
- Hamka Hamzah membeber penilaiannya ihwal pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla, yang kini sedang memimpin skuatnya pada ajang Asian Games 2018. Mantan kapten Timnas Indonesia ini menilai Milla layak dipertahankan sebagai nakhoda Skuat Garuda.
"Apabila mendapat permainan bagus dan hasil bagus, menurut saya, pelatih patut dipertahankan," ujar Hamka Hamzah.
"Susunan dan organisasi permainan timnas kita kan sudah mulai terlihat," sambung pemain yang saat ini memperkuat Arema FC tersebut.
Hamka pun menyoroti kebiasaan para petinggi klub atau federasi hobi memecat pelatih, jika juru taktik tersebut gagal meraih hasil instan. Menurut pemain yang sepuluh tahun berseragam Timnas Indonesia tersebut, hal ini merupakan kelemahan sepak bola Indonesia.
"Kelemahan dari Indonesia, satu dua turnamen gagal langsung pecat," tukasnya.
Menurut Hamka, Luis Milla didatangkan untuk membangun karakter dan filosofi bermain Timnas Indonesia. Karenanya, pemain berusia 34 tahun tersebut menilai bahwa Milla seharusnya mendapat kontrak panjang.
"Tidak hanya setahun dua tahun saja," pemain asal Makassar ini menegaskan.
Sebelumnya, PSSI menyebut bahwa nasib Milla ke depan tergantung pada raihan skuat yang ia besut pada ajang Asian Games 2018 ini. Bahkan, kabarnya, kandidat pengganti pelatih asal Spanyol ini sudah mulai dibidik. Timnas Indonesia U-23 sendiri ditarget lolos ke Semifinal ajang Asian Games 2018.
Saat ini, skuat besutan Luis Milla tersebut telah memastikan diri lolos ke fase 16 Besar cabor sepak bola Asian Games 2018. Mereka berstatus sebagai pemuncak Grup A dengan raihan sembilan angka dari empat pertandingan.
Pada 16 Besar, Skuat Garuda Muda, julukan Timnas U-23, akan menghadapi Uni Emirat Arab. Pertandingan ini akan dihelat di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jumat lusa.
Lebih lanjut, Hamka berharap agar publik tak terburu meletakkan ekspektasi tinggi di pundak Stefano Lilipally dan kawan-kawan. Ia ingin agar Timnas Indonesia melakoni perjalanan mereka di ajang ini setahap demi setahap.
"Kita lolos, saat ini fokus 16 Besar. Kita harus kerja keras lagi, baru ke Delapan Besar. Tidak bisa sekarang kita langsung bicara tentang target," ia menandaskan.
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 30 September 2025 16:49
Indra Sjafri Pimpin Timnas U-22 di SEA Games 2025, Siapa Asisten yang Akan Mendampingi?
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 2 Oktober 2025 20:27
-
Liga Italia 2 Oktober 2025 20:24
-
Liga Champions 2 Oktober 2025 19:32
-
Tim Nasional 2 Oktober 2025 19:29
-
Bola Indonesia 2 Oktober 2025 18:22
-
Bola Indonesia 2 Oktober 2025 18:05
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 2 Oktober 2025 19:29
-
tim nasional 2 Oktober 2025 13:59
-
tim nasional 2 Oktober 2025 13:56
-
tim nasional 2 Oktober 2025 13:55
-
tim nasional 2 Oktober 2025 11:51
-
tim nasional 2 Oktober 2025 11:05
MOST VIEWED
- Difitnah Malaysia yang Dihukum FIFA Imbas Skandal Naturalisasi, Erick Thohir Bantah dan Beri Jawaban Berkelas
- Skandal Naturalisasi Malaysia: FAM Belum Mengajukan Banding Karena Masalah Administrasi
- 5 Pemain Timnas Indonesia Cedera Jelang Putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026: Sandy Walsh Jadi Korban Terbaru!
- Indra Sjafri Daftarkan 50 Pemain Timnas Indonesia U-23 untuk SEA Games 2025: Mayoritas Bekas Tim Asuhan Gerald Vanenburg
HIGHLIGHT
- Tak Selalu Sempurna, Ini 5 Penalti Terburuk Lionel...
- 10 Kuda Hitam Liga Champions yang Bisa Bikin Kejut...
- 5 Pemain Muda yang Bisa Jadi Kejutan di Liga Champ...
- Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Am...
- 6 Pemain Top yang Gabung Klub Liga Arab Saudi Musi...
- Deretan Pemain dengan Gaji Fantastis di La Liga 20...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...