
Bola.net - Dari 176 caps yang ditorehkan Gianluigi Buffon bersama timnas Italia, mungkin pada gelaran ajang Piala Dunia 2006 di Jerman sepertinya menjadi kenangan terbaik bagi Buffon.
Sejak debutnya pada tahun 1997, Buffon menjelma menjadi sosok tak tergantikan di bawah mistar gawang Italia. Berkat penampilan yang begitu konsisten kala itu dan berbagai penyelamatan yang ia tunjukkan, membuat berbagai kiper di Italia baik di generasinya maupun di generasi di bawahnya harus bersabar.
Pada ajang Piala Dunia 2006, Buffon berhasil mengantarkan Negeri Pizza menjadi yang terbaik di dunia setelah mengandaskan perlawanan Prancis di partai puncak. Penampilannya dan koordinasi lini belakang yang dikomandoi oleh Fabio Cannavarro kala itu, menuai banyak pujian.
Bagaimana tidak? dari tujuh laga selama putaran final Piala Dunia, Italia berhasil mencatatkan lima kali tak kebobolan alias clean sheet. Saat itu Italia hanya kebobolan dua gol sepanjang turnamen, itupun cuma dari gol bunuh diri dan gol dari titik penalti.
Meraih Golden Glove
Selain mengantarkan Italia meraih gelar keempat di Piala Dunia, Buffon juga terpilih sebagai kiper terbaik di ajang yang diselenggarakan tiap empat tahunan tersebut.
Kiper berusia 44 tahun saat ini hanya kebobolan lima gol dengan rincian satu gol melalui penalti Zidane dipertandingan terbuka, sedangkan empat gol lainnya terjadi pada drama adu penalti melawan Prancis di partai final.
Salah dua penyelamatan yang patut diingat ketika Buffon mampu menghadang tendangan Lukas Podolski dari jarak dekat, dan menepis sundulan Zidane di babak perpanjangan waktu di final.
Tidak Bisa Tidur Jelang Final Piala Dunia
Jelang menghadapi partai final menghadapi Prancis, Buffon mengaku tak bisa menghadapi tekanan dengan tenang. Gigi Buffon mengakui bahwa Piala Dunia adalah mimpi terbesarnya sebagai seorang pesepak bola.
Ia mengatakan mimpi jadi juara Piala Dunia sudah ada sejak dirinya masih kecil. Mimpi itu sendiri ada di tempat tertinggi bagi dirinya.
“Saya menyadari bahwa mimpi itu (juara Piala Dunia) adalah mimpi terbesar yang bisa kamu miliki, bukan hanya sebagai seorang anak kecil, melainkan juga sebagai seorang pemain sepak bola.” ungkapnya.
Karena itulah ketika final Piala Dunia benar-benar didapatkan Buffon, dirinya tak bisa tenang menghadapi hal itu.
“Saya bisa tidur pada malam jelang final Liga Champions (2003) namun pada malam jelang final Piala Dunia saya tak bisa tidur satu menit pun.” kenangnya saat dilansir dari Football Italia.
Belum Pensiun
Buffon saat ini masih aktif bermain bersama Parma di kasta kedua sepak bola Italia, Serie B. Kiper legendaris Azzurri ini baru saja menyetujui perpanjangan kontrak 12 bulan lagi dengan klubnya.
Buffon mencatatkan 26 penampilan untuk Parma musim lalu, setelah mengakhiri periode keduanya di Juve pada musim panas 2021 dan masih menikmati hari-harinya sebagai pemain.
Ia mengatakan kepada wartawan dalam konferensi pers menjelang musim 2022/23 bersama Parma. "Saya bisa pensiun pada usia 55 tahun, saya menghabiskan 10 tahun di Parma dalam awal karier saya, kemudian 20 tahun di Juventus."
"Saya sudah memikirkan tentang pensiun selama 10 tahun ini, namun saya masih ingin lanjut bermain." kata Buffon.
Incar Tampil di Piala Dunia 2026
Italia gagal tampil di Piala Dunia 2022 pada November-Desember nanti setelah disingkirkan secara tragis oleh Makedonia Utara. Dengan pencapaian tersebut, Gli Azzurri absen dua kali beruntun tampil di Piala Dunia.
Namun, Gianluigi Buffon masih berambisi untuk bisa tampil bersama timnas Italia di edisi Piala Dunia selanjutnya.
"Jika Italia tidak lolos ke Piala Dunia, saya mungkin bermain di (Piala Dunia) yang berikutnya. Saya tidak akan terkejut jika masih fit di usia 48 tahun. Michael Jordan tidak mengesampingkan bermain sampai usia 50 tahun dan saya memahaminya," tuturnya dilansir dari La Gazzetta dello Sport.
(Bola.net/Yoga Radyan)
Baca Juga:
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 12:29
Keran Gol Viktor Gyokeres Terbuka Lagi, Mikel Arteta: Syukurlah!
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:49
Hansi Flick Acungi Jempol Performa Marcus Rashford: Makin Hari, Makin Sip!
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 10:19
Erling Haaland Samai Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol dalam 12 Laga Beruntun
LATEST UPDATE
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 12:29
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:49
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:43
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:28
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:04
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 22 Oktober 2025 10:47
-
tim nasional 22 Oktober 2025 09:45
-
tim nasional 22 Oktober 2025 09:43
-
tim nasional 21 Oktober 2025 20:50
-
tim nasional 21 Oktober 2025 20:04
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:59
MOST VIEWED
- Update dari Sumardji soal Pelatih Baru Timnas Indonesia: Rumor Louis van Gaal Kemungkinan Tidak Benar
- Rumor Buyar, Louis van Gaal Bukan Pelatih Timnas Indonesia
- Kata-Kata Berkelas Indra Sjafri Usai Timnas Indonesia U-22 Masuk Grup C SEA Games 2025
- Karier Mees Hilgers di FC Twente Tamat: Tolak Kontrak Baru, Tak Akan Dimainkan, Diputuskan di Bursa Transfer Musim Dingin
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...