Dibantai Newcastle, Roy Keane: MU Lemah Secara Fisik dan Mental!
Aga Deta | 14 April 2025 13:05
Bola.net - Kekalahan telak Manchester United (MU) dari Newcastle United dengan skor 1-4 menyisakan kekecewaan mendalam. Pertandingan yang digelar di St. James' Park, Minggu (13/4/2025), menunjukkan betapa buruknya performa Setan Merah. Roy Keane, mantan kapten MU yang terkenal dengan kritiknya yang tajam, pun angkat bicara.
Keane, melalui komentarnya di Sky Sports, tak segan-segan menyebut MU sebagai tim yang lemah secara fisik dan mental. Pernyataan ini muncul sebagai respons atas penampilan mengecewakan MU yang tak mampu membendung gempuran Newcastle di babak kedua. Kekalahan ini semakin memperburuk posisi MU di klasemen sementara Premier League.
Setelah sempat menyamakan kedudukan lewat gol Alejandro Garnacho, MU justru dibantai tiga gol tambahan oleh Newcastle. Dua gol dicetak Harvey Barnes dan satu gol lainnya disumbangkan Bruno Guimaraes. Kekecewaan jelas terlihat dari raut wajah Keane yang menyaksikan langsung pertandingan tersebut.
Dengan kekalahan ini, MU kini berada di peringkat 14 klasemen sementara Premier League 2024/2025 dengan raihan 38 poin dari 31 pertandingan. Mereka bahkan terancam mencatatkan poin terendah sepanjang sejarah penampilan mereka di Premier League, sebuah catatan kelam bagi klub sebesar MU.
Kritikan Pedas Roy Keane
Roy Keane tak ragu melontarkan kritik pedasnya terhadap penampilan MU. Ia menyebut performa tim asuhan Ruben Amorim tersebut "tidak cukup baik." Kekecewaan Keane terlihat jelas dari nada bicaranya yang lugas dan tanpa basa-basi.
Keane juga menyoroti kurangnya daya juang para pemain MU. Menurut dia, banyak pemain MU yang terlihat enggan berlari dan memberikan ancaman di lini depan. Hal ini menjadi salah satu faktor utama kekalahan telak tersebut.
"Mereka terus membuat alasan untuk tim ini," kata Keane. "Tidak cukup pemain yang bisa berlari di tim ini, saya rasa tidak ada pemain yang mau berlari, tidak ada ancaman gol. Anda harus berjuang keras bahkan ketika Anda melawannya dan mereka tidak melakukan itu di babak kedua."
Kekecewaan Keane atas Mentalitas dan Fisik Pemain MU
Keane juga menyoroti kelemahan MU dari segi fisik dan mental. Ia menilai Newcastle tampil lebih unggul dalam hal kecepatan, kekuatan, dan determinasi. Hal ini membuat MU kesulitan menghadapi gempuran serangan Newcastle.
Keane membandingkan mentalitas juang Newcastle dengan MU. Newcastle, menurutnya, terbiasa memenangkan pertandingan besar dan memiliki kebiasaan yang baik. Sebaliknya, MU justru menunjukkan kebalikannya.
“Saya pikir MU sekarang adalah tim yang lemah secara fisik dan mental,” tegas Keane. “Newcastle terlalu cepat, terlalu kuat, mereka lebih bertekad. Kecepatan di depan, MU tidak bisa mengatasi pemain penyerang mereka dan mereka mendapatkan apa yang mereka layak dapatkan. Selamat Newcastle, mereka luar biasa.”
Klasemen Premier League
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Dari Wirtz hingga Sancho: 5 Pemain Baru Premier League yang Kesulitan di Awal Musim
Editorial 9 Oktober 2025, 14:49 -
Sisi-sisi Positif di Balik Kekalahan 2-3 Timnas Indonesia dari Arab Saudi
Tim Nasional 9 Oktober 2025, 13:50 -
Demi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia Harus Hindari Kekalahan Kedua
Tim Nasional 9 Oktober 2025, 13:19 -
Berburu Bek Elite, Man United Incar Pemain Bayern Munchen Ini
Liga Inggris 9 Oktober 2025, 11:53
LATEST UPDATE
-
Nkunku Dinilai Bisa Jadi Senjata Rahasia AC Milan untuk Rebut Scudetto
Liga Italia 10 Oktober 2025, 01:55 -
Timnas Indonesia Masih Punya Jalan Lolos ke Piala Dunia 2026, Ini Satu Syaratnya
Tim Nasional 9 Oktober 2025, 21:15
LATEST EDITORIAL
-
Dari Wirtz hingga Sancho: 5 Pemain Baru Premier League yang Kesulitan di Awal Musim
Editorial 9 Oktober 2025, 14:49 -
4 Hal Mendesak yang Harus Dibenahi Arne Slot Agar Liverpool Bangkit Lagi
Editorial 9 Oktober 2025, 10:59 -
Robert Lewandowski Menua, 6 Penyerang Ini Bisa Jadi Solusi Barcelona
Editorial 9 Oktober 2025, 09:42 -
Awal Musim Spektakuler! 7 Pemain Premier League Ini Bikin Semua Terpana!
Editorial 8 Oktober 2025, 13:27 -
6 Bintang Serie A 2025/2026 yang Bikin Publik Terkagum-kagum
Editorial 8 Oktober 2025, 12:29