Polisi Bekuk 7 Begal Sadis yang Serang Pelajar di Pasar Minggu

Aga Deta | 15 September 2025 20:37
Polisi Bekuk 7 Begal Sadis yang Serang Pelajar di Pasar Minggu
Gambar ilustrasi tangan diborgol. (c) AI/Gemini

Bola.net - Polsek Pasar Minggu berhasil mengamankan tujuh pelaku begal yang menyasar tiga remaja perempuan. Insiden itu terjadi pada Senin, 8 September 2025, namun laporan baru diterima polisi pada Kamis, 11 September 2025.

Para pelaku yang diamankan masing-masing berinisial MRS, GP, MBPP, MA alias Ambon, SA, MIF, dan MAA. Dari tangan mereka, polisi juga menyita sejumlah barang bukti terkait kasus tersebut.

Advertisement

"Pihak Penyidik telah mendapatkan dan melakukan penyitaan barang bukti berupa 1 unit sepeda motor listrik merk YADEA No:B.4024.SVL dan 1 buah handphone merk SAMSUNG A13 warna black," kata Kapolsek Pasar Minggu Kompol Anggiat Sinambela dalam keterangannya, Senin (15/9).

Menurut Anggiat, tiga korban masing-masing HRR, R, dan D mengalami luka akibat serangan senjata tajam. HRR menderita luka bacok di kepala sekaligus kehilangan sepeda motor listrik miliknya.

"Untuk R menderita luka bacok pada bagian tangan dan 1 buah handphone merk Samsung A13 warna black diambil oleh kelompok para pelaku, dan untuk D menderita luka memar pada bagian mata kiri dan luka pada bagian punggung," sambungnya.

1 dari 2 halaman

Begal Serang Pelajar di Jalan Ampera Raya

Sebelumnya, aksi pembegalan ini terjadi di kawasan Jalan Ampera Raya, Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Tiga pelajar yang sedang pulang belajar bersama menjadi target kelompok pelaku.

Kasubbid Penmas Polda Metro Jaya, AKBP Reonald Simanjuntak, membenarkan kejadian tersebut. Ia menjelaskan bahwa laporan resmi baru diterima pada Kamis (11/9).

“Awal kejadian pada hari Senin, 8 September 2025 sekitar pukul 18.30 WIB. Anak pelapor HRR bersama dua temannya R dan D pulang setelah belajar bersama. Mereka bertiga berboncengan sepeda motor,” ujar Reonald dalam keterangannya, Senin (15/9).

2 dari 2 halaman

Korban Alami Luka Serius

Saat melintas di lokasi, motor yang ditumpangi korban dihentikan oleh sekitar 10 remaja bersenjata tajam. Mereka langsung menyerang ketiga pelajar tersebut hingga mengalami luka-luka.

HRR terkena bacokan di siku kanan, R mengalami memar di wajah dan tangan, sementara D menderita luka bacok di kepala. Usai menyerang, para pelaku membawa kabur motor yang ditunggangi korban.

“Selain luka fisik, korban juga mengalami kerugian materi sekitar Rp15 juta akibat motor dibawa kabur para pelaku,” jelas Reonald.

TAG TERKAIT

LATEST UPDATE