Kartu Merah Ronaldo, Pelatih Valencia: Dia Mengaku Tak Bersalah
Richard Andreas | 20 September 2018 14:00
- Pelatih Valencia, Marcelino menyebut Cristiano Ronaldo terus menegaskan dirinya tak membuat kesalahan setelah diusir wasit pada laga Valencia kontra Juventus di fase grup Liga Champons 2018/19, Kamis (20/9) dini hari WIB. Marcelino menilai Ronaldo sangat kesal.
Debut Ronaldo bersama Juventus di Liga Champions berjalan buruk. Dia dihadiahi kartu merah oleh wasit setelah insiden dengan bek Valencia, Jeison Murillo. Ronaldo dinilai melakukan pelanggaran keras saat menjambak rambut Murillo.
Wasit asal Jerman, Felix Brych yang memimpin laga tersebut sebenarnya tak menyaksikan langsung insiden Ronaldo. Dia memberi hukuman kartu merah setelah berkonsultasi dengan asistennya. Hukuman Ronaldo pun masih bisa bertambah setelah UEFA menilai ulang berdasarkan rekaman pertandingan.
Meski demikian, Marcelino mengaku tak bisa berbicara banyak soal insiden tersebut. Baca penjelasan selengkapnya di bawah ini:
Tak Bersalah
Adapun di konferensi pers pasca pertandingan, Marcelino tak mau berkomentar soal insiden tersebut. Dia belum melihat langsung tayangan ulang pelanggaran yang membuat Ronaldo dihukum kartu merah.
Meski demikian, dia percaya pernyataan Ronaldo yang mengaku tak bersalah. Terlebih, Ronaldo sampai menangis setelah menerima kartu merah.
Dia (Ronaldo) sangat kesal, bahkan menangis, karena dia mengatakan bahwa dia tidak melakukan kesalahan apa pun, ujar Marcelino dikutip dari fourfourtwo.
Saya belum melihat permainan yang berakhir dengan kartu merah itu.
Penalti

Lebih lanjut, soal kekalahan timnya, Marcelino merasa penalti yang dihadiahkan wasit pada Juventus membuat mental timnya merosot. Dia mengakui Juve adalah tim yang lebih baik dan Valencia harus dihukum karena membuat kesalahan sendiri.
Juve mencetak dua gol melalui titik putih yang dieksekusi sempurna oleh Miralem Pjanic.
Sudah jelas bahwa penalti itu memengaruhi kami. Penalti sebelum babak pertama adalah pukulan besar, lalu kami harus berusaha mengumpulkan kekuatan kami.
Penalti lainnya adalah hukuman mati untuk kami, kebobolan dua gol melawan tim yang hebat membuat tugas kami jauh lebih sulit, tandas dia.
Tonton Vidio Menarik Ini
Berita video insiden menarik di Liga Brasil saat mobil ambulans mogok di tengah lapangan saat membawa pemain yang pingsan.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Bayern Munchen Sempurna di Semua Kompetisi, Tak Terbendung Musim Ini
Liga Champions 23 Oktober 2025, 22:07
-
Virgil van Dijk Pimpin Rapat Khusus Pemain Liverpool Usai Empat Kekalahan Beruntun
Liga Champions 23 Oktober 2025, 21:51
-
Juventus Terpuruk, Jalani Tren Tanpa Kemenangan Terpanjang Sejak 2009
Liga Italia 23 Oktober 2025, 20:41
-
Juventus dan Luka yang Tak Kunjung Sembuh
Liga Champions 23 Oktober 2025, 18:46
-
Liga Champions 23 Oktober 2025, 18:29

LATEST UPDATE
-
Prediksi Lazio vs Juventus 27 Oktober 2025
Liga Italia 24 Oktober 2025, 19:37
-
Prediksi BRI Super League: Persik Kediri vs PSM Makassar 25 Oktober 2025
Bola Indonesia 24 Oktober 2025, 18:35
-
Prediksi BRI Super League: Bali United vs Persita Tangerang 25 Oktober 2025
Bola Indonesia 24 Oktober 2025, 18:29
-
Prediksi Real Madrid vs Barcelona 26 Oktober 2025
Liga Spanyol 24 Oktober 2025, 18:29
-
Saksikan dan Nonton Liga Inggris 2025/26: Chelsea vs Sunderland Tayang di Vidio
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 18:26
-
Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV, MOJI, dan Vidio, 25-26 Oktober 2025
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 18:15
-
Prediksi Sassuolo vs AS Roma 26 Oktober 2025
Liga Italia 24 Oktober 2025, 17:53
-
Prediksi Aston Villa vs Manchester City 26 Oktober 2025
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 17:09
-
Manuver Baru Menkeu Purbaya: Rekrut 'Hacker' Perkuat Sistem Coretax
News 24 Oktober 2025, 16:56
-
Cara Cek BLT Kesra 2025 dengan Mudah: Panduan Lengkap Penerima dan Pendaftaran
News 24 Oktober 2025, 16:55
-
Jadwal Lengkap BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 24 Oktober 2025, 16:46
LATEST EDITORIAL
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56






