Kapan Pemerintah Umumkan UMP 2026?
Asad Arifin | 26 November 2025 14:58
Bola.net - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli memastikan bahwa proses penyusunan formula baru untuk upah minimum terus berjalan. Pemerintah menargetkan Upah Minimum Provinsi (UMP) 2026 bisa ditetapkan sebelum 31 Desember 2025 sehingga dapat berlaku per Januari 2026.
Menurut Yassierli, penyusunan formula tengah dirampungkan lintas kementerian. Ia menegaskan pemerintah berusaha menyelesaikannya tepat waktu, meski finalisasi regulasi masih berjalan.
"Kepastiannya kita tunggu ya. Kita berharap sebenarnya dari patokan jadwal tentu sebelum 31 Desember 2025. Jadi untuk diterapkan bulan Januari (2026)," kata Yassierli di Kantor Kemnaker, Jakarta, Rabu (26/11/2025).
Menaker menjelaskan bahwa Peraturan Pemerintah (PP) baru mengenai pengupahan tidak akan sepenuhnya mengikuti aturan sebelumnya. Ia belum dapat memastikan kapan PP tersebut selesai, tetapi penekanan utamanya adalah penyusunan regulasi yang matang.
"Jadi ini memang kita ingin PP ini benar-benar siap dan tentu ini kita tidak bisa patok targetnya kapan, tapi kita berharap koordinasi lintas kementerian dengan stakeholders-stakeholders ini beres ya tentu sesegera mungkin," ujarnya.
"Jadi amanat dari undang-undang, formula itu dirinci di PP. Makanya sebelumnya ada PP 51 (tahun 2023), sekarang kemudian kita sedang menyiapkan PP yang baru," sambungnya.
Pengusaha Minta UMP Disesuaikan Kondisi Daerah
Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menilai penetapan upah minimum tidak bisa disamakan secara nasional. Ketua Umum Apindo, Shinta Widjaja Kamdani, menilai perkembangan ekonomi daerah hingga karakter masing-masing sektor usaha harus menjadi rujukan. Ia menekankan bahwa kebutuhan hidup layak (KHL) dalam perumusan upah perlu menggunakan data Susenas dari Badan Pusat Statistik (BPS).
"Hal ini untuk menjaga agar kebijakan pengumpahan itu tetap adil, transparan dan mencerminkan kondisi ekonomi yang sebenarnya," kata Shinta dalam konferensi pers di Kantor Apindo, Jakarta, Selasa, 25 November 2025.
Shinta juga menyoroti bahwa angka pertumbuhan ekonomi tidak bisa disamaratakan. Setiap provinsi memiliki kondisi berbeda yang memengaruhi hasil perumusan upah.
"Jadi di dalam formula itu jelas sudah ada yang dikasih pertumbuhan ekonomi, kadang-kadang masih ada suara-suara mengatakan 'sama aja buat seluruh Indonesia', itu tidak memungkinkan," ujarnya. Ia menegaskan bahwa perbedaan inflasi dan dinamika ekonomi di tiap wilayah membuat penyesuaian daerah menjadi keharusan.
"Karena kondisi daerah di setiap Indonesia itu berbeda-beda, pertumbuhan ekonominya berbeda, inflasinya berbeda, jadi formula itu memang harus didasarkan dari kondisi daerah masing-masing."
Harapan Apindo: Kenaikan UMP 2026 Harus Berbasis Formula
Lebih jauh, Shinta menegaskan perlunya formula yang jelas dalam menghitung kenaikan UMP 2026. Tanpa formula, kenaikan upah berisiko kembali bergantung pada satu angka acuan seperti tahun sebelumnya. Apindo berharap sistem yang sedang dirumuskan pemerintah bisa menjadi dasar yang lebih proporsional.
"Harapan kami tentunya supaya tidak seperti terjadi tahun lalu di mana tidak ada formula dan hanya sebuah angka, jadi tahun ini kami harap bisa kita kembali kepada formula," ujar Shinta pada kesempatan yang sama.
