Bongkar Pasang Pertahanan AS Roma: Gasperini Ungkap Alasan di Balik Perubahan Taktik Lawan Inter Milan
Editor Bolanet | 19 Oktober 2025 07:00
Bola.net - AS Roma terpaksa melakukan perombakan besar di lini pertahanan saat melawan Inter Milan, Minggu (19/10/2025) dini hari WIB. Pelatih Gian Piero Gasperini mengungkapkan alasan di balik perubahan strateginya tersebut.
Giallorossi harus menelan kekalahan 0-1 dalam laga itu. Mereka tampil tanpa bek sayap andalan, Angelino, yang harus absen karena menderita bronkitis.
Gasperini pun memberikan analisisnya terkait performa lini belakang timnya. Ia juga memberikan pujian khusus kepada beberapa pemain meski timnya gagal meraih poin.
Selain soal taktik, ia juga membagikan momen hangatnya bersama pelatih Inter, Cristian Chivu. Gasperini tanpa ragu melontarkan pujian tinggi untuk sang kolega usai laga.
Bongkar Pasang Lini Pertahanan
Absennya Angelino memaksa Gasperini untuk berpikir keras dan melakukan sejumlah penyesuaian. Ia harus mengubah peran beberapa pemain belakangnya sekaligus.
Mario Hermoso dan Evan N’Dicka dipasang dalam peran bertahan yang berbeda. Sementara itu, Zeki Celik didorong lebih ke depan dan Wesley digeser ke sisi kiri.
Gasperini menjelaskan logika di balik keputusannya menempatkan Hermoso dan N'Dicka. Ia mempertimbangkan kekuatan kaki dominan dari kedua pemain tersebut.
"Baik Hermoso maupun N’Dicka adalah pemain kidal," jelasnya. "Jadi saya lebih suka Hermoso untuk maju ke depan membantu serangan," lanjut Gasperini.
Performa Solid di Lini Belakang
Meskipun kalah dan melakukan perombakan, Gasperini mengaku puas dengan kinerja lini pertahanannya. Menurutnya, mereka bekerja dengan baik secara keseluruhan.
Ia secara khusus menyoroti penampilan dua bek sayapnya, Wesley dan Zeki Celik. Keduanya dinilai mampu memberikan tekanan yang konsisten sepanjang pertandingan.
"Saya pikir pertahanan secara keseluruhan bekerja dengan baik malam ini," kata Gasperini.
Ia pun menambahkan pujiannya untuk para pemain di sisi lapangan. "Wesley dan Celik tampil sangat bagus, kami memiliki tekanan yang konsisten di sisi sayap, lebih dari laga-laga lainnya," ungkapnya.
Gol Bukan Salah Perubahan Taktik
Gasperini dengan tegas menampik anggapan bahwa gol cepat Inter lahir karena perombakan taktiknya. Menurutnya, tidak ada korelasi antara kedua hal tersebut.
Ia lebih melihat gol itu sebagai kesalahan kolektif dalam membaca permainan. Para pemainnya dinilai kurang tepat dalam mengambil keputusan untuk menerapkan jebakan offside.
"Semua itu tidak ada hubungannya dengan gol yang kami kebobolan," tegasnya.
Ia pun menyebut bahwa gol itu murni sebuah insiden di awal laga. Sebuah situasi yang terkadang tidak bisa dihindari, terutama setelah jeda internasional.
Pujian untuk Cristian Chivu
Terlihat sebuah momen hangat di akhir laga antara Gasperini dan Cristian Chivu. Keduanya tertangkap kamera saling berpelukan erat di tepi lapangan.
Gasperini mengaku sudah mengenal Chivu sejak lama, bahkan saat ia masih aktif bermain. Ia mengenang masa singkatnya saat masih bersama di Inter Milan.
"Saya beruntung bisa mengenal Chivu selama beberapa hari saya tetap di Inter, tetapi dia mengalami cedera parah saat itu," kenang Gasperini.
"Tidak mudah baginya untuk mengambil alih setelah Simone Inzaghi, tetapi dia membawa ide-idenya dan itu bekerja dengan baik, seperti yang kita lihat lagi malam ini," tutupnya sambil tersenyum.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Dua Gol Leao Bikin Milan Melesat, Modric Punya Harapan Khusus untuk Sang Bintang
Liga Italia 20 Oktober 2025, 16:52 -
Leao Bersinar, Modric Tersenyum: Hubungan Baru yang Bikin AC Milan Makin Menakutkan
Liga Italia 20 Oktober 2025, 16:19 -
4 Gol, 4 Assist: Nico Paz Sedang Memasak di Serie A!
Liga Italia 20 Oktober 2025, 12:34 -
Allegri si 'Tukang Rem' Euforia
Liga Italia 20 Oktober 2025, 10:00
LATEST UPDATE
-
Jadwal Liga Champions Pekan Ini Live di SCTV, 21-23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 08:53 -
Dilema Besar Arne Slot: Saatnya Coret Mohamed Salah atau Alexander Isak?
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 05:37 -
Real Madrid Dapat Angin Segar: Alexander-Arnold Pulih, Mungkin Turun di El Clasico?
Liga Spanyol 21 Oktober 2025, 05:35 -
Alasan Gaya Main Arsenal Terlihat 'Nakal', Ternyata Mikel Arteta Kagumi Sosok Ini!
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 05:32 -
Jurgen Klopp Ungkap Alasan Tolak Tawaran Manchester United pada 2013
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 00:31 -
Jurgen Klopp Tak Menutup Pintu untuk Kembali Latih Liverpool
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 00:16 -
Prediksi FC Copenhagen vs Borussia Dortmund 22 Oktober 2025
Liga Champions 20 Oktober 2025, 22:59
LATEST EDITORIAL
-
Dari Postecoglou hingga De Boer, Inilah Masa Kepelatihan Tersingkat di Premier League
Editorial 21 Oktober 2025, 00:58 -
5 Pemain yang Pernah Membela Liverpool dan Manchester United
Editorial 17 Oktober 2025, 21:02 -
4 Bek Tengah Incaran Real Madrid untuk Musim Depan
Editorial 17 Oktober 2025, 20:32