Sudah Usia 80 Tahun, Giacomo Agostini Request Jajal Motor Ducati Pecco Bagnaia
Anindhya Danartikanya | 25 November 2022 15:23
Bola.net - MotoGP Legend sekaligus 15 kali juara dunia, Giacomo Agostini, mengaku ingin mendapatkan kesempatan menjajal motor Ducati Desmosedici GP22 yang mengantarkan Francesco Bagnaia menjuarai MotoGP 2022. Meski Agostini sudah berusia 80 tahun, semangatnya naik motor tampaknya belum surut.
'Ago' diketahui hadir dalam MotoGP Valencia pada 6 November 2022 lalu, saat Bagnaia berhasil mengunci gelar dunia. Ikon MV Agusta dan Yamaha ini bahkan secara khusus menyambangi garasi Ducati untuk memberikan semangat kepada Bagnaia sebelum balapan. Sebagai orang Italia, ia tentunya menjagokan Bagnaia juara.
Dengan gelar dunia ini, Bagnaia dan Ducati pun menjadi kombinasi rider-motor Italia pertama yang menjuarai GP500/MotoGP sejak Agostini dan MV Agusta pada 1972. Lewat La Gazzetta dello Sport, pada Rabu (9/11/2022), Agostini pun mengaku ikut bahagia melihat kesuksesan Bagnaia, dan jadi teringat masa mudanya.
Pecco Bagnaia Hebat, Ducati Spektakuler
Agostini memberikan pujian tertinggi kepada Bagnaia dan Ducati, yang menurutnya telah membuat bangsa Italia merasa bangga. "Pecco sangat hebat dan Ducati sungguh spektakuler. Saat juara, saya senang bisa mewakili Italia dan teknologinya, dan hal yang sama pasti dirasakan Pecco sekarang," ujarnya.
"Pecco kini pasti paham apa yang sudah ia lakukan. Saat meraih gelar pertama saya di Monza pada 1966, saya tak menyadari apa maknanya. Namun, besoknya, saya baca koran dan baru memahami makna sebagai juara dunia. Padahal, waktu kecil saya sudah senang kalau sekadar menang balapan," lanjut Agostini.
Pria yang masih memegang rekor kemenangan terbanyak di Grand Prix ini (122) juga ingin merasakan sensasi naik GP22 milik Bagnaia. Ia mengaku akan minta izin General Manager Ducati Corse, Gigi Dall'Igna. Agostini sendiri masih sering menjalani parade lap di trek-trek dunia, tetapi tak pernah menjajal motor MotoGP dari era modern.
Ingin Pembalap Lebih Penting Ketimbang Elektronik
"Saya selalu bermimpi kembali ke trek, masuk garasi, menyalakan motor, dan mencari setupnya. Apakah saya ingin mengendarai Ducati yang sekarang? Ya, tetapi hanya dengan sedikit elektronik. Pasalnya, saya ingin pembalap kembali punya peranan lebih penting. Saya ingin seperti saat naik MV Agusta dan Yamaha dulu. Saya akan tanya Gigi," ujar Ago.
Menatap 2023, Agostini pun punya empat jagoan, yakni Bagnaia, Quartararo, Marc Marquez, dan Enea Bastianini. Menurutnya, mereka lah yang terkuat di MotoGP saat ini dan pasti akan sengit berebut gelar dunia musim depan. "Dengan Pecco dan Enea, Ducati punya duet pemenang dan beberapa perselisihan harus diperhatikan," tuturnya.
"Bagi Marc, mungkin bakal sulit untuk dominan seperti dulu. Namun, ia masih punya 7-8 tahun lagi untuk berlaga di level tertinggi. Fabio pun pasti ingin menebus semua rasa kecewanya. Namun, yang terpenting adalah melihat apa yang terjadi pada Februari, soal siapa di antara mereka yang akan dapat motor terbaik," pungkas Agostini.
Sumber: La Gazzetta dello Sport
Baca juga:
- Pecco Bagnaia: Juarai MotoGP Bareng Ducati Itu Tanggung Jawab Besar
- Danilo Petrucci Resmi Pindah ke WorldSBK 2023, Jadi Rookie Bareng Barni-Ducati
- Marc Marquez Rilis Serial Dokumenter di Prime Video: Kisah 3 Tahun Lawan Cedera Lengan
- Dari Peternak sampai Desainer: Profesi Impian Para Bintang MotoGP Andai Tak Jadi Pembalap
- Ducati Sebut Tak Pernah Lirik Marc Marquez: Kami Justru Tertarik pada Maverick Vinales
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Klasemen Sementara Formula 1 2025 Usai Seri Italia di Monza
Otomotif 7 September 2025, 21:27 -
Hasil Balapan Formula 1 GP Italia 2025: Max Verstappen Kalahkan Duet McLaren
Otomotif 7 September 2025, 21:22 -
Update Klasemen Pembalap WorldSBK 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:18 -
Hasil Race 2 WorldSBK Prancis 2025: Toprak Razgatlioglu Bawa Pulang Hat-trick Kemenangan
Otomotif 7 September 2025, 21:14 -
Matheus Cunha Tebar Kode Sudah Fit untuk Perkuat MU Lawan Man City
Liga Inggris 7 September 2025, 20:55
LATEST UPDATE
-
Daftar Pembalap Formula 1 dengan Kemenangan Terbanyak Sepanjang Sejarah
Otomotif 7 September 2025, 21:39 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:29 -
Update Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:28 -
Klasemen Sementara Formula 1 2025 Usai Seri Italia di Monza
Otomotif 7 September 2025, 21:27 -
Hasil Balapan Formula 1 GP Italia 2025: Max Verstappen Kalahkan Duet McLaren
Otomotif 7 September 2025, 21:22 -
Update Klasemen Pembalap WorldSBK 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:18 -
Hasil Race 2 WorldSBK Prancis 2025: Toprak Razgatlioglu Bawa Pulang Hat-trick Kemenangan
Otomotif 7 September 2025, 21:14 -
Matheus Cunha Tebar Kode Sudah Fit untuk Perkuat MU Lawan Man City
Liga Inggris 7 September 2025, 20:55 -
Update Klasemen Pembalap WorldSSP 2025
Otomotif 7 September 2025, 20:18 -
Hasil Race 2 WorldSSP Prancis 2025: Stefano Manzi Lagi-Lagi Kalahkan Can Oncu
Otomotif 7 September 2025, 20:13 -
Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Catalunya
Otomotif 7 September 2025, 19:53 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 7 September 2025, 19:53 -
Update Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 7 September 2025, 19:53 -
Hasil Balapan MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Sikat Marc Marquez, Enea Bastianini Podium
Otomotif 7 September 2025, 19:45
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24