
Bola.net - Mantan pelatih tim nasional Indonesia U-19 sekaligus Pelatih Kepala Bali United Pusam (BUP), Indra Sjafri, meluruskan kabar terkait pernyataan yang disebut membandingkan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) dengan organisasi terlarang. Diakuinya, hal tersebut dilakukan karena dalam posisi yang tidak nyaman.
Bahkan ditegaskan Indra, dirinya sudah melakukan klarifikasi, termasuk dengan Ketua Umum PSSI, La Nyalla Mahmud Mattalitti. Pria berusia 52 tahun itu mengaku bahwa dirinya tidak mungkin menjelekkan nama federasi.
"Saya dibesarkan federasi, masa saya sendiri menjelek-jelekan. Saya sudah terangkan kronologi sejak awal ketika diwawancarai. Semula, saya ditanyakan terkait kemungkinan Bali United mengikuti turnamen, termasuk yang akan diselenggarakan Tim Transisi bentukan Kemenpora," katanya.
"Saya mengatakan semua pertandingan yang digelar institusi, daerah, Bali United akan ikut. Ini karena kami kehilangan 34 pertandingan dan itu penting untuk mengembangkan pemain. Kalau kompetisi yang diselenggarakan, saya nyatakan tidak ikut. Kemudian saya dikejar lagi dan ditanyakan kalau turnamen diselenggarakan Tim Transisi. Saya mengatakan apapun turnamen saya akan ikut," imbuhnya.
Lebih jauh dikatakan Indra, dalam kesempatan tersebut juga ditanyakan soal Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dengan PSSI.
"Dua-duanya saya tanggapi, tapi yang dikeluarkan pernyataan saya soal PSSI. Terkait Menpora, saya mengatakan bahwa ada pepatah Minangkabau kalau ada rambut dalam tepung, ambil rambutnya, tepungnya jangan sampai berserakan," tukasnya.
"Setelah itu sampai persoalan PSSI. Ditanyakan PSSI bagaimana. Saya mengatakan setahu saya kalau ada institusi yang tidak sejalan akan ditegur pemerintah. Saya ingat ada organisasi yang membangkang dan dibubarkan pemerintah dan banyak organisasi lainnya. Tidak ada satu kata yang saya nyatakan menyamakan," pungkasnya. [initial]
(esa/dim)
Bahkan ditegaskan Indra, dirinya sudah melakukan klarifikasi, termasuk dengan Ketua Umum PSSI, La Nyalla Mahmud Mattalitti. Pria berusia 52 tahun itu mengaku bahwa dirinya tidak mungkin menjelekkan nama federasi.
"Saya dibesarkan federasi, masa saya sendiri menjelek-jelekan. Saya sudah terangkan kronologi sejak awal ketika diwawancarai. Semula, saya ditanyakan terkait kemungkinan Bali United mengikuti turnamen, termasuk yang akan diselenggarakan Tim Transisi bentukan Kemenpora," katanya.
"Saya mengatakan semua pertandingan yang digelar institusi, daerah, Bali United akan ikut. Ini karena kami kehilangan 34 pertandingan dan itu penting untuk mengembangkan pemain. Kalau kompetisi yang diselenggarakan, saya nyatakan tidak ikut. Kemudian saya dikejar lagi dan ditanyakan kalau turnamen diselenggarakan Tim Transisi. Saya mengatakan apapun turnamen saya akan ikut," imbuhnya.
Lebih jauh dikatakan Indra, dalam kesempatan tersebut juga ditanyakan soal Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dengan PSSI.
"Dua-duanya saya tanggapi, tapi yang dikeluarkan pernyataan saya soal PSSI. Terkait Menpora, saya mengatakan bahwa ada pepatah Minangkabau kalau ada rambut dalam tepung, ambil rambutnya, tepungnya jangan sampai berserakan," tukasnya.
"Setelah itu sampai persoalan PSSI. Ditanyakan PSSI bagaimana. Saya mengatakan setahu saya kalau ada institusi yang tidak sejalan akan ditegur pemerintah. Saya ingat ada organisasi yang membangkang dan dibubarkan pemerintah dan banyak organisasi lainnya. Tidak ada satu kata yang saya nyatakan menyamakan," pungkasnya. [initial]
Baca Juga:
- Sebut PSSI Seperti PKI, PSSI Segera Panggil Indra Sjafri
- Terancam Disanksi PSSI, Indra Sjafri Tak Gentar
- Indra Sjafri Beri Ucapan Selamat Kepada Martunis
- Ini Rahasia Bali United Hadapi Kisruh Sepakbola Indonesia
- Menpora Apresiasi Ajang Summer Camp Indra Sjafri
- Indra Sjafri Ogah Komentari Performa Timnas U-23 di SEA Games 2015
- Bali United Rencanakan Lakoni 25 Pertandingan Lagi
- Berkesempatan Jajal Arema Cronus, Indra Sjafri Senang
- Ini Alasan Bali United Siap Berlaga di Piala Presiden
- Bali United Siap Main di Turnamen Tim Transisi
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 5 September 2025 17:12
Mees Hilgers Mundur dari Timnas Indonesia, Kepala Pemandu Bakat PSSI Angkat Bicara
LATEST UPDATE
-
Liga Spanyol 5 September 2025 21:46
-
Tim Nasional 5 September 2025 21:37
-
Liga Spanyol 5 September 2025 21:30
-
Tim Nasional 5 September 2025 21:17
-
Liga Italia 5 September 2025 21:12
-
Otomotif 5 September 2025 21:08
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Efek Kedatangan Thom Haye & Reijnders: Persib Jadi Klub 'Sultan' di BRI Super League, Tinggalkan Persija Jauh!
- Membedah Karier Ong Kim Swee: Beda Nasib di Indonesia dan Malaysia, Persik Bakal Dibawa ke Mana di BRI Super League?
- Bermain di ACL 2 Jadi Salah Satu Alasan Thom Haye Bergabung Persib: Saya Berpengalaman di Europa League
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...