Dengan berbagai masukan dan dinamika pembahasan, penetapan UMP 2026 menjadi salah satu keputusan penting yang kini tengah dikejar pemerintah demi memberikan kepastian bagi pekerja dan pelaku usaha di seluruh Indonesia.
Penulis: Liputan6/Arief Rahman H
Baca Ini Juga:
- Superbank Gelar IPO di Kisaran Harga Rp 525 - Rp 695, Cek Jadwal Lengkapnya
- TNI AL Mulai Seleksi Personel untuk Dikirim ke Gaza
- Aturan Larangan Merokok di Jakarta Diprotes, Pelaku Usaha Waswas Omzet Bakal Turun
- Kabar Gembira Akhir Tahun! Simak Link Resmi Cek BLT Kesra dan Cara Cairkan Dananya
- Cara Cek Bansos Modal KTP doang, Awas Terjebak Modus Oknum Nakal
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Kabar Gembira Akhir Tahun! Simak Link Resmi Cek BLT Kesra dan Cara Cairkan Dananya
News 25 November 2025, 10:15
-
Cara Cek Bansos Modal KTP doang, Awas Terjebak Modus Oknum Nakal
News 25 November 2025, 10:02
-
Kronologi Pembunuhan Alvaro Kiano oleh Ayah Tiri hingga Ditemukan Tinggal Kerangka
News 24 November 2025, 15:26
-
Djarum Buka Lowongan Kerja untuk Fresh Graduate, Ini Syarat dan Penempatannya
News 24 November 2025, 15:23
-
Malaysia Resmi Batasi Akses Media Sosial untuk Anak di Bawah 16 Tahun Mulai 2026
News 24 November 2025, 14:11
LATEST UPDATE
-
Persija Tertajam di BRI Super League 2025/26: Macan Kemayoran Raja Gol!
Bola Indonesia 26 November 2025, 16:00
-
Jadwal Lengkap BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 26 November 2025, 15:56
-
Malaysia dan Thailand Lewat! Timnas Pelajar Indonesia Borong Emas Badminton ASG 2025
Bulu Tangkis 26 November 2025, 15:52
-
MU Butuh Penyerang Teruji, Kenapa Tidak Coba Angkut Jean-Philippe Mateta?
Liga Inggris 26 November 2025, 15:24
-
Milan Permalukan Inter, Fabio Capello Terhibur Oleh Kinerja Allegri
Liga Italia 26 November 2025, 15:17
-
Manchester United Siap Jor-joran untuk Datangkan Pemain Timnas Inggris Ini
Liga Inggris 26 November 2025, 15:13
-
MU Kalah dari Everton, Gary Neville Semprot Pemain Setan Merah Ini
Liga Inggris 26 November 2025, 15:01
-
Kapan Pemerintah Umumkan UMP 2026?
News 26 November 2025, 14:58
-
Gus Yahya Dicopot dari Kursi Ketua Umum PBNU Lewat Surat Tengah Malam
News 26 November 2025, 14:55
-
Demi Kebaikannya, Manchester United Bakal Lepas Bek Muda Mereka di Januari 2026
Liga Inggris 26 November 2025, 14:52
-
Link Nonton Streaming Persib vs Lion City di RCTI dan Vision+ Hari Ini
Bola Indonesia 26 November 2025, 14:39
LATEST EDITORIAL
-
10 Pemain dengan Assist Terbanyak dalam Sejarah Sepak Bola: Messi Jauh Ungguli Ronaldo
Editorial 25 November 2025, 20:18
-
6 Pemain yang Pernah Membela Chelsea dan Barcelona
Editorial 25 November 2025, 17:33
-
4 Alasan Arsenal Kini Diunggulkan Juara Premier League
Editorial 24 November 2025, 22:39
-
3 Pemain yang Bisa Dikorbankan Manchester United Demi Mendapatkan Joao Gomes
Editorial 24 November 2025, 22:24
-
5 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool untuk Menyelamatkan Karier Arne Slot
Editorial 24 November 2025, 22:04



