Kesal, Romelu Lukaku: Yang Salah Saya atau Manchester United?
Richard Andreas | 22 Agustus 2019 11:20
Bola.net - Romelu Lukaku masih belum rela menutup lembaran karier bersama Manchester United begitu saja. Meski sudah berlabuh di Inter Milan, Lukaku merasa MU berperan merusak kariernya.
Perjalanan Lukaku bersama MU tidak benar-benar mulus. Dia sempat menjadi andalan di era Jose Mourinho, lalu tersingkir ke bangku cadangan sejak kedatangan Ole Gunnar Solskjaer.
Karier Lukaku praktis berakhir di bawah Solskjaer. Dia tidak pernah mendapatkan kesempatan bermain. Kabarnya, Solskjaer merasa gaya bermain Lukaku tidak cocok dengan taktik agresif yang ingin dia terapkan di MU.
Kini, Lukaku membalas pandangan tersebut. Dia yakin permainan klub yang salah, bukan dirinya. Baca komentar selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Bagus Bersama Timnas
Lukaku punya alasan kuat untuk membantah anggapan tersebut. Dia terbukti bisa bermain apik selama membela tim nasional Belgia. Padahal, gaya bermain Belgia adalah gaya bermain yang ingin diterapkan Solskjaer di MU.
"Saya tidak bermain dalam enam pekan terakhir liga, entah tiga pekan terakhir atau beberapa saat sebelum akhir musim. Lalu saya melewati tiga pekan berhenti sebelum bermain untuk tim nasional," buka Lukaku kepada LightHarted Podcast via Express.
"Dan tidak ada yang komplain tentang performa saya di sana [timnas] sebab saya kira persepsi negara saya mulai berubah. Banyak orang mengatakan hal buruk tentang saya."
"Namun, bagi saya, buruh bertahun-tahun untuk mengubah persepsi. MU mungkin tidak punya waktu sebanyak itu. Rasanya sangat buruk melihat apa yang terjadi," sambungnya.
Siapa yang Salah?
Lukaku tetap mencetak gol bersama Belgia, dia tetap tajam. Sebab itu, Lukaku merasa kegagalan MU bukan hanya kesalahannya, melainkan seluruh tim yang bermain buruk.
"Ketika saya bermain untuk timnas, kami memainkan gaya bermain yang mungkin ingin dimainkan MU, dan saya tampil baik di sana. Jadi apakah ini salah saya?" lanjut Lukaku.
"Ya, kita semua tahu sepak bola internasional berbeda dengan sepak bola klub tetapi gaya bermain yang kami terapkan di timnas adalah gaya bermain yang ingin dimainkan MU."
"Jadi, apakah ini salah saya? Atau saya harus berbicara satu lawan satu dengan setiap pemain MU dan saling membahas taktik?" pungkasnya.
Sumber: Express
Baca ini juga ya!
- Luca Toni Yakin Alexis Sanchez Cetak Banyak Gol di Inter
- Disebut Tidak Cocok dengan Gaya Bermain MU, Lukaku Hanya Bisa Tertawa
- Gagal Penalti, Begini Sikap Paul Pogba Terhadap Rekan Setim Manchester United
- Tahith Chong Menolak Pindah dari Manchester United
- Ryan Giggs Ingin Daniel James Dapat Perlindungan Wasit
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Musim 2025/2026 Jadi Musim Terakhir Casemiro di Manchester United?
Liga Inggris 7 September 2025, 15:41 -
Petuah Striker Legendaris MU untuk Benjamin Sesko: Sabar, Kerja Keras dan Rendah Hati!
Liga Inggris 7 September 2025, 15:32 -
Gelandang Top Italia Ini Jadi Incaran Manchester United di Januari 2026?
Liga Inggris 7 September 2025, 15:22 -
Punya 'Bibit, Bebet, Bobot', Legenda MU Ini Yakin Senne Lammens Bakal Jadi Kiper Top
Liga Inggris 7 September 2025, 14:51 -
Sebelum Boyong Luis Diaz, Bayern Munchen Sempat PDKT dengan Penyerang Liverpool Ini
Liga Inggris 7 September 2025, 12:59
LATEST UPDATE
-
Andre Onana OTW Tinggalkan Man United, Sepakat Merapat ke Trabzonspor
Liga Inggris 8 September 2025, 01:41 -
Man of the Match Lithuania vs Belanda: Memphis Depay
Piala Dunia 8 September 2025, 01:30 -
Bad News untuk Arsenal, William Saliba Harus Absen hingga Sebulan
Liga Inggris 8 September 2025, 00:47 -
Masa Depan Cerah Benjamin Sesko di Manchester United: Potensi Bomber Kelas Dunia
Liga Inggris 7 September 2025, 23:40 -
Kisah 20 Tahun Presnel Kimpembe di PSG Resmi Berakhir
Liga Eropa Lain 7 September 2025, 22:22 -
Daftar Pembalap Formula 1 dengan Kemenangan Terbanyak Sepanjang Sejarah
Otomotif 7 September 2025, 21:39 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:29 -
Update Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:28 -
Klasemen Sementara Formula 1 2025 Usai Seri Italia di Monza
Otomotif 7 September 2025, 21:27 -
Hasil Balapan Formula 1 GP Italia 2025: Max Verstappen Kalahkan Duet McLaren
Otomotif 7 September 2025, 21:22
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24