5 Pemain Manchester United yang Bisa Bikin Liverpool Gigit Jari di The North-West Derby

David de Gea

Kiper Manchester United, David De Gea. (c) AP Photo

David de Gea menjadi salah satu pemain kunci Manchester United saat menghadapi Liverpool. Meski musim ini Setan Merah memulangkan Dean Henderson yang tampil apik selama dipinjamkan ke Sheffield United, posisi De Gea sebagai kiper utama belum tergusur.

De Gea kerap tampil sebagai juru selamat Manchester United di bawah mistar. Tidak jarang, ia juga melakukan beberapa penyelamatan penting.

Bila sedang dalam penampilan terbaik, deretan penyerang Liverpool seperti Mohamed Salah, Roberto Firmino, hingga Sadio Mane harus bersiap untuk gigit jari. Dari 15 pertandingan musim ini, De Gea mencatatkan lima kali clean sheets dan 30 saves.

Harry Maguire

Kapten Manchester United, Harry Maguire (c) Pool AFP via AP Photo

Saat pertama kali bergabung dengan Manchester United, penampilan Harry Maguire kerap mendapat kritik karena seringkali melakukan blunder yang menyebabkan timnya kalah. Namun perlahan, ia mulai menunjukkan penampilan yang memukau bersama Setan Merah.

Selain De Gea dan Bruno Fernandes, Maguire menjadi pemain yang paling sering diturunkan sebagai starting eleven oleh Ole Gunnar Solsksjaer. Ia tampil dalam 17 pertandingan musim ini yang artinya tidak pernah absen.

Secara statistik, Maguire juga mencatatkan 64 persen tekel sukses dan 103 kali memenangkan bola. Selain itu, pemain Timnas Inggris ini juga sudah menyumbang satu gol di musim ini.

Fred

Gelandang Manchester United, Fred. (c) AP Photo

Sama seperti Maguire, Fred gagal memenuhi ekspektasi saat di awal kedatangannya. Didatangkan dari Shakhtar Donetsk, ia gagal jadi kondektur lini tengah Manchester United.

Namun sejak Manchester United ditangani Solsksjaer, Fred mulai bangkit. Pelatih asal Norwegia itu menggeser posisi Fred dari gelandang serang menjadi gelandang bertahan.

Keputusan pelatih berusia 47 tahun itu sangat tepat karena Fred jadi pemain yang sering diandalkan untuk memotong serangan lawan dari lini tengah. Bahkan, Solsksjaer mengistirahatkan Fred di laga kontra Watford (10/1), dan Burnley (13/1) karena diprediksi tenaganya disimpan untuk menghadapi Liverpool akhir pekan ini.

Bruno Fernandes

Bruno Fernandes (c) Pool Reuters via AP Photo

Gelandang asal Portugal ini jadi nyawa permainan Manchester United. Sejak kedatangannya pada Januari 2020, penampilan Setan Merah mulai membaik.

Statistik individu Bruno bersama Manchester United juga sangat mengagumkan. Pemain berusia 26 tahun itu terlibat dalam 33 gol Setan Merah di 31 pertandingan terakhir.

Bruno saat ini bahkan tercatat sebagai top scorer Manchester United di Premier League dengan 11 gol. Ia juga tiga kali mendapat penghargaan player of the month pada Februari 2020, Juni 2020, dan November 2020.

Marcus Rashford

Nama terakhir yang mungkin bisa membuat Liverpool bertekuk lutut di Anfield pada akhir pekan nanti adalah Marcus Rashford. Meski kerap menunjukkan penampilan yang belum stabil, namun ia bisa menjadi senjata rahasia Manchester United.

Rashford merupakan pencetak gol terbanyak kedua Setan Merah musim ini di Premier League, dibawah Bruno Fernandes. Total, ia sudah mencetak tujuh gol dan lima assist dari 17 penampilan.

Menariknya, Rashford merupakan pencetak gol terbanyak di laga Setan Merah kontra Liverpool dalam lima musim terakhir dengan koleksi tiga gol. Bahkan terakhir kali Manchester United menang atas Liverpool 2-1 pada 10 Maret 2018 lalu, berkat dua gol yang diciptakannya.

(Bola.net/Fitri Apriani)