Cerita Kyle Walker jadi Kiper Dadakan Man City, Terpaksa atau Sukarela?
Asad Arifin | 7 November 2019 13:51
Bola.net - Momen tidak terlupakan dijalani Kyle Walker saat Manchester City berjumpa Atalanta. Sebab, pemain berusia 29 tahun tersebut tiba-tiba saja harus bermain sebagai penjaga gawang bagi Manchester City.
Manchester City berjumpa Atalanta pada matchday keempat Grup C Liga Champions, Kamis (7/11/2019) dini hari WIB. Pertandingan yang digelar di San Siro tersebut berakhir dengan skor imbang 1-1.
Manchester City unggul lebih dulu lewat gol cepat Raheem Sterling pada menit ke-7. Man City sempat mendapat peluang bagus tetap penalti Gabriel Jesus gagal. Atalanta menyamakan skor lewat gol Mario Pasalic pada menit ke-49.
Di balik hasil imbang 1-1, ada momen di mana Manchester City harus dua kali mengganti kipernya. Kyle Walker, yang posisi aslinya bek kanan, harus menjadi penjaga gawang. Apakah itu karena terpaksa?
Pengakuan Kyle Walker
Awalnya, Josep Guardiola memainkan Ederson Soares sebagai penjaga gawang utama Manchester City di laga melawan Atalanta. Ederson tidak banyak mendapat ancaman di babak pertama. Tidak ada shot on target dari pemain Atalanta.
Namun, Ederson kemudian mengalami cedera dan tidak bisa melanjutkan laga babak kedua. Ederson kemudian digantikan kiper kedua, Claudio Bravo. Kiper asal Chile lantas kebobolan pada menit 49.
Pada menit 81, Bravo menerima kartu merah usai melanggar Josip Ilicic. Pep Guardiola kemudian harus memasukkan penjaga gawang baru. Keputusan dibuat. Kyle Walker masuk sebagai penjaga gawang, yang diganti adalah Riyad Mahrez.
Kyle Walker mengakui bahwa keputusan tersebut adalah kesepakatan bersama. Namun, bek timnas Inggrus juga tidak menutup kemungkinan bahwa itu adalah keputusan sukarela darinya. Kyle Walker mengajukan diri menjadi kiper.
"Sebenarnya, itu adalah sedikit kombinasi dari keduanya. Terkedang saya meneriaki kiper saat latihan dan meminta mereka untuk menangkapnya," ucap Kyle Walker dikutip dari BT Sport.
Pengalaman Menjadi Penjaga Gawang
Waktu yang didapatkan Kyle Walker sebagai penjaga gawang memang tidak lama. Dia masuk pada menit ke-88. Namun, momen ini menjadi pengalaman sangat penting bagi Kyle Walker. Dia kini tahu menjadi penjaga gawang seperti apa.
"Ternyata, itu sulit," ucap Kyle Walker.
"Saya butuh dua sentuhan [untuk bisa menangkap bola]. Terlepas dari lelucon itu, kami datang ke sini untuk mendapat poin dan memenangkan laga. Kami tahu bahwa ini akan menjadi laga yang sulit."
"Ketika anda menjalani laga tandang dan mengakhiri pertandingan dengan cara seperti itu, hasil imbang yang kami raih sudah bagus," kata Kyle Walker.
Andai mendapat tiga poin dari lawatan ke markas Atalanta, Man City bakal lolos ke babak 16 Besar Liga Champions lebih cepat. Namun, kini Man City tetap berada di puncak klasemen Grup C dengan meraih 10 poin dari empat pertandingan.
Sumber: BT Sport
Baca Ini Juga:
- Karim Benzema Tolak Label Legenda Real Madrid, Ini Alasannya
- Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Comeback Dramatis Chelsea vs Ajax Amsterdam?
- Mengapa Eden Hazard Masih Melempem di Real Madrid? Arsene Wenger Punya Jawabannya
- Kritik Manajemen Inter, Conte Dianggap Sudah Benar
- Karim Benzema Disejajarkan dengan Ronaldo, Apa Alasannya?
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Link Nonton Live Streaming Olympiakos vs Pafos FC - Liga Champions di Vidio
Liga Champions 17 September 2025, 22:47 -
Link Nonton Live Streaming Slavia Praha vs Bodo/Glimt - Liga Champions di Vidio
Liga Champions 17 September 2025, 22:46 -
Rekor Baru! Real Madrid Jadi Raja Penalti Sepanjang Sejarah Liga Champions
Liga Champions 17 September 2025, 22:14 -
Prediksi Starting XI Bayern Munchen vs Chelsea
Liga Champions 17 September 2025, 21:37 -
Prediksi Starting XI Ajax Amsterdam vs Inter Milan
Liga Champions 17 September 2025, 21:23
LATEST UPDATE
-
Taktik Manchester United untuk Hemat Miliaran Rupiah Jika Pecat Ruben Amorim
Liga Inggris 18 September 2025, 03:27 -
Jadwal dan Link Live Streaming Persib Bandung vs Lion City Sailors di ACL Two 2025/26
Bola Indonesia 18 September 2025, 03:04 -
Man of the Match Slavia Praha vs Bodo/Glimt: Nikita Haikin
Liga Champions 18 September 2025, 02:17 -
Man of the Match Olympiakos vs Pafos: Neophystos Michael
Liga Champions 18 September 2025, 02:16 -
Hasil Slavia Praha vs Bodo/Glimt: Drama Menit Akhir Bawa Skor Imbang 2-2 di Fortuna Arena
Liga Champions 18 September 2025, 01:59 -
Link Nonton Live Streaming PSG vs Atalanta - Liga Champions di Vidio
Liga Champions 18 September 2025, 01:04 -
Link Nonton Live Streaming Ajax vs Inter Milan - Liga Champions di Vidio
Liga Champions 18 September 2025, 01:03 -
Link Nonton Live Streaming Liverpool vs Atletico Madrid - Liga Champions di Vidio
Liga Champions 18 September 2025, 01:02 -
Link Nonton Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea - Liga Champions di SCTV dan Vidio
Liga Champions 18 September 2025, 01:01 -
Barcelona Tak Menoleh ke Belakang, Gagal Dapatkan Gelandang Newcastle Bukan Penyesalan
Liga Spanyol 17 September 2025, 23:55 -
Apa Target Persib Bandung pada Laga Lawan Lion City Sailors di ACL Two 2025/26?
Bola Indonesia 17 September 2025, 23:34 -
Usai Gagal Rekrut Fermin Lopez, Chelsea Kembali Bidik Bintang Muda Barcelona
Liga Inggris 17 September 2025, 23:24
LATEST EDITORIAL
-
5 Pelatih yang Bisa Menggantikan Ruben Amorim di MU
Editorial 17 September 2025, 20:13 -
Tak Selalu Sempurna, Ini 5 Penalti Terburuk Lionel Messi
Editorial 16 September 2025, 21:39 -
10 Kuda Hitam Liga Champions yang Bisa Bikin Kejutan Besar
Editorial 16 September 2025, 18:35 -
5 Pemain Muda yang Bisa Jadi Kejutan di Liga Champions Musim Ini
Editorial 16 September 2025, 17:08 -
Melihat Besaran Gaji Cristiano Ronaldo dari Masa ke Masa
Editorial 12 September 2025, 15:55