
Bola.net - Setelah resmi mendapatkan kontrak kerja untuk menangani tim nasional Indonesia senior, Sabtu (7/12), Alfred Riedl wajib bekerja keras. Pasalnya, dituntut Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) dan Badan Tim Nasional (BTN) untuk mencapai gelar juara Piala AFF 2014.
Sebab, hal tersebut memiliki dampak serius. Jika mampu meraih gelar juara Piala AFF 2014, maka posisi pelatih asal Austria tersebut dipastikan aman. Bahkan, mendapatkan tambahan kontrak berdurasi dua tahun. Namun jika tidak, maka didepak menjadi resikonya.
"Timnas harus juara. Untuk itu, PSSI tidak akan lagi melakukan program naturalisasi sebagai prioritas untuk mendapatkan pemain Timnas yang berkualitas. Tetapi, fokus pada pemain nasional yang sudah ada," ungkap Wakil Ketua Umum PSSI sekaligus Ketua BTN, La Nyalla Mahmud Mattalitti.
Kerja sama antara PSSI, BTN serta Riedl resmi dilakukan di Jakarta, Sabtu (7/12) pagi. Dari pihak PSSI, diwakili Joko Driyono selaku Sekretaris Jenderal (Sekjen), lalu dari BTN yakni La Nyalla Mahmud Matalitti serta Sekretaris BTN, Sefdin Syaifudin.
Bagi Riedl, ini bukan kali pertama membesut Timnas Indonesia. Sebab, pernah melatih pada 2010 lalu pindah ke Laos. Prestasi terbaik pelatih berusia 64 tahun tersebut, hanya mampu membawa Indonesia menempati posisi kedua Piala AFF 2010. [initial]
(esa/pra)
Sebab, hal tersebut memiliki dampak serius. Jika mampu meraih gelar juara Piala AFF 2014, maka posisi pelatih asal Austria tersebut dipastikan aman. Bahkan, mendapatkan tambahan kontrak berdurasi dua tahun. Namun jika tidak, maka didepak menjadi resikonya.
"Timnas harus juara. Untuk itu, PSSI tidak akan lagi melakukan program naturalisasi sebagai prioritas untuk mendapatkan pemain Timnas yang berkualitas. Tetapi, fokus pada pemain nasional yang sudah ada," ungkap Wakil Ketua Umum PSSI sekaligus Ketua BTN, La Nyalla Mahmud Mattalitti.
Kerja sama antara PSSI, BTN serta Riedl resmi dilakukan di Jakarta, Sabtu (7/12) pagi. Dari pihak PSSI, diwakili Joko Driyono selaku Sekretaris Jenderal (Sekjen), lalu dari BTN yakni La Nyalla Mahmud Matalitti serta Sekretaris BTN, Sefdin Syaifudin.
Bagi Riedl, ini bukan kali pertama membesut Timnas Indonesia. Sebab, pernah melatih pada 2010 lalu pindah ke Laos. Prestasi terbaik pelatih berusia 64 tahun tersebut, hanya mampu membawa Indonesia menempati posisi kedua Piala AFF 2010. [initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 6 September 2025 21:30
Hasil Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Bangkit, Garuda Muda Menang Telak!
-
Tim Nasional 6 September 2025 20:34
Marselino Ferdinan Cari Jam Terbang di Slovakia Bersama AS Trencin
-
Tim Nasional 6 September 2025 17:17
Debut Mauro Zijlstra untuk Timnas Indonesia, Impian yang Jadi Kenyataan
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 7 September 2025 05:40
-
Liga Inggris 7 September 2025 05:36
-
Liga Spanyol 7 September 2025 05:34
-
Liga Spanyol 7 September 2025 05:32
-
Bundesliga 7 September 2025 05:29
-
Liga Spanyol 7 September 2025 05:28
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 7 September 2025 05:43
-
tim nasional 6 September 2025 23:51
-
tim nasional 6 September 2025 22:55
-
tim nasional 6 September 2025 22:54
-
tim nasional 6 September 2025 22:40
-
tim nasional 6 September 2025 22:32
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
- Jadwal Timnas Indonesia di FIFA Matchday September 2025, Live SCTV, Indosiar, dan Vidio
- Link Live Streaming & Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia vs Chinese Taipei di FIFA Matchday Hari Jumat, 5 September 2025
- Nonton Live Streaming Timnas Indonesia vs Laos di Indosiar dan SCTV Malam Ini - Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...