UEFA Hapus Aturan Gol Tandang, Reaksi Netizen: Ini untuk Semua Tim Atau Nggak Termasuk PSG?
Dimas Ardi Prasetya | 24 Juni 2021 21:58
Bola.net - UEFA memutuskan untuk menghapus aturan gol tandang mulai musim 2021-22 mendatang.
Keputusan itu diumumkan pada Kamis (24/06/2021) siang waktu setempat. UEFA menyatakan aturan itu berlaku di semua ajang kompetisi yang berada di bawah naungan mereka, termasuk di Liga Champions dan Liga Europa.
Aturan gol tandang sendiri sudah berlaku sejak tahun 1965 silam. Namun sudah sejak lama aturan ini diperdebatkan dan diprotes karena dirasa tidak adil.
Tak sedikit pihak yang mengusulkan aturan ini dihapus. UEFA akhirnya menuruti masukan itu agar sepak bola bisa makin menarik dan menghasilkan lebih banyak gol.
Keputusan UEFA ini kemudian mendapat reaksi dari netizen. Apa kata mereka? Scroll terus ke bawah Bolaneters.
Kalo Nggak Rusak Nggak Usai Diperbaiki
"Ini adalah keputusan yang sangat buruk. Tentunya itu berarti, jika ada seri gol, tim yang memainkan leg kedua memiliki keunggulan di stadion kandang mereka untuk perpanjangan waktu dan adu penalti?"
"Gol tandang baik-baik saja, jika tidak rusak jangan perbaiki"
Langsung Penaltian Aja
"Hilangkan extra time di semua kompetisi dan langsung ke adu penalti."
Ilang Deh
"Kalian mengambil apa yang menjadi kisah-kisah tim underdog dan kalian mengharapkan kami untuk menikmati sepak bola."
Kayaknya Bukan Ide Bagus Deh
"Saya tidak berpikir itu ide yang bagus, mereka membunuh permainan secara perlahan dengan perubahan aturan setiap hari."
Perubahan Positif
"Saya sebenarnya senang mereka membuat perubahan ini karena saya tidak percaya satu gol harus berarti lebih dari satu gol lagi, hanya karena itu dicetak di luar kandang. Perubahan positif."
Gagal Paham Nih
"Saya tidak memahami logikanya di sini."
"Bukankah akan lebih sulit bagi tim yang bermain tandang untuk mencoba dan mencetak gol di perpanjangan waktu?"
Sindiran Keras!
"Ini adalah aturan untuk semua tim atau sebaliknya tidak termasuk PSG, serta FFP???"
Balik ke Format Lama Aja
"Kembali ke format Liga Champions sebelumnya."
Udah Sempurna Ngapain Diubah Toh?
"Kenapa mengubah sesuatu yang bekerja secara sempurna?"
Satu Foto Berjuta Makna
Stop Ubah-ubah Aturan Woy!
"Stop mengubah-ubah hal yang tidak rusak. Merusak sepak bola tiap tahunnya."
Ngapain Ada Dua Leg Kalo Gitu?
"Jika tidak ada aturan gol tandang, lalu apa gunanya dua leg? Seharusnya hanya satu leg di babak knock out. Gol tandang benar-benar hebat dan membantu beberapa tim. UEFA beraksi lagi."
Sebuah Perbaikan Besar
"Lebih banyak adu penalti, lebih sedikit tim yang keluar karena mereka tidak mencetak gol tandang dalam jumlah tertentu dan lebih banyak drama perpanjangan waktu dengan tim yang tidak memarkir bus (Simeone) untuk mempertahankan skor 0-0 setelah mencetak gol tandang. Benar-benar tidak dapat melihat kerugian apa pun, ini adalah peningkatan besar."
Contoh Kisah-kisah tak Terlupakan Karena Gol Tandang
(Twitter)
Baca Juga:
- Kejutan Besar! UEFA Hapus Aturan Gol Tandang di Liga Champions dan Liga Europa
- Kabar Gembira! Lebih dari 60 Ribu Suporter Bakal Saksikan Langsung Final Euro 2020 di Wembley
- Perang Juventus, Barcelona dan Real Madrid vs UEFA Semakin Memanas!
- Barcelona: Kami Ogah Minta Maaf ke UEFA soal European Super League
- Waduh, UEFA Ancam Pindahkan Venue Final Euro 2020 dari Wembley ke Puskas Arena! Ada Apa?
- Juventus, Barcelona dan Real Madrid Dibolehkan Ikut Liga Champions 2021/22
- Benarkah Denmark Dipaksa Bertanding Pasca Eriksen Kolaps? Begini Klarifikasi UEFA
- Update Christian Eriksen: Dokter Beri 'Jempol', Eriksen Keluar Lapangan Sudah Siuman dan Stabil
- UEFA Tunda Investigasi, Dedengkot European Super League Aman untuk Sementara
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Cek Jadwal Aksi Pemain Indonesia di Liga Europa 2025/26: Tayang di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 16:12
LATEST UPDATE
-
Prediksi Persib Bandung vs Selangor FC 23 Oktober 2025
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 18:14 -
Frankfurt Mencari Pijakan, Liverpool Berambisi Mempertahankan Superioritasnya
Liga Champions 22 Oktober 2025, 18:02 -
Tradisi Apik Monaco, Tren Positif Tottenham
Liga Champions 22 Oktober 2025, 17:21 -
Karya Jurnalistik Akan Masuk Revisi UU Hak Cipta, Menteri Hukum: Harus Dilindungi
News 22 Oktober 2025, 17:17 -
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
Liga Italia 22 Oktober 2025, 16:56 -
Cek Jadwal Aksi Pemain Indonesia di Liga Europa 2025/26: Tayang di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 16:12
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04