
Bola.net - Pelatih Malaysia, Kim Pan-gon sampaikan permintaan maaf usai timnya kalah di tangan Vietnam. Harimau Malaya dibantai 3-0 oleh Vietnam dalam laga ketiga mereka di Piala AFF 2022 pada Selasa (27/12/2022).
Permohonan maaf ini wajar dilakukan mengingat Malaysia tampil kurang optimal di laga tersebut. Malaysia yang unggul penguasaan bola, tak mampu mencetak satupun gol dengan 14 percobaan tembakan sepanjang 90 menit.
Padahal Malaysia unggul jumlah pemain setelah Nguyen Van Toan diusir wasit pada menit 32 babak pertama. Keunggulan tersebut tak mampu dimanfaatkan tim asuhan Kim Pan-gon hingga akhir laga.
“(Saya) meminta maaf kepada publik Malaysia karena tim (saya) tidak bisa membuat anda bangga. Mereka berusaha yang terbaik, mereka mengikuti instruksi kepelatihan,” ujar Pan-gon dalam wawancara setelah laga melawan Vietnam dikutip dari New Straits Times.
Insiden Kartu merah Azam Azmi
Kim Pan-gon mengaku bingung dengan keputusan wasit yang memberikan kartu merah pada Azam Azmi. Bek kanan Malaysia tersebut mendapatkan kartu merah setelah melakukan pelanggaran di kotak penalti saat menghalau pemain Vietnam.
Pelanggaran tersebut tak hanya diganjar kartu merah saja, melainkan berbuah bonus penalti bagi Vietnam. Meskipun begitu, Pan-gon tetap melakukan evaluasi terhadap permainan timnya yang tak mampu mencetak gol saat kondisi masih unggul jumlah pemain.
“Ada peluang untuk menang tapi tetap saja saya tidak tahu apa yang terjadi dengan insiden itu (kartu merah Azam). Saya harus kembali dan melihatnya. Tindakan itu membuat kami sangat sulit.”
“(namun) Kami harus belajar dari sini di mana kami memiliki keuntungan besar dengan lawan yang kekurangan satu orang,” tambah Pan-gon.
Dukung terus perjuangan Timnas Indonesia dengan melihat jadwal lengkap Piala AFF 2022 dan memantau hasil, klasemen, dan top skor AFF Cup 2022 hanya di Bola.net.
Tampil Bagus di Babak Pertama
Kim Pan-gon merasa Malaysia tampil bagus di babak pertama meskipun tertinggal 1-0 akibat gol Nguyen Tien Linh. Pan-gon merasa timnya mampu mengimbangi permainan Vietnam sepanjang 45 menit pertama.
Namun semuanya berubah drastis setelah karu merah yang didapatkan Azam Azmi di babak kedua. Malaysia bahkan kehilangan kontrol permainan setelah bermain dengan 10 pemain dan tertinggal 2-0.
Pan-gon hanya melihat satu kesalahan dalam mengantisipasi tendangan penjuru yang berhasil dimanfaatkan Vietnam. “Babak pertama, kami melakukan satu kesalahan dengan tendangan sudut tapi sisanya terkontrol dengan baik,” terang Pan-gon.
"Saya tidak punya keluhan tentang para pemain. Kami akan kembali dan memperbaiki beberapa hal untuk memastikan kami tampil baik melawan Singapura," tambah Pan-gon.
Sumber: New Straits Times dan Sofascore
Penulis: Ahmad Daerobby
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:06
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:05
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:04
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:03
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:02
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 22 Oktober 2025 20:57
-
tim nasional 22 Oktober 2025 20:28
-
tim nasional 22 Oktober 2025 17:48
-
tim nasional 22 Oktober 2025 10:47
-
tim nasional 22 Oktober 2025 09:45
-
tim nasional 22 Oktober 2025 09:43
MOST VIEWED
- Update dari Sumardji soal Pelatih Baru Timnas Indonesia: Rumor Louis van Gaal Kemungkinan Tidak Benar
- Rumor Buyar, Louis van Gaal Bukan Pelatih Timnas Indonesia
- Kata-Kata Berkelas Indra Sjafri Usai Timnas Indonesia U-22 Masuk Grup C SEA Games 2025
- Karier Mees Hilgers di FC Twente Tamat: Tolak Kontrak Baru, Tak Akan Dimainkan, Diputuskan di Bursa Transfer Musim Dingin
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...