dall'Igna pun sangat menyayangkan performa Bagnaia tersebut.
Takkan Puas Sebelum Pecco Bagnaia Samai Level Marc Marquez
Performa Bagnaia ini tak pelak lagi berkebalikan dari tahun 2024, di mana Bagnaia justru klop dengan GP24 dan memenangi 11 balapan. "Sensasi baik sayangnya belum kembali kepada Pecco, yakni hal yang membuat saya sedih," tulis Dall'Igna.
"Saya takkan puas atas hasil kami, sebaik apa pun itu, sebelum benar-benar memberi Pecco kans menunjukkan potensi penuhnya. Kami ingin memastikan ia bisa bertarung setara dengan Marc dan menempati posisi yang layak dalam pertarungan di antara para juara. Kami bekerja tanpa lelah demi mewujudkan ini," ungkapnya.
Dall'Igna menyatakan bahwa Bagnaia sejatinya telah menemukan setelan yang membuatnya berkendara lebih nyaman ketimbang di Thailand. Namun, ternyata kemajuan ini tetap tidak cukup untuk mengimbangi performa apik Marquez Bersaudara di Argentina.
Kerahkan Upaya Terbaik demi Wujudkan Bagnaia vs Marquez
"Kemajuan yang memuaskan telah dicapai akhir pekan ini, tetapi masih ada tugas yang harus dilakukan sebelum tujuan itu tercapai. Saya bisa meyakinkan semua orang bahwa kami akan mengerahkan upaya terbaik kami agar hal ini (Bagnaia vs Marquez) terwujud sesegera mungkin," ujar Dall'Igna.
"Dengan segala hormat, Pecco seharusnya tidak perlu berjuang sekeras ini hanya untuk meraih posisi ketiga, apalagi jika pada akhirnya tidak berhasil mencapainya, meskipun harus diakui bahwa sirkuit ini memang tidak terlalu cocok untuknya," pungkas pria yang juga mantan Direktur Teknis Aprilia Racing ini.
Saat ini, Bagnaia berada di peringkat ketiga pada klasemen pembalap dengan koleksi 43 poin, tertinggal 31 poin dari Marc Marquez di puncak. Alex Marquez berada di peringkat kedua dengan koleksi 58 poin.
Sumber: Ducati
Baca Juga:
- Lempar Pujian Selangit Usai MotoGP Argentina, Gigi DallIgna Sebut Marc Marquez Pembalap Cerdas
- Sempat Pede Lawan Marc Marquez, Pecco Bagnaia Kehilangan Sensasi Baik Saat Kendarai Ducati
- Lewati 4 Tahun Kelam, Franco Morbidelli Sempat Merasa Tak Pantas Naik Podium di MotoGP Argentina
- Alex Marquez Sebut 2025 Periode Terkuatnya di MotoGP Karena Klop dengan GP24
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 21 Oktober 2025 22:43
Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
-
Editorial 21 Oktober 2025 22:27
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
-
Liga Italia 21 Oktober 2025 21:47
Dilema Juventus: Biaya Pemecatan Igor Tudor dan Beban Finansial Klub
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 23:11
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 23:02
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:50
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:47
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:46
-
Liga Spanyol 21 Oktober 2025 22:43
MOST VIEWED
- Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Australia di Phillip Island
- Profil Raul Fernandez, Pemenang Terbaru MotoGP yang Terlambat Berkarier dan Sempat Benci Balap Motor
- Hasil Kualifikasi MotoGP Australia 2025: Sikat Marco Bezzecchi, Fabio Quartararo Sabet Pole
- Hasil FP2 Moto2 Australia 2025: Mario Aji Tembus 5 Besar, Tony Arbolino Terdepan
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...