Guardiola Gagal di Liga Champions karena Messi, Mengapa Begitu?
Asad Arifin | 18 April 2019 11:28
Bola.net - - Mantan bintang Belanda, Ruud Gullit, menilai ada satu faktor penting yang membuat Pep Guardiola selalu gagal di ajang Liga Champions selepas dari Barcelona. Guardiola gagal karena tidak punya Lionel Messi di timnya.
Guardiola baru saja menerima kenyataan pahit dengan tersingkirnya Manchester City di ajang Liga Champions. Langkah The Citizen terhenti di babak perempat final. Mereka disingkirkan sesama klub asal Inggris, Tottenham.
Selama tiga musim melatih Manchester City, Guardiola selalu gagal meraih gelar Liga Champions. Melangkah ke final saja tak pernah. Hal yang sama juga terjadi ketika dia masih jadi pelatih di Bayern Munchen.
Simak ulasan lengkap Ruud Gullit di bawah ini ya Bolaneters.
Karena Tidak Punya Messi
Pada saat masih melatih Bayern Munchen, Guardiola mampu menyabet sederet gelar di pentas domestik. Begitu juga ketika menjadi pelatih Manchester City. Tapi, pelatih berusia 48 tahun tidak mampu berbuat banyak ketika harus berlaga di Eropa.
"Itu karena Guardiola tidak punya Messi. Itu menjadi perbedaan besar," ucap Ruud Gullit dikutip dari beIN Sports.
"Dia mencoba melakukannya bersama dengan Bayern Munchen. Dia hampir meraihnya. tapi dia tidak bisa melakukannya. Menjadi juara Bundesliga bersama Bayern Munchen bukan sebuah prestasi karena mereka memenangkannya hampir setiap musim," sambung eks pemain AC Milan tersebut.
Selama masih melatih Barcelona, Guardiola memang sudah pernah meraih gelar di Liga Champions. Dua gelar juara dia berikan pada klub asal Catalan yakni pada musim 2008/9 dan musim 2010/11. "Saya tahu dia ingin juara Liga Champions lagi dan saya kasihan padanya," papar Gullit.
Lebih Mudah dengan Barcelona
Menurut Gullit, yang pernah meraih dua gelar Liga Champions sebagai pemain, Guardiola cukup beruntung punya skuat mumpuni ketika melatih Barcelona. Sukses besar Guardiola bersama Blaugrana bukan hal yang mengejutkan jika melihat pemain yang ada.
Saat itu, Barcelona punya pemain top seperti Lionel Messi, Xavi, Iniesta, David Vlla, Carlos Puyol, Samuel Eto'o, Thierry Henry hingga Dani Alves.
"Tentu saja, saat dia bersama Barcelona dia punya tim yang tidak bisa dipercaya yang diwarisi dari [Frank] Rijkaard, di mana Messi memulai debut bersamanya. Lalu Messi jadi pemain yang sangat penting dalam banyak pertandingan bersama Guardiola," tutup Gullit.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Erling Haaland Lampaui Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol 12 Laga Beruntun!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:04 -
Hebatnya Kylian Mbappe: Jumlah Golnya Setara dengan Total Gol Juventus Musim Ini
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:46
LATEST UPDATE
-
Link Live Streaming Chelsea vs Ajax Amsterdam - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:06 -
Link Live Streaming Real Madrid vs Juventus - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:05 -
Link Live Streaming Atalanta vs Slavia Praha - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:03 -
Link Live Streaming AS Monaco vs Tottenham - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:01 -
Persib Bandung vs Selangor FC: Jadwal, Jam Kick-off, Siaran TV, dan Link Streaming
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 23:27 -
Prediksi Nottingham Forest vs Porto 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 23:10 -
Dean Huijsen Beri Sinyal Comeback di El Clasico Kontra Barcelona
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 23:08 -
Jadwal Persib vs Selangor: Maung Bandung Siap Amankan Poin Penuh di Kandang
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 22:58 -
Hasil AFC Champions League Two: Tanpa Ronaldo, Al Nassr Tetap Perkasa di India
Asia 22 Oktober 2025, 22:57 -
Link Live Streaming Galatasaray vs Bodo/Glimt - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:47
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04