
Bola.net - - Erick Thohir, Rosan Roeslani dan Handy Soetedjo yang tergabung dalam International Sports Capital sukses mengakuisisi 70 persen saham klub raksasa Italia Inter Milan.
Nominal yang dibutuhkan oleh trio pengusaha Indonesia tersebut untuk mengambil alih Nerazzurri dari tangan Massimo Moratti kabarnya mencapai USD 476 juta atau sekitar Rp 5,2 triliun (kurs Rp 11.000/USD 1).
Nominal yang sungguh luar biasa.
Melihat nominal sebesar itu, muncullah sebuah angan-angan.
Seandainya uang Rp 5,2 triliun itu tidak dipakai Erick Thohir dkk untuk membeli sebuah klub, melainkan untuk 'membeli' kemajuan sepakbola sebuah negeri, apa saja yang bisa 'terbeli'?
Negeri yang dimaksud tentu saja Indonesia, tanah air kita bersama, yang persepakbolaannya hampir selalu diselimuti awan gelap dan belakangan mulai menemukan jalur menuju masa depan yang lebih cerah.
Seandainya uang Rp 5,2 triliun itu digelontorkan Erick Thohir dkk bagi sepakbola Indonesia, lewat hitungan kasar, apa saja yang bisa 'terbeli'?
Seperti dilansir Merdeka.com, berikut empat di antaranya.
100 Musim ISL
Dengan Rp 5,2 triliun, Erick Thohir dkk bisa menjadi sponsor utama ISL selama minimal 100 musim ke depan!
1.000 Klub Indonesia
Untuk memasang logo atau merek di bagian depan jersey klub Indonesia, harganya bervariasi.
Ambil contoh Arema. Mereka mematok Rp 5 miliar per musim.
Jadi, dengan Rp 5,2 triliun, Erick Thohir dkk bisa saja mensponsori sekitar 1.000 klub Indonesia dalam satu musim kompetisi.
10 Stadion Bertaraf Internasional
Di Indonesia, kebanyakan stadion hanya sanggup menampung 15.000-20.000 penonton.
Untuk mendirikan sebuah stadion yang memiliki kapasitas 40.000 orang semisal Gedebage (Bandung), dibutuhkan minimal Rp 500 miliar.
Untuk 50.000-60.000 penonton seperti Palaran (Samarinda) atau Jakabaring (Palembang), biayanya bisa mencapai sekitar Rp 800 miliar.
Namun, dengan Rp 5,2 triliun, Indonesia bisa memiliki setidaknya 10 stadion bertaraf internasional di berbagai lokasi.
'Hidup' Garuda Selama 28 Tahun
Koordinator Timnas Bob Hippy pernah mengatakan pada tahun 2012 lalu bahwa dibutuhkan dana sekitar Rp 360 miliar untuk membiaya 'hidup' timnas per dua tahun.
Dana sebesar itu bukan hanya untuk satu tingkatan umur, tapi seluruh jenjang yang ada, dari U-15, U-17, U-19, U-21, U-23 hingga level senior.
Kalau dihitung secara kasar, dengan Rp 5,2 triliun, maka 'hidup' seluruh skuat Garuda bakal terjamin selama 28 tahun!
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 13:24
Dosa Finansial Ronaldo: Juventus Masih Bayar Mahal Kesalahan Empat Tahun Lalu
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 13:34
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 13:24
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 13:12
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 12:29
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:49
MOST VIEWED
- 4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
- Dari Postecoglou hingga De Boer, Inilah Masa Kepelatihan Tersingkat di Premier League
- 6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
- 9 Pemain yang Telah Mencetak Lebih dari 400 Gol di Klub Sejak 2000: Harry Kane Ikuti Messi & Ronaldo
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...