Marquez Ogah Pede 7 Kali Menangi MotoGP Austin
Anindhya Danartikanya | 4 April 2019 13:05
Bola.net - - Rider Repsol Honda, Marc Marquez mengaku ogah kelewat pecaya diri dalam menghadapi MotoGP Austin, Texas di Circuit of The Americas (COTA) pada 12-14 April mendatang. Kepada EFE, ia mengaku tak ingin membebani diri sendiri, meski menyadari banyak orang yang berekspektasi tinggi padanya.
Marquez memang dikenal sebagai 'raja' di Amerika Serikat. Sejak 2011, ia benar-benar tak terkalahkan di seluruh sirkuit penyelenggara balapan di Negeri Paman Sam, baik saat ia turun di Moto2 maupun MotoGP. Secara total, ia mengoleksi 12 kemenangan, yang ia raih di Indianapolis Motor Speedway, Laguna Seca, dan COTA.
COTA pun menjadi tempat favorit Marquez, yang juga tempat ia memiliki rekor fantastis. Sejak sirkuit itu menggelar MotoGP pada 2013, rider Spanyol tersebut sama sekali tak terkalahkan, dan seluruh kemenangan di sana ia raih dari pole position. Kini ia pun di ambang pole dan kemenangan ketujuh.
Ekspektasi Rendah Lebih Baik
"Austin adalah sirkuit yang saya sukai. Tapi logisnya tetap ada beban. Saya menang di sana selama enam tahun terakhir, jadi semua orang berekspektasi tinggi," ungkap sang tujuh kali juara dunia tersebut.
Meski punya rekor fantastis dan menganggap COTA sebagai salah satu sirkuit favoritnya, Marquez ogah sesumbar dan datang ke Austin dengan rasa percaya diri kelewat tinggi. Ia lebih memilih untuk mempersiapkan diri menghadapi kemungkinan terburuk.
"Hidup mengajarkan bahwa bijaknya adalah berekspektasi rendah. Jika tak bisa menang, Anda harus tetap fokus pada balapan. Pada akhirnya, kejuaraan ini adalah perang, dan kami ingin memenangkannya," ujar rider berusia 26 tahun ini.
Belum Bosan Menang
Di lain sisi, Marquez mengaku takkan bersantai-santai. Kemenangan di COTA nanti juga akan menjadi faktor krusial untuk mempertahankan statusnya sebagai juara dunia dan merebut gelar kedelapan. Ia menegaskan bahwa ia belum bosan menjadi rider terbaik.
"Jika terus-terusan menang, siapa yang bakal bosan? Pada akhir tahun, Anda bisa merayakan gelar, dan itulah yang memotivasi Anda menjalani tahun berikutnya. Saya selalu ingin mengulang momen menyenangkan dan euforia itu. Lagipula, dalam usia 26 tahun, saya tak butuh motivasi ekstra," pungkasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Para Pemenang Baru di MotoGP 2025: Semuanya dari Tim Satelit, Termasuk Raul Fernandez
Otomotif 20 Oktober 2025, 12:10
LATEST UPDATE
-
Link Live Streaming Chelsea vs Ajax Amsterdam - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:06
-
Link Live Streaming Real Madrid vs Juventus - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:05
-
Link Live Streaming Atalanta vs Slavia Praha - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:03
-
Link Live Streaming AS Monaco vs Tottenham - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:01
-
Persib Bandung vs Selangor FC: Jadwal, Jam Kick-off, Siaran TV, dan Link Streaming
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 23:27
-
Prediksi Nottingham Forest vs Porto 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 23:10
-
Dean Huijsen Beri Sinyal Comeback di El Clasico Kontra Barcelona
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 23:08
-
Jadwal Persib vs Selangor: Maung Bandung Siap Amankan Poin Penuh di Kandang
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 22:58
-
Hasil AFC Champions League Two: Tanpa Ronaldo, Al Nassr Tetap Perkasa di India
Asia 22 Oktober 2025, 22:57
-
Link Live Streaming Galatasaray vs Bodo/Glimt - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:47
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27
-
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04